3

357 14 0
                                    

Nana terbangun dari tidur nya mendengar suara gemercikan air di luar dini hari hujan membanjir kota dengan suara gemuruh yang begitu menakutkan Nana terbangun dari tidur nya dirinya ingin membangun Daddy nya tapi..... Takut jika ia mengganggu tidur Jeno dengan badan gemetar suara petir beserta angin dan mengguncang ranting pohon di sekitar

Jeno mengercap mata nya pelan melihat sesuatu yang begitu gemetar dirinya menoleh dan membulat sempurna mata nya didalam selimut dengan tubuh gemetar itu Jeno tersentak khawatir melihat anak nya seperti itu " Nana hei sayang " panggil Jeno mengambil tubuh mungil itu Nana mendongak dengan mata sembab nya " heii kenapa hm kenapa? " Tanya Jeno menghapus air mata itu Nana sontak membuka suara " s-s-suara p-petir itu hiks hiks menakutkan" tangis Nana di dekapan Daddy nya Nana memeluk Jeno dengan sangat erat Jeno mengelus punggung anak nya dan puk puk perlahan " tidur lah tidur lah Daddy disini " ucap Jeno masih puk puk punggung Nana

di pagi hari yang indah dengan kicauan burung membuat suasana tenang Nana yang masih tidur pulas di kamar Jeno yang kini tengah di ruang tamu mengerjakan pekerjaan nya Jeno mengambil cuti hari ini biasalah bos itu bebas

TOK TOK!!

Suara ketukan pintu begitu keras dengan suara cepreng itu membuat Jeno tutup telinga diluar pasangan markhyuck itu ya Mark haechan mendatangi rumah Jeno tidak hanya itu haechan ingin bertemu dengan Nana dan Mark bertemu dengan adiknya haechan yang begitu tak sabar nya itu berteriak

"JENOO!!! BUKA PINTUNYAA!!!!!" teriak haechan dengan sangat keras Mark yang di samping kekasih nya

"hei bear kau harus yang sopan!!" Tegas Mark menatap tajam haechan yang disitu hanya mengangguk pelan

Clek

Pintu terbuka tubuh kekar milik Jeno itu keluar Jeno terkejut dengan adanya haechan Jeno " Ais Hyung mengapa kau membawa kekasih mu yg begitu cerewet itu" keluh Jeno menatap haechan dan haechan yang mendengar itu tidak terima pun menginjak kaki Jeno dengan keras "AKHH" ringis Jeno haechan tak peduli dengan ringisan itu dia langsung menyelonong masuk begitu saja dan langsung kekamar Nana " Ais pemilik rumah nya saja belum mengizinkan malah sudah masuk" keluh Jeno sembari meringis akibat injakan haechan Mark disitu hanya tertawa bengek melihat tingkah adiknya

Haechan menuju ke kamar Nana dengan bersenandung senang nya haechan membuka pintu melihat sahabat nya yang tengah membaca buku haechan dengan segan segan langsung memeluk erat sahabat nya Nana terkejut melihat haechan memeluk dirinya begitu erat " e-khh c-han lepasin s-sesak" keluh Nana haechan menyadari itu pun melepas kan pelukan nya dengan wajah yang tidak berdosa itu haechan tersenyum cengengesan

"Kau ini bisa tidak jangan bar bar" Omel Nana dengan nafas nya terengah-engah " maaf Nana aku merindukanmu" seru haechan menatap wajah Nana dengan tidak berdosa nya Nana yang disitu hanya menatap sinis sahabat nya " ada apa kau kesini ha" tanya Nana sembari melanjutkan baca nya "emm aku bosan di rumah dan Mark hyung mengajak ku kerumah mu " jawab haechan Nana yang mendengar tutur itu pun tertawa tipis

"Nana apa kau marah padaku?" Tanya haechan Nana yang di situ tidak menjawab pertanyaan sahabat nya " nanaaa apa kau marah padakuuuu Nana jangan marahh huh " kesah haechan melihat sahabatnya Nana melihat wajah sahabat nya itu " aku tidak marah dengan mu mood ku sedang rusak Lee haechan" tutur Nana melihat haechan haechan mengerti maksud itu " huh baiklah " sahut haechan " na.. " panggil haechan " Hem " sahut Nana dengan deheman " laperrrr" jawab haechan memegang perut nya " makan " Nana yang masih saja membaca buku nya " huh ayo temani aku makan " ajal haechan dengan menekannan Nana yang disitu hanya pasrah menuruti perintah sahabat nya

Jeno dan Mark sedang berbincang melihat kedua sahabat itu turun dari tangga " aigoo dua malaikat ini pergi kemana eoh?? " Tanya Mark " haechan laparr" cuek Nana melihat wajah Mark Jeno yang disitu melihat wajah anak nya terkekeh Nana langsung mengajak haechan ke dapur Mark yang disitu sangat Speechless dengan jawaban Nana " aigoo Jen Nana menjawab pertanyaan eoh?? " Speechless Mark Jeno dengan melihat tingkah Hyung nya itu tertawa " Ya Hyung" tutur Jeno dengan meminum kopi nya

Nana yang menyajikan makanan untuk haechan " nih makannn" sahut Nana dirinya membuat haechan daging bulgogi den kimchi jigae buatan nya haechan Menatap binar melihat Nana memasak

Nana yang menyajikan makanan untuk haechan " nih makannn" sahut Nana dirinya membuat haechan daging bulgogi den kimchi jigae buatan nya haechan Menatap binar melihat Nana memasak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Haechan langsung mencicipi makanan buatan sahabat nya satu satapan Hap membuat mata haechan membinar " INI SANGAT ENAK NANA" teriak haechan

Sementara Mark dan Jeno mendengar suara teriakan haechan langsung menyusul ke dapur mereka melihat haechan yang tengah memakan masakan Nana " aigoo bear siapa yang memasak ini hm? " Tanya Mark menatap bear nya " nana yang memasak nya Hyung " sahut haechan sembari mengunyah Jeno melihat Nana yang sedang membaca buku itu bertanya " apa benar sayang?" Tanya Jeno menatap putra nya Nana yang disitu hanya mengangguk Jeno melihat itu menghampiri anak nya " hei jika ada orang bicara jawab lah sayang itu tidak sopan " mencolek dagu Nana Nana melihat itu menatap wajah Daddy nya mereka saling pandang mata " ada apa dengan jantung ku " batin Jeno " apa aku sakit mengapa dada ku berdegup kencang " batin Nana

TBC


DADDY LEE  ||NOMIN||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang