18

109 5 0
                                    





apa ini akhir? " batin Nana sembari melamun "



jika ini adalah akhir maka apa yang harus ku lakukan " sahut pelan Nana dirinya masih linglung apa yang ada di mimpi nya "



jadi benar ibu ku adalah dia? " tanya nana kepada dirinya sendiri"


mengapa aturan dunia ini susah sekali "ucap Nana menatap cermin di depan nya "



ntah tidak di sangka ada suara seseorang di samping nya dengan sangat pelan sangat pelan dirinya menoleh arah suara di samping nya
betapa terkejutnya saat ia menoleh kesumber suara itu


k-kau s-siapa? "suara bergetar Nana melihat sosok itu "



sosok itu tersenyum tipis dan berjalan kearah Nana dan berdiri di depan nana



tidak usah terkejut " ucap sosok itu Nana masih saja terkejut "



Na Jaemin kau tau kan aturan dunia ini? "tanya sosok itu kepada Jaemin"



T-tentu saja aku tau " ucap Jaemin dan sosok itu kembali tersenyum"




Jika kau ada masalah kepada dunia kau datang lah kegereja, dan setelah dirimu di gereja berdoa kepada tuhan karna dia lah yang mengatur alur alur kehidupan lalu kau harus ingat jangan kau datang ke gereja di saat kau ada masalah " sahut sosok itu memegang wajah Jaemin "



jadi..... jika orang orang disekitar mu tidak membantu maka kau harus tau bahwa tuhan akan membantu menyelesaikan teka teki ini " sosok itu tersenyum dan berjalan lalu menghilang padahal Jaemin belum sempat bicara itu pun tercengang "




gereja ..... " gumam Jaemin dirinya beranjak dari tempat tidur dan ke kamar mandi "




Flash back


Jeno yang berada di ruang tamu bersama Daddy nya dan kakak nya sudah pasti bapak bapak membicarakan mengenai kerjaan



Jadi Jen apa kamu sudah mempersiapkan proyek itu " tanya Jaehyun dengan mengetik di laptop nya "




em belum dad aku belum kepikiran" ucap Jeno dengan gelengan kepala Mark mendengar itu menghela nafas nya "





Haechan menghampiri 3 pria itu di ruang tamu untuk mengajak mereka makan



hei Mark Hyung,Jeno dan paman mari kita makan makanan sudah siap " ajak Haechan dan di setujui oleh ketiga nya "




Jeno apa kau bisa panggil kan Nana? " tanya haechan dan Jeno pun menganggukkan kepalanya"





Jeno kembali ke kamar nya dan membuka pintu kamar nya melihat pria manis nya tengah bercermin dengan pakaian yang sangat indah



hai, baby .... " panggil Jeno Nana pun menolehkan kepalanya dengan senyuman manis "



cantik sekali .... "puji Jeno Nana mendengar itu tersipu malu "



Daddy boleh kah aku meminta bantuan " sahut Nana "




Tentu saja ada apa? " ucap Jeno menggenggam tangan putih itu "



bisakah Daddy menghantarkan aku ke gereja di dekat sini?" tanya Nana dengan berhati hati Jeno terkejut dengan ucapan Nana bagaimana tidak terkejut pertama kali Nana ingin ke gereja "




DADDY LEE  ||NOMIN||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang