I Love You Chika | Proses Revisi

Chapter 35

Beberapa bulan kemudian.

Kini usia kandungan Chika sudah memasuki trimester kedua.

"Chika kamu dimana sayang"panggil zean

"Sayang kamu dimana?" Karena tak ada sahutan akhirnya ia pun memutuskan untuk keluar dari kamarnya guna mencari sang istri.

"BI Inah, istri saya dimana ya?"tanya zean pada pembantu yang ada di rumah nya itu.

Beberapa Minggu yang lalu zean memutuskan untuk mempekerjakan orang untuk membantu membereskan pekerjaan rumah nya, ia melakukan itu semua karena merasa kasian dengan istrinya yang selalu mengerjakan pekerjaan rumah itu sendirian.

"Nyonya lagi di taman belakang rumah, tuan"sahut BI Inah

"Yaudah makasih ya, Bi Inah"

"Iya sama-sama tuan"

Setelah mengetahui keberadaan istrinya zean lu segera menghampiri nya.

"Sayang kamu kok disini"

"Tadi michie yang ajakin aku kesini kak, maaf ya aku tadi ga sempat bilang sama kamu"

"Iya gapapa sayang, oh ya hari ini jadwal kamu cek up kan?"

"Astaga aku lupa, untung kamu ingetin kak"

"Siap-siap gih, biar aku yang temenin michie di sini"ucap zean

"Gimana kalo abis cek up itu kita jalan-jalan"ucap chika

"Ide bagus, yaudah aku siap-siap juga deh"

"Michie udahan dulu ya mainnya"

"Ish tapi michie masih mau main, papa"

"Nanti kita main lagi, oke"

"Emang nya kita mau cemana?"

"Kita mau temenin mama Chika cek up"

"michie mau liat dedek bayinya ga?"

"Mau michie mau liat dedek"

"Nah kalo gitu udahan dulu mainnya oke?, Sekarang kita siap-siap ya"

"Ote papa"

"Gemes banget sih kalian berdua"ucap chika setelah melihat suaminya dan anaknya itu.

"Mama Chika lebih menggemaskan"sahut kedua orang itu.

"Aaa tambah gemes deh kalian ini, ngomong nya barengan segala lagi"

"Mwehe ayok kita ciap-ciap, mama"ucap anaknya itu mengandeng lengannya.

Tak membutuhkan waktu yang lama, mereka bertiga pun sampai di rumah sakit, mereka langsung mencari dokter indah untuk memeriksa perkembangan dedek bayinya.

"Mau cek up ya chik"

"Iya dok hehe"

"Yaudah, tiduran chik"

Chika naik ke bangsal sambil berbaring. Dokter indah mengangkat baju Chika sedikit ke atas dan mengoleskan gel di perut chika.

"Papa, itu pelut mama di kasih apa?"tanya anaknya yang sangat ingin tau itu.

"Itu namanya gel sayang"

"Oo jadi cepelti itu, telus kalo alat itu buat apa?"

"Ish syiballl anak ini banyak tanya"batin zean

Saat Zean ingin menjawab tiba-tiba suara detak jantung calon buah hati terdengar, hal inilah yang membuatnya terharu, dan tak jadi menjawab pertanyaan anaknya tadi.

"Papa itu suala apa?"

"Itu suara detak jantung dedek bayinya sayang"

"Kira-kira gender nya apa ya, dok?"