Pagi ini adalah hari sabtu, yang dimana seorang wanita sudah duduk didepan meja riasnya yang nampaknya wanita tersebut sudah rapi dengan pakaian rumahnya. kini wanita tersebut terlihat sedang merenungkan sesuatu.
tok tok
wanita tersebut menghampiri pintu Dan membukanya ia melihat seorang pria yang berpakaian rapi, nampaknya pria tersebut adalah tetangga depan kamarnya yaitu kamar no 4. pria tersebut sangat wangi yang membuat natha sangat suka berada didekatnya.
"kenapa?" natha bertanya kepada pria didepannya. pria itu membawa sebuah box kardus kecil. "ini punya lo?" Tanya pria tersebut sambil menunjukan box yang ia bawa. natha yang mendengar itu sontak melihat box yang pria itu pegang. "ini isinya pakaian dalam wanita, maaf gua sempet buk—". lanjut pria tersebut. natha yang mendengar itu sontak langsung merebut kotak tersebut Dan memotong kalimat pria tersebut, "makasih ya,". natha langsung menutup pintu kamarnya karna malu.
memang kemarin malam natha sempat memesan beberapa pakaian dalam niatnya biar sekalian ia memesan hampers untuk tetangga-tetangganya. menurut natha, ia sudah jelas mengatakan kekurirnya untuk segera taruh didepan kamar no 8, bukan 4.
wanita itu mengambil ponselnya Dan mengecek chatnya dengan kurir.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"menurut gue jelas sih tulisannya taro didepan kosan no 8," ucap natha. tapi setelah wanita itu merenungkan ia tahu kesalahannya. mungkin kurir tersebut mengira taruh didepan kamar no 8 yang berarti kamar no 4. wanita itu meringis ketika melihat muka pria tadi yang seperti pura-pura polos didepannya.
"baru hari pertama ketemu tetangga malah jadi bad impression gini,"
°°°
hampers yang kemarin malam wanita tersebut pesan akhirnya datang, wanita tersebut memberanikan diri untuk datang ke ruang bersama sambil menenteng paper bag besar berisi hampers. ia mengintip dan melihat 4 orang yang sedang bercengkrama, namun tidak melihat keberadaan pria yang tadi pagi ia temui. Natha malu untuk join karna dikosan lamanya, antar penghuni kost jarang banget dekat seperti ini. bahkan dikostnya yang lama hidupnya bagaikan template, kuliah > kos > tidur dan gada waktu untuk sosialisasi antar sesama penghuni kost, kecuali dengan mbak Eka.
joy yang melihat natha mengintip langsung berdiri dari tempat duduknya dan menyamperi wanita tersebut. "haii, kamu anak kos yang baru itu ya?" sapa joy dengan kegembiraan, natha hanya terdiam kaku ketika melihat wanita tersebut. "Jefina Joy Diaskara, panggil aja joy,". joy mengulurkan tangannya Dan memperkenalkan dirinya. "natha," natha membalas uluran tangan joy. "ayo masuk, kami lagi cerita-cerita aja sih." joy menggenggam tangan natha dan membawanya masuk keruangan.
"hai semuanya," ucap joy sambil menyeret natha kedepan mereka. ketiga penghuni kost lainnya sontak terdiam Dan memberikan antensinya kepada kedua orang yang kini didepan mereka.
"kenalan dulu dong sama tetangga baru kita,". joy melepaskan genggaman tangannya Dan mengisyaratkan natha untuk memperkenalkan diri. "hai semuanya gue natha," ucap natha gugup.
"hai natha, gue david ." ucap pria tersebut sambil melambaikan tangannya diiringi dengan senyumnya. "gausah senyum-senyum lu kuda,". protes joy saat melihat david tersenyum. "iri aja,".
"oke lanjut,". ucap joy.
seorang wanita bangkit dari tempat duduknya dan berjalan kearah natha, ia mengulurkan tangannya. "gue gia, anak kos manggil gue mami gia. feel free kalo mau manggil gue itu juga, hehehe." ucap gia sambil berjabat tangan dengan natha. natha hanya tersenyum.
"gue sagala, salam kenal ya." wanita itu mengangguk paham.
"oke udah kenalan nih, ayo nath duduk." ajak joy, namun sebelum itu natha mengeluarkan satu persatu hampers dari paper bagnya dan membagikannya kepada para penghuni kost yang ada disana.
"oh iya, kita Masih ada anggota satu lagi. namanya Galileo dipanggil leo. tapi dia hari ini keluar, ntah kemana." jelas joy, natha hanya mengangguk Dan berfikir kalau pria yang joy sebut adalah pria yang tadi pagi ia temui.
mereka ber5 duduk di ruang bersama. mengobrol tentang banyak hal, menonton serial, dan memakan cemilan bersama yang dibuatkan oleh gia. bahkan natha yang notabenenya baru kenal dengan mereka sekitar 1 jam yang lalu langsung akrab dengan mereka ber4.
*°
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
jangan lupa vote ya sayang2 ku enjoy the next part...