Mampir sini di book pertama aku~
Terutama Taekook lovers....
"Kau selingkuh dariku?!!" -Kim Yeogyeom
"Ternyata yang bermain dibelakang ku itu kamu bukan aku, ironis sekali" -Jeon Jungkook
"Aku akan berada disisimu, selalu." -Kim Taehyung
Tali takd...
Jangan lupa votment nya ya guys, jangan jadi side readers...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
- - - - - - - - - -
┈ ─┈─ ┈ ⊹ ┈ ─┈─ ┈ ㅤㅤㅤㅤㅤ
Sebenernya ini agak menyeleweng sedikit dari kebiasaan Jungkook. Tentu saja, Jungkook itu paling anti gosip menggosip, tapi kali ini, ia berada di meja para yeoja, memasang telinga nya dengan apik, menajamkan indera pendengarannya, manggut-manggut dengan apa yang para yeoja itu ceritakan.
Oke, ini bukan Jungkook sekali.
Ia yang disiplin, suka datang pagi, lebih senang bergulat dengan pekerjaan. Kini duduk ikut dalam obrolan rumpi yang sangat unfaedah ini.
"Anak baru divisi keuangan sangat tampan, keliatannya ia masih muda"
"Aku dengar bagian IT juga tak kalah tampan nya, dan bukannya di keuangan itu juga ada yeoja baru nya ya?"
"Iya benar, aku bertemu dengan nya saat makan siang kemarin, dia cantik tapi wajahnya itu tidak cocok dengan tatapan matanya yang tajam"
"Bagaimana divisi kita?"
"Anak marketing ada 1 katanya"
"Apa dia seorang namja? Kalau iya aku harus berkenalan dengannya
"Itu aku tidak tau"
"Kalau manajer? Apa dia sudah paruh baya? Perutnya buncit? Kepalanya botak dan dipasangkan wig?"
"Aku penasaran dengan manajer baru kita, aku harap dia adalah V BTS atau tidak RM BTS"
"Kalau iya aku juga ingin Kai EXO, ugh pasti sexy"
"Jung, apa kau tau sesuatu? Kau kan kemarin yang membereskan mejanya" tanya seorang yeoja padanya.
Jungkook hanya menggeleng, semua mendesah kecewa melihatnya. Jangan kecewa padanya, toh ia hanya ditugaskan jadi babu dadakan bukan jadi stalker dadakan.
Jungkook ingin kembali ke mejanya, sebelum seseorang dengan tubuh jangkung tegap, dada bidang, bahu lebar, menggunakan style kantor hitam hitam melewati meja mereka dengan membawa satu kotak kardus.
Wajah tanpa senyuman itu membuat siapa saja diam membeku, bukan takut, tapi takjub karena ketampanannya serta proporsi tubuhnya yang ideal.
Jungkook diam mengamati, apa itu manajer barunya? Kalau iya, wahhh gila keren sekali. Isi kepalanya mulai menebak kira-kira berapa umur manajer barunya, seumuran kah dengan ketua tim nya atau bisa jadi ia lebih muda. Kalaupun lebih tua pun, wajah manajer nya terlihat awet muda.
