Bab 4

6.6K 213 1
                                    

Pukul 00.00

Sudah malam namun Lisa tidak bisa tidur karena merasakan sakit di bagian bawahnya setelah menonton film yang ada adegan panas nya membuat dibagian bawah sana tegang.

"Fuck malas sekali solo Lalisa"ucap Lisa mengusap wajah nya dengan kedua tangan.

"Hah lebih baik aku minum wine siapa tau berkurang"ucap Lisa beranjak dari kasur lalu pergi keluar kamar menuju dapur.

Sesampainya di dapur Lisa membuka kulkas dan mengambil sebotol wine dan mengambil gelas lalu membawa nya ke ruang tamu.

Lisa duduk di ruang tamu dan menuangkan wine kedalam gelas kemudian menegak wine nya.

Lisa terus menegak wine itu namun dibagian bawah sana malah semakin tegang dan akibat meminum sebotol wine membuat Lisa setengah sadar.

Lisa beranjak dari duduknya dan menaiki tangan dengan jalan agak sempoyongan.

Niatnya ingin ke kamar miliknya namun karena pengaruh alkohol membuat dia salah memasuki kamar dia malah masuk ke kamar Jennie yang orang nya lagi tidur dengan piyama tipis terusan dan tanpa memakai bra.

Lisa yang melihat sesuatu menyembul di bagian dada Jennie pun di buat panas tubuhnya dengan sempoyongan dia menghampiri Jennie.

Jennie tersentak merasakan gerakan di kasurnya dan melihat Lisa yang sudah di hadapannya dan Jennie mencium aroma alkohol pada Lisa membuat nya ketakutan.

"Dad apa yang kau lakukan disini?"tanya Jennie duduk dan mundur disaat Lisa maju.

"Sttthh" Lisa menyuruh Jennie diam dan menarik kaki Jennie hingga kembali telentang.

Cup

"Emhhh"lenguh Jennie saat Lisa mencium paksa bibir nya.

Jennie berusaha menghindar dan memberontak namun Lisa menahan kedua tangan Jennie ke atas sehingga Jennie tidak bisa bergerak.

Plak

Lisa menampar pipi Jennie dan Jennie sudah menangis ketakutan.

"Balas ciuman Daddy"bentak Lisa mengapit pipi Jennie hingga mengerucut ke depan.

"Daddy sadar hiks"ucap Jennie nangis sambil kepalanya bergeleng Kanan kiri menatap Lisa yang sudah di pengaruhi oleh alkohol.

Lisa tidak memperdulikan tangisan Jennie dia menurunkan tali piyama Jennie hingga terlihat gundukan putih dan besar.

"Ahhh hiks daddyhhh sadar"desah Jennie sambil nangis saat Lisa menghisap puting sebelah kiri.

Tangan sebelah kanan Lisa turun dan meremas payudara Jennie sedangkan tangan kirinya digunakan untuk menahan kedua tangan Jennie.

"Ahhh daddyhhh hikss stophhh"desah Jennie menggerakkan tubuhnya kanan kiri mencoba menghindari Lisa.

"Diam sialan"bentak Lisa menatap Jennie lalu kembali menghisap puting Jennie keras.

"Ahhh sakitt pelan-pelan"teriak Jennie merasakan putingnya di gigit.

Lisa yang mendengar desahan kesakitan Jennie justru dibuat semakin bernafsu.

"Sakit tapi memek mu basah"ucap Lisa tersenyum miring menatap Jennie saat tangannya turun kebawah dan mengelus memek Jennie dari balik CD.

Jennie menggelengkan kepalanya menatap Lisa namun Lisa malah menurun CD Jennie dan menjilatnya.

"AHHHHHH"teriak Jennie melengkungkan punggungnya saat lidah hangat Lisa menjilat klitorisnya.

"Fuck cairan mu manis Jennie"umpat Lisa menggerakkan lidahnya dari lubang ke klitoris.

"Ahhh ahhh daddyhhh plshhh fasterhhh"desah Jennie yang mulai menikmati permainan Lisa.

Kedua tangan Jennie turun kebawah dan memegang kepala Lisa yang masih menjilat memeknya.

"Ahhh daddyhhh terushh ahh sangathh nikmat fuck"desah Jennie pinggulnya ikut bergerak sesuai jilatan Lisa.

Slurpp

Slurppp

Slurppp

Lisa menggerakkan lidahnya cepat di klitoris Jennie sesekali menghisap nya membuat Jennie semakin tidak karuan.

"Ahhh daddyhhh i'm cumming"desah Jennie keras dan badannya bergetar hebat.

Syurrrrr

Wajah Lisa disembur oleh cairan Jennie membuatnya memejamkan mata.

"Ahh memek nakal berani sekali memuncatkan wajah ku"ucap Lisa

Plak

"Ahhhhhhhh"desah Jennie melengkungkan punggungnya saat Lisa menampar memeknya yang masih sensitif dan masih ada cairan keluar.

"Hehehe sangat nikmat bukan?"tanya Lisa menatap Jennie.

Jennie membuka matanya dan menatap Lisa yang masih ada di bawah nya.

Lisa memposisikan tubuhnya di atas Jennie dan mengecup bibir Jennie.

"Sekarang puaskan aku"ucap Lisa berdiri menggunakan lututnya sedangkan Jennie bingung menatap Lisa.

"Ayolah tunggu apa lagi hisap kontolku"ucap Lisa menatap Jennie yang melotot.

"Tapi-----"

"Sudahlah cepat bayangkan saja kamu lagi makan es krim"ucap Lisa menarik tangan Jennie sehingga wajahnya berhadapan dengan kontolnya yang sudah dia keluarkan.

Lisa membuka mulut Jennie dan memasukan penis nya ke dalam mulut Jennie.

Klok

Klok

"Ahhh fuck hangathh"desah Lisa sambil menggerakkan kepala Jennie.

Jennie merasakan kontol Lisa sangat besar di mulutnya membuat dia ingin muntah karena kontol Lisa mengenai tenggorokan nya.

"Ahhh ahhh i'm cumming ahhh babyhh"desah Lisa menahan kepala Jennie.

Glek

Uhuk

Uhuk

Jennie terbatuk setelah meminum sperma Lisa yang keluar di mulut nya dan masih terdapat sperma Lisa di bibirnya sangking banyaknya keluar.

Lisa terengah-engah dan terjatuh di samping Jennie setelah mengeluarkan hasratnya.

Jennie menatap Lisa yang sudah tepar di sebelahnya dan mendengkur pelan bertanda sudah tidur lalu dia ikut kembali tidur sambil membelakangi Lisa.





Jangan lupa vote dan follow nya guys

Diskon berlaku hanya sampai besok jadi untuk kalian yang masih mikir buat beli langsung aja mumpung murah.

Ebook Maid Sexy 35k
Ebook Nerd Is My Husband 25k
Ebook Menantu Agresif 30k

Pembayaran: ovo dan bank
No author: 085714123659

Crazy DaddyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang