Bab 4

1.5K 156 4
                                    

happy readingg






"del.."

zee menghampiri adel yang sedari tadi duduk dikasur uks sembari melihatnya, ia tau kekasihnya itu sedang marah

"adel.." panggil zee memegang lengan sang empu






DUGG












adel menepis cepat tangan zee dan mendorongnya kedinding, dengan tangan yang menahan tubuh zee. zee hanya meringis kesakitan tetapi ia tak berniat untuk melawan karna ia takut dengan pacarnya yang sudah tersulut emosi

"shh" ringis zee

zee dapat merasakan nafas adel yang memburu dan matanya yang memerah karna emosi yang tak tertahankan, kini mereka berhadapan dengan jarak wajah hanya 5 centi

lalu..













"adel!!" teriak zee melihat adel melepaskan genggaman nya yang kuat dan meninggalkan zee diruangan dingin itu

BRAKK


zee keluar mengejar adel, pikirnya para murid sudah masuk kekelas masing masing.

"del!! adell!!" zee terus meneriaki nama adel dan mengejarnya, tetapi sayang sekali ia kehilangan jejak sang empu

bruk

"aduh"

"eh sorry zee"

"eh iya gapapa fre"

"lo kenapa zee?"

"engga, gapapa"

"lo tadi teriakin nama siapa?"

"bukan siapa siapa"

"beneran?"

"iya freyaa"

sebenarnya freya tak percaya pada zee, karna zee terlihat khawatir dan tidak fokus saat ditanya, zee nampak mencari keberadaan seseorang

"kalau ga nyari siapa siapa, ayo balik kelas" ucap freya

"nanti ajadeh fre" ucap zee hendak pergi

"eh ntar lo dicariin guru, udah ah cepet" ucap freya menahan dan menarik tangan zee, membawanya kearah kelas

"duh ini gimana adel" batin zee yang masih khawatir

*




Kringg
Kring
Krinng

"jessiii" panggil zee

"kenapa zee?" jessi menoleh kearah zee yang memanggilnya

"tadi adel masuk kelas ga?" tanya zee

"loh? emangnya adel udah balik dari uks?" jessi malah bertanya balik ke zee

"hah" zee semakin khawatir dimana adel

"lu kenapa zee? tumben banget dari pagi khawatir banget sama adel, ga kaya biasanya" ucap lulu yang datang bersama anak anak jmt, tetapi tidak ada adel

"huh? ga kenapa kenapa kok" gugup zee

"lo ga kaya biasanya deh zee" timpal flora

"gue cuman khawatir karna dia juga temen gue, emang salah ya?" jawab zee

"ya engga sih.." lanjut lulu dan flora

"dia tadi sama gua kok zee" tiba tiba olla bersuara

"dimana lla?" balas zee cepat setelah olla berbicara

"tadi bolos sama gua di rooftop, gua tawarin balik gamau dia, gatau sekarang lagi apa tuh bocah" ucap olla

"yaudah makasih ya ollaa" ucap zee dengan suara yang menjauh karna ia sudah lari duluan menuju rooftop untuk menghampiri adel

"tuhkan lo pada sadar kan sama zee?" ucap lulu

"udahlah ngapain ngurusin itu" ucap oniel

"mending ngantin kuy" lanjut olla

"gaass" jawab anak anak jmt

sementara dirooftop adel sedang bermain handphone sembari menghisap sebatang rokok

"ahh anjingg kalah mulu" gumam adel yang sedang bermain game

click

terdengar pintu rooftop yang terbuka

"adel!!!" panggil zee yang melihat adel sedang merokok

zee merampas rokok yang berada ditangan adel dan menginjak injak rokok tersebut. adel yang kaget pun bersuara

"lu apa apaan sih zee!" bentak adel yang melihat rokoknya diambil dan diinjak

"KAMU NGAPAIN NGEROKOK ADEL????" tanya zee

"bukan urusan lu!" bentak adel lagi

"kamu bentak aku del?"

"gausah lebay deh lu, minggir!"

zee menghalangi adel untuk pergi

"kamu kenapa jadi gini sih del? udah berani nyentuh rokok kamu?"

"udah berani nyentuh cewe lain lu?"

"adel!"

"apa? bener kan?"

"kan dia yang duluan, aku gaada balas"

"lu terima terima aja tuh"

"yakan engga-"

"udahlah zee, minggir!" potong adel dan mendorong zee agar tidak menghalangi nya

zee yang diperlakukan seperti itu sakit hati, tetapi ia masih mengikuti adel sampai ke kantin

adel masih diikuti oleh zee, adel berhenti ketika sudah berada didepan kantin.

"jangan ngikutin gua! balik sana lu!" ucap adel

"ntar ketauan sama orang" lanjut adel

"aku gapeduli, aku minta maaf" ucap zee lalu menunduk

"buat apa? gausah" jawab adel dengan nada tinggi
lalu hendak meninggalkan zee

"del!" panggil zee akan mengikuti adel

"gausah ikutin gua!" teriak adel

zee terdiam dan menunduk, ia kembali ke kelas.
zee segera kebangkunya dan menidurkan kepalanya diatas meja. zee terus memikirkan perlakuan adel kepadanya sedari tadi hingga tanpa ia sadari air matanya berhasil keluar





















author

pendek dulu ya, ntar malem up lagii ✍🏻✍🏻

maaf kalo ada kesalahan, author masih belajar membuat cerita yang baguss

jangan lupa vote & komen yaa 🤍🤍

BACKSTREET (ZeeDel)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang