◦•●◉✿PERASAAN YANG TIBA-TIBA?✿◉●•◦

48 34 30
                                    

☾ Happy Reading ☽
Maaf kalo teksnya terlalu panjang, tolong komen jika ada sesuatu yang salah disetiap ketikan ya^^
Biar saya bisa memperbaiki lagi ketikan saya~
________________________________________

Waktu mulai berlalu hingga malam pun tiba, ini adalah masa ketika alam biasanya berada pada kondisi paling tenang, dan dunia sepertinya menahan bernafas. Suara dunia luar teredam hampir terdengar jauh, langit yang dihiasi bintang dan bulan menimbulkan cahaya malam yang lembut dan damai.

Malam ini Nadia sedang berada didalam kamarnya dan disibukkan oleh ponselnya, seperti yang dikatakan oleh salsa sebelumnya, Nadia sedang saling mengirim chat dengan kedua temannya digrup pribadi mereka di whatsapp.

Suasana yang damai sedang dirasakan oleh Nadia tiba-tiba rusak saat dia mendengar suara ketukan dari pintu kamarnya, Dia segera berbalik meninggalkan aktivitas di ponselnya untuk sebentar dan melihat sesosok pria dengan tubuh tinggi dan paras yang menawan dipintu kamarnya.

Pria itu namanya Kai, dia adalah kakak Nadia, anak pertama dari dua saudara yang usianya dua tahun lebih tua dibandingkan dengan Nadia, Nadia yang masih kelas 2 sma sedangkan kakaknya sudah mulai masuk ke jenjang perguruan tinggi.

"Ngapain lu?" Nadia bertanya pada Kai dengan sedikit curiga, karena kakaknya tidak bicara apapun.

Bukannya menjawab Kai malah tersenyum, membuat Nadia merasa jika kakaknya ini sudah gila.

"Stress lu ya?"

"Nggak ada, gue masih waras," balas Kai lalu senyuman nya seketika memudar.

"Mama ngomong kalo ada temen lu nyariin, katanya mau balikin bukan yang dia pinjem." Kai menambahkan dan langsung membuat Nadia bingung, karena seingatnya Nadia tidak sedang meminjamkan bukunya pada seseorang, lalu dia bertanya untuk pada kakaknya untuk memastikan.

"Temen, siapa? Cewek or cowok?"

"Cowok, namanya Shiro." jawab Kai dengan singkat.

'Shiro? Lahh ngapain dia dateng malem-malem gini? kok dia bisa tau rumah ku' batin Nadia.

"Kok diem lu, jangan-jangan dia pacar lu ya?" Nadia yang sedang diam sontak terkejut dengan perkataan kakaknya yang tiba-tiba.

"Gue aduin ke mama ya." ucap Kai lagi, kini senyuman jahilnya mulai terukir bebas di bibirnya

"Ngadi-ngadi lu kak!nggak ada pacaran, apa-apaan coba!" Nadia yang tidak Terima dengan ejekan kakaknya langsung menyerobot.

"Boong lu pasti kan? Ngaku aja napa."

"Maa... Liat Nadia, udah punya pacar dia Ma!" Kai berteriak, membuat Nadia semakin murka dan dengan entengnya dia mengangkat tangannya lalu melayangkan nya ke mulut kakaknya yang terus mengejeknya.

Plakkk~

Suara tamparan yang terdengar lumayan keras, 
Membuat kai meringis kesakitan, sedangkan Nadia merasa puas dengan apa yang dilakukannya.

"Parah lu, gue aduin ke mama nanti!"

"Nggak peduli... Lagian siapa yang nyuruh lu bercandaan kek gitu?" ucap Nadia dengan kesal, dia memutar matanya lalu memutuskan segera pergi keluar dari kamarnya, meninggalkan kakaknya sendirian ya untuk menemui Shiro diruang tamu yang sedaritadi sepertinya sudah menunggu.

Untuk sesaat Nadia merasa sedikit tidak nyaman dengan kedatangan Shiro yang tiba-tiba, ia merasa jika Shiro pasti sedang merencanakan sesuatu, tapi akhirnya Nadia menepis pikiran itu jauh-jauh dan berusaha untuk tetap positif thinking aja.

Sesampainya diruang tamu, Nadia melihat Shiro duduk tenang disofa, penampilannya sedikit berbeda sekarang dibandingkan saat pertama kali Nadia bertemu dengan nya, vampir yang sebelumnya memakai pakaian lusuh sekarang berpenampilan keren seperti para remaja pada umumnya,

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 29 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

She's Mine~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang