bab 5.Rindu tidak bisa menghilangkan namun masih mencintai

54 2 0
                                    

wang yi masih bersama yuqi yi sudah sampai rumah di mansion turun mobil berdua berjalan membuka pintu .

wang yi masih wajahnya datar membungkuk orang tua , ibu nak.... anakku sayang semakin kurus kamu sakit ya mau makan  ibu  masak apa seperti mengharap ?

wang yi maaf aku sudah kenyang bisa saya ingin istirahat. ibu oh ya baiklah silakan kamu istirahat jika lapar ibu akan memasak nanti ya .

wang yi iya mengangguk berjalan naik tangga menunjukkan kamar membuka pintu kembali pintu tutup terkunci tidak ingin diganggu langsung berbaring tidur menutup mata kurasa tidur lagi nyaman .

malam keluarga wang yi makan bersama tanpa mengobrol baru selesai makan
ayah memanggil wang yi kenapa kamu banyak minum sampai sakit ?
wang yi datar aku lelah hanya ingin saja  langsung berdiri berjalan namun berhenti menoleh ayah bicara nanti malam ada acara rekan bisnis kamu harus hadir

wang yi datar aku tidak bisa besok ada aku pergi penting jangan memaksa saya membungkuk naik tangga cepat .
ayah berteriak WANG YI WANG YI KAU SAJA TIDAK PUNYA HATI NURANI  .ibu mengelus memberi tenang tolong jangan memaksa jika memaksa nanti wang yi akan marah besar tolong mengerti sikap wang yi .ayah kamu ah sudahlah mengelap bibir meninggalkan meja makan pergi ruang kerja pribadi .

yuqi yi makan selesai mengeleng kenapa bisa terjadi belum berakhir menghela napas perimsi ibu saya kembali istirahat membungkuk .

ibu kembali duduk melihat banyak  makanan terlihat kecewa  menghela napas kenapa wang yi berubah sikap tidak seperti dulu memanggil pembantu tolong beres bereskan.
pembantu membungkuk baiklah bu .... langsung membereskan makanan sisa.

pagi hari wang yi berjalan turun membungkuk kepada orang tua wajahnya masih datar bejalan kaki membawa kunci mobil langsung naik mobil melaju .
ayah sedang baca koran melihat wang yi terlihat cuek kembali membaca koran .

ibu sedang minum teh hangat melihat wang yi  pergi dalam hati ingin mau bicara tapi tidak bisa wang yi terlihat cuek sepertinya .

yuqi yi sedang membawa tas untuk berangkat kantor selamat pagi semua bye bye senyum membungkuk pergi meninggalkan mansion berangkat kantor jam pagi .

ayah ibu mengangguk pagi juga senyum .

wang yi sedang menyetir mobil teringat mengambil ponsel mencari nama kontak ibu zhou si yu menekan tombol menunggu respon ....

ibu zhou sedang memasak suara drrrtt mengambil ponsel melihat siapa  nomer langsung mengangkat ini siapa?

wang yi terlihat senang ini saya wang yi kemarin saya pesan 50 tusuk sate domba ingat tidak ?

ibu zhou oh ya ya kamu mau mampir sini? kamu naik mobil benar ?

wang yi iya saya masih berjalan hampir sampai bagaimana ?

ibu zhou jika kamu sudah sampai tolong sms aku okey

wang yi baiklah saya akan melihat supermaket mau berhenti depan  toko supermaket turun melihat buah buahan membeli jeruk masuk keranjang camilan juga meliha botol wine anggur  untuk ayah zhou juga daging sapi mahal rasaku cukup tempat kasir membayar atm selesai membawa tas masuk packing mobil berlanjutan berjalan sudah sampai sini .

Wang yi menelpon ibu zhou lagi aku sudah sampai sini .ibu sedang mengupas bawang bombai kalau ayah libur kantor lagi sama wen menonton tv .zhou si yu tidur belum keluar seperti kesiangan .

ibu zhou mendengar suara drrttt cepat mengangkat telepon kamu di mana sekarang ?

sedangkan zhou si yu bangun kesiangan  melihat ibu sedang menelpon  mengambil handuk langsung mandi setelah 5menit selesai mandi melihat dimana ibuku ? ayah oh ibumu lagi menjemput orang itu tamu mau sini katanya .

always remember but Gone(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang