Part#16

86 16 0
                                    

Haii haii
Akhirnya kita sampai di 1K pembaca 💖
Hayohh inget ngga janji saya? Kalau ngga inget, ngga jadi nih.

Hehe bercanda, ini cuman simple aja si, tapi lumayan menguras dompet hehe.

Menguras dompet? Emangnya ada giveaway? Makanya supaya tau apa suprise nya baca sampai akhir ya!

Kalau diskip saya salto nih.

✿✿✿

Mytia kini tengah berada di kelas nya, matanya yang mulai tertutup terpaksa ia buka kembali lantaran masih ada guru yang menjelaskan materi di depan kelas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mytia kini tengah berada di kelas nya, matanya yang mulai tertutup terpaksa ia buka kembali lantaran masih ada guru yang menjelaskan materi di depan kelas. Bukan satu dua kali Mytia menguap, dia juga tidak tahu kenapa ia bisa sangat mengantuk begini.

Mytia menyegarkan pandangannya sejenak, melihat adik adik kelasnya yang sedang berolahraga di lapangan, tawaan yang hanya bisa dilihat itu membuat Mytia tersenyum kecil. Mereka terlihat sangat menikmati waktu waktu kebersamaan mereka.

"Mytia, sedang lihat apa kamu?" tanya guru itu tiba tiba, alhasil semua mata di kelas itu tertuju kepada Mytia seorang.

"Liat orang bu, masa liat sapi," celetuknya tanpa dosa.

Ibu Nia menghela nafas, selain di buat takjub dengan kemampuan sosial Mytia, dia juga sering mendengar tingkah tingkah atau perkataan ajaib Mytia. Contohnya saja, kemarin dia melihat Mytia sedang memisahkan bawang bawang goreng dikuah baksonya, tampaknya Alana salah memesan toping bakso tersebut.

"Iya, maaf bu. Nih saya bakalan fokus lagi dengerinnya, ayo bu silahkan lanjutkan," lanjut Mytia menyadari kesalahannya karena tidak fokus dalam pembelajaran.

"Tapi sebelum itu, ibu akan bertanya dulu."

Otot Mytia menjadi tegang seketika, mata teman temannya masih tertuju pada Mytia. Tidak lama kemudian ia akhirnya mengangguk pasrah, walaupun tidak melihat ke arah Darel, tapi ia tahu bahwa Darel pasti sedang menahan tawa nya setengah mati.

"Jadi ..." gantung bu Nia.

Suasana kelas hening, menunggu bu Nia untuk melanjutkan perkataan nya.

"Ngga jadi, kita lanjut aja," ucapnya sembari nyengir.

"IH IBU MAHH!!"

✿✿✿

Bel istirahat sudah menggema ke seluruh penjuru sekolah, disaat semua murid sibuk keluar dari kelas mereka masing masing untuk menuju ke kantin, kelas Mytia memutuskan untuk tetap berada di dalam. Kenapa? Yahh ... entah kenapa mereka sedang pw bersama sama.

"Gess, menurut kalian Azio itu gimana?" tanya Mytia tiba tiba, sontak mereka semua langsung menatap ke arah Mytia secara bersamaan.

MyTia [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang