Hello again!!
Sebelum mulai membaca, jangan lupa untuk klik tanda bintang di sudut kiri bawah yah!!Update bab terbaru di waktu yang tidak tertentu, oleh karena itu, tambahkan judul ini ke daftar bacaan mu, agar ada notifikasi jika saya up bab baru yahh, yang pastinya akan semakin seru dan membuat klian plangakplongok
••••••••
"kan masih bisa lewat chat, bisa call juga kan?!" Ucap pria tinggi, berkulit putih yang sedari tadi berusaha membujuk seorang gadis yang terus menerus merengek agar pria tersebut tidak berangkat ke AUSTRALIA
"Rak...loe beneran mau pergi? Ninggalin gue gitu!?"
Gadis tersebut masih saja merengek. Alisnya terangkat tinggi, matanya membulat sempurna dan terus mengulang-ulang kata "gak, kah!?" Dengan nada yang meninggi setiap kali
"Mala.. bentar doang kok, serius✌️"
"Ini kan juga buat masa depan aku.., kamu juga kan?!" Bujuk Rakha yang masih saja berusaha meyakinkan Mala yang tak kunjung memberinya izin untuk pergiMala terdiam,, taklama pemanggilan penumpang pesawat Indonesia to Australia.
"Pamit yahh Mal!"
"Bakal kangen banget sih sama kamu!"Ia mulai melangkahkan kakinya, namun melihat Mala yang terlihat begitu sedih, ia membalikkan badannya dan memeluk Sahabatnya itu.
"Mal... Gak apa², nanti kan balik lagi"
Lalu ia melepaskan pelukannya dan kali ini ia benar-benar pergi!
Mala terlihat kecewa, sudut mulutnya menurun dan ia terlihat begitu malas mengayunkan kedua kakinya, ia jalan dengan pandangan matanya yang memandang setiap garis-garis keramik Airport, seolah-olah mencari jawaban dari debu yang berterbangan.
"Buruan Mal!" Titah seorang gadis cantik bernama Syifa.
Mala yang terlihat begitu bad mood mulai mempercepat langkahnya "iya...iya!
••••••
Di perjalanan pulang••••
Mala dan Syifa sampai di rumah masing-masing"
Aelah, typo mulu!!"
ralat!!
Apa yang akan terjadi kedepannya, apakah Rakha akan kembali demi Mala?,.atau akan melanjutkan untuk meraih kejuaraan basket impiannya?.
KAMU SEDANG MEMBACA
Raden Rakha & Basmalahnya (AU)
أدب المراهقينRakha, Mala dan Syifa, adalah tiga orang bersahabat. Awalnya semua baik-baik saja Hingga suatu hari Rakha Mengungkapkan perasaannya kepda Naura yang sudah lama menjadi sahabatnya, yang membuat syifa cemburu!.