Cio Scarlett Dellovax (Matched by Purpose)

102 6 2
                                    

Vibe for this chapter :

Vibe for this chapter :

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

©walkerfiance2024

Deru mesin pemotong memenuhi pendengarannya. Cio berjalan membawa gunting rumput melewati jalan batu setapak ke arah kolam ikan. Tampak seperti halaman belakang biasa di belakang rumah tua. Namun hanya ini yang keluarga nya punya. Peninggalan yang ditinggalkan oleh kakek dan neneknya. Dipojok kota California.

Ia melihat adiknya masih sibuk dengan mesin pemotong rumput, sementara Ia masih mencoba memangkas rumput panjang didekat kolam ikan. Tiba-tiba adiknya mendekati nya membuat suara mesin itu semakin terdengar oleh nya.

"Scarlett, apa kau berniat untuk mengerjakannya? Aku tidak melihat apapun yang kau kerjakan. Serius." Celotehan dengan suara keras terdengar dari mulut adiknya. Yakni, Dio Bench Dellovax. 2 tahun dibawah dari usia Cio.

 2 tahun dibawah dari usia Cio

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Dio Bench Dellovax)

Mengenai Dio yang memanggilnya Scarlett. Scarlett adalah panggilan dari keluarga untuk nya. Sementara nama Cio biasanya digunakan untuk sobat dan kerabat nya atau kenalan nya.

Mereka memanggilnya Scarlett karena sejak kecil Dio tidak mau disamakan namanya dengan Cio yang mana mereka mempunyai nama dengan jumlah huruf yang sama.

Dio maupun Cio. Tiga huruf.

Dan juga, Dio pun menolak dipanggil Bench. Mengapa? Sangat jelas. Karena dia tidak mau disamakan dengan bangku taman.

"Hey! Maafkan aku, tapi kau saja tidak becus menggunakannya! Lebih baik grandpa Frank, kau tahu!!" Protes Cio dengan berteriak melihat adiknya pun kesusahan memakai mesin itu. Ia memanyunkan bibirnya.

Dio berdecak, jujur saja Ia muak dengan mesin pemotong tua itu. Tapi ayahnya menyuruhnya membersihkan halaman belakang rumahnya.

Segera mematikan mesin pemotong itu ia melihat Cio yang masih memotong rumput, "Ayo pesan beberapa pizza!" Seru nya sambil berlari masuk kedalam rumah itu.

---------

Saat Cio memasuki rumah dan menaiki tangga untuk menuju kamarnya. Ibu nya berteriak, "Scarlett. Aku sudah mengatakan padamu kan, berpakaian lah dengan rapih, sayang! Kita akan ada makan malam!"

Rainbow (00liners)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang