⑅_4_⑅: Iii.. takotnye

750 71 10
                                    

Haiiii sorry tida up untuk 1 bulan weh
(Edit: ada typonya dan memperbaiki yang salah)

'。⁠•⁠ _HAPPY READING_ ⁠•⁠。'


Setelah acara bantai membantai yang dilakukan Thia kepada warga kelas yang ngejek ngejekin dia sudah bonyok semua. Echi dengan luka lebam dipipi dan benjolan didahinya, Gin dengan badannya yang lebam dan hanya bisa bereaksi "AKKHH! PUNGGUNG GUE.. " setelah itu dia langsung tepar, Riji? Dia sedang kabur entah kemana dan sekarang Thia mencari nya dari ujung ke ujung sekolah. Pokoknya yg ngejek ngejekin Thia tepar tapi yang paling parah anomali ungu dan geheboi.

"Astaga kenapa ini..!? " Ucap Caine sambil berlari kearah Echi dan yang lainnya sedang melihat mereka  tepar.

"Biasalah.. Buat singa ungu mengamuk. " Jawab Key yang ikut memeriksa Echi dan yang lainnya.

"Yaudah, ayo bawa mereka ke UKS biar ditanganin sama Pak Sui. " perintah Caine sambil melihat Rion, Krow, Garin, Souta, dan Mako.

Mereka semua yang selamat kini menggotong semua tubuh teman teman mereka ke UKS. Sesampainya di UKS mereka semua langsung ditangani oleh Pak Sui.

"Hah... Kok saya muak ya liat korban nya ini ini mulu. " keluh Sui karena siswa/i yang paling sering masuk ke UKS adalah siswa/i dari kelas 11-2 dan yang paling paling sering masuk salah satunya adalah Echi.

"Pak jangan curhat dulu, ini ditanganin dulu kek. Ini malah curhat. "  Ucap Key kepada Pak Sui.

"Hah.. Iya iya." Jawab Pak Sui

Beberapa menit kemudian setelah diperiksa terdengar suara teriak Riji yang menggelegar ke seluruh sekolah.

"Eum.. Dia bakalan baik baik aja kan ya? " ucap Garin khawatir kepada teman Bucin akut nya itu.

"Semoga aja.. " Jawab Caine.

Tanpa mereka sadari dari tadi Krow memegang tangan Jaki yang tak kunjung bangun dari pingsannya.

"Ugh.. Apaan nih di jidat gue? " Tanya Echi kepada dirinya sendiri. Caine yang sadar Echi sudah sadar langsung menghampiri Echi dan bertanya soal kondisinya.
"Eh.. Gapapa kok Caine. Aman aja.. " Jawab Echi.

"Eum.. Guys? "

"Kenapa lu ko? " tanya Krow kepada Makoto.

"Gue mau ke Toilet dulu ya, kebelet Buang air kecil gue. " jawab Makoto.

"Iya, hati hati ya.. " Ucap Caine

"Shap...! " Seru Mako sambil keluar dari UKS.

Kini Mako sudah berada di depan toilet . Tanpa menunggu terlalu lama dia masuk ke toilet itu dan langsung buang air kecil di toiletnya.

Mako akhirnya keluar dari toilet dengan perasaan lega. Sekarang kaki nya berjalan menuju ke-UKS untuk menemui teman temannya kembali. Tapi sepanjang dia berjalan,  ada perasaan tak enak didalam benaknya karena, sepanjang ia berjalan seperti ada yang mengikutinya dari belakang. Ia menoleh sekilas kebelakang dan tidak menemukan apa pun di belakangnya. Karena semakin merinding ia mempercepat langkah kaki nya agar lebih cepat menemui teman temannya. Dan sekarang ia berlari karena sosok itu terus mengikutinya dan akhirnya...

"DORRRRRRRR! "

"AAAAAAAAA JANGAN CULIK GUE!! "

HAH? kira kira begitulah reaksi semua orang yang ada di-UKS. Ternyata sedari tadi dia sudah didepan UKS dan saat membuka pintu ia langsung dikejutkan oleh Mia, adiknya sendiri.

"Mako kenapa? " tanya Caine kepada Mako.

"Hah.. Hah.. Hah... Dek.. Kenapa.. Kamu kejutin kakak sih? " tanya Mako ngos ngosan

"Hehe.. Habis dari tadi nungguin kak Mako lama banget ternyata kaka udah mau nyampe, yaudah aku tungguin deh didepan pintu biar aku kejutin kakak. Maaf ya.. " jawab Mia.

"Udah udah, sini Mako masuk. Gak akan ada kok yang bakal nyulik lu. " perintah Rion kepada Mako. Mako yang mendengar perintah itu langsung berdiri dan masuk ke-UKS.

"Sekarang ceritain kenapa lu tadi bilang kayak gitu? " tanya Key .

Mako pun menjelaskan dari awal ia pergi dari UKS sampai akhir.

"Halah paling perasaan lu aja tuh." ucap Krow dan ditanggapi dengan mata sinis Mako.

"Enggak! Aku yakin banget kalo ada yang ngikutin aku dari belakang! Agh! Lain kali gue nyuruh salah satu dari kalian nemenin gue aja deh. Takut gue.. "-Mako

" udah kaya cewe aja lu, ko"-Echi

"Chi, kalo lu gak ngerasain gimana rasanya jadi gua! Kalo lu jadi gua lu bakal nyuruh kaya gitu juga. " -Mako

"Iya deh iya.. Cerewet. " jawab Echi

Setelah Mako menceritakan kejadian mengerikan itu pintu UKS terbuka menampilkan kan gadis bersurai Ungu tua menyeret Riji masuk ke UKS. Bahkan sekarang kondisi Riji yang paling parah dari yang lain.

"Nah.. Mulai dari sekarang jangan macem macem lagi ya sama gue kalo gak mau kaya gini ^^╬" Ucap Thia dan menatap kearah teman temannya yang lain. Mereka menanggapi ancaman Thia dengan, angguk kan., Rion yang selaku ketua geng motor melihat Thia mode senggol bacok gini membuat dia ciut.

Sementara Mako terus terusan memikir kan siapa yang mengikutinya dari belakang. Entah itu makhluk hidup ntah Ghoib, tapi tetap saja itu menyeramkan!

Dan setelah Riji sadar dari pingsannya mereka semua langsung kembali ke kelas mereka.

14.05

Bel pulang akhirnya berbunyi membuat semua siswa/i menjadi bersemangat untuk pulang.

"Yang piket jangan kabur! " perintah Rion kepada yang piket hari ini.

"Adu duhh.. Kepala gue masih sakit banget nih.. " keluh Echi.

"HEH CHI, BACOT LU YE TADI GAPAPA TUH MANJAT MANJAT LEMARI. GILIRAN DISURUH PIKET JURUS AKTING LU LANGSUNG KELUAR! " Teriak Krow ke Echi yang berakting seakan akan dia sedang sakit.

"Ih.. Beneran lagi sakit ini! "-Echi

" udah udah.. Echi juga kepalanya kan habis di pukul pakai sapu sama Thia." Ucap Caine.

"Dih! Gue yang paling parah aja gak kayak dia!" ucap Riji tak Terima.

"HEH LU COWO! WAJAR LAH STAMINA LO KAN BANYAK! " Teriak Echi.

"AGHH UDAH UDAH! KALIAN YANG SAKIT KENAPA JADI GUE YANG PUSING SIH!? YAUDAH CHI KALO GAK MAU LU PULANG AJA GAPAPA! Ribet amat gitu doang harus ribut! " teriak Mako muak

"Widih.. Emak Mako ngamok, yaudah gue pulang dulu, yuk guys! " ajak Echi kepada teman temannya.

"Kak Mako! Mia pulang bareng Caine ya! " Seru Mia.

"Iya, hati hati! " jawab Mako sedikit berteriak.

Setelah piket. Mako, Riji, Krow, Jaki, Thia dan Key langsung menuju parkir sekolah.

"Bye ges.. Jan lupa kerjain tugas halaman 144 ye..  Nanti dikumpulin hari Sabtu pas pelajaran bu Jihan."-Key

" iya, hati hati lu berdua. " ucap Mako kepada Thia dan Key yang nebeng ke Thia.

"Gue duluan juga ya, yuk Krow. "-Jaki

" Dadah! " -Mako.

"Lu gak ke markas dulu , ko? "

"Gak deh gue permisi dulu, Cape gue. "-Mako

" oke aman aman. Nanti gue permisi ini ama si ketua. "-Riji

" oke, gue duluan dulu. " ucap Mako sambil menyala kan motornya.

"Iye.. "-Riji

く⁠コ⁠:⁠彡Tokyoverse Schoolく⁠コ⁠:⁠彡

HALOWRRR!! SEBULAN CUY GAK UP WKWKWK. BIASA.. GAMON GAMON HEHE.. :'› CERITANYA GIMANA? BAGUS GAK? BTW SIAPA YA YANG NGIKUTIN MAKO? WIDIH.. BUAT TEORI CUY DI KOMEN.
OKE ITU AJA.. SAMPAI KETEMU DI BAB SELANJUTNYA YA!!

く⁠コ⁠:⁠彡Luv luv from : Aulthor

☆。~Tokyoverse School~。⁠☆Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang