SUNSHINEEE (END)

23⚜️

lanjutttt....................

Becky berlari kencang menuruni tangga besar rumah Freen sambil terkikik senang, gadis itu sudah tidak sabar lagi untuk melihat hadiah yang diberikan Freen. Namun tiba-tiba saja langkah kaki Becky berhenti di tengah tangga ketika menyaksikan beberapa maid yang mondar-mandir di bawah sambil membersihkan rumah.

"Orang asing..........."

"Banyak sekali"

Becky takut...........

Karena dilanda rasa panik dan takut, Becky secepat mungkin kembali berlari naik ke atas Kamar, namun sayang ketika berbalik dan ingin melangkah.... Kaki becky gagal menapak dengan tepat, menyebabkan tubuh gadis itu terhuyung kebelakang bersiap terjun bebas ke lantai dasar.

GREPP!!!!!!

BRUGHHH!!!!!!

Tubuh Becky terhempas tapi hanya sebanyak 2 tangga saja, itu dikarenakan beberapa detik sebelum Becky melakukan aksi terjun bebas, Freen sempat menarik tubuh Becky ke arahnya dan dengan cepat Freen memang pinggiran tangga agar tidak terjatuh bersama Becky. 

Para maid terkejut bukan main saat melihat nona mudanya hampir ikut terjatuh bersama gadis yang baru saja di bawa ke rumah. Ada rasa cemas dan kagum ketika melihat Freen dengan cekatan menarik Becky, entah secepat apa Freen menuruni tangga rumah, karna para maid sebelumnya tidak melihat Freen sama sekali sejak Becky turun.

Posisi mereka saat ini saling menindih satu sama lain. Becky menindih tubuh Freen yang berada di posisi bawah, jangan lupakan muka pucat pasi dan keringat yang bercucuran diseluruh wajah Freen. Saat ini Freen seperti kena serangan jantung, wanita itu masih berusaha menenangkan dirinya sendiri. Jantungnya berdebar hebat ketika menyaksikan bagaimana tubuh Becky terhuyung kebelakang dan hampir mengelundung ke lantai dasar. Freen bersyukur bisa menggapai Becky tepat waktu, jika telat satu detik saja maka..... Tidak!...freen tidak berani membayangkannya entah kejadian apa yang akan terjadi yang pasti itu adalah sebuah malapetaka bagi Freen.

Lain Freen, lain juga Becky. Gadis itu menatap Freen dengan tatapan polos dan sesekali menyeka keringat yang mengguyur wajah Freen. Sepertinya Becky tidak menyadari kalau beberapa menit yang lalu jiwanya hampir saja terpisah dari tubuhnya sendiri, kembali bersama bapa di sorga.

Pin..... Pin baik baik saja...?
Tanya Becky polos sambil Memiringkan kepalanya

"Jangan................"

"Jangan pernah kau menuruni tangga rumah ini tanpa sepengetahuanku lagi Becky"
Ucap Freen sambil menatap tajam mata Becky

Becky terkejut ketika matanya bertatapan dengan mata Freen. Ini adalah kali pertama mata huzle itu menatapnya sambil menunjukkan perasaan amarah yang siap meledak kapan saja. Dan akhirnya Becky tersadar kalau sebelumnya berada dalam bahaya.

Freen masih melihat Becky dengan tatapan datar, dengan pelan Freen mengambil tangan Becky dan meletakkannya di dadanya sendiri.

"Kau merasakannya.........?"

"Tidakkah kau tau, segila apa jantung dan hatiku ketika melihatmu yang hampir terjatuh dari tangga rumah ini!!! "
Ucap Freen mulai meninggikan suaranya