Kamu Demam

3 0 0
                                    

Aku pernah berfikir untuk selalu dan selamanya denganmu saat itu, aku hanya bisa memelukmu erat erat kala itu dan yakin aku selalu denganmu. Kisahmu tentang dirimu demam tinggi dikala itu aku sangat kuatir dengan keadaanmu yang panas tinggi sampai saat lucu lucu nya kamu begitu manja denganku, aku selalu bahagia saat kamu demam itu namun lucunya kamu ingin sekali makan sate padang. Aku masih ingat kamu menyukai makanan itu seperti sate padang dan seblak, saat itu hari sudah sore aku masih kuatir dengan keadaanmu saat tubuhmu panas dengan tinggi, lalu kamu mengajak ku keluar karena keinginanmu tentang sate padang, jika saat itu aku tidak jahat denganmu aku pasti masih bersamamu, sore itu kamu dengan senyummu memandanganku dan aku katakan kamu sudah sembuh setelah kamu menghabiskan sate padang.

Aku masih ingat tempat makan itu bersamamu, sate padang depan alun alun Purwokerto, jika kamu tahu aku selalu makan disana tanpa dirimu saat ini. Makan sendiri itu sambil mengenang kamu dikala demam itu, senyum itu membuatku terbayang denganmu. Itu adalah hari bahagia denganmu, aku sangat bersyukur atas rahmat tuhan bersamamu. Aku bahagia denganmu kala itu dengan menyusun lembaran kisah denganmu dikala kamu demam.

Aku dan kamu adalah suatu rahmat tuhan terbesar karena demam penyakitmu itu juga rahmat bahwa kamu seorang wanita tomboy juga bisa manja dengan lelaki sepertiku. Lucunya kamu selalu ingin dibelikan pengkompres demam seperti anak anak usia dini, dan itu membuatku tertawa dan tersenyum seolah jika kamu sakit, kamu kembali menjadi anak anak usia dini. Sejak itu aku selalu bersyukur dengan rahmat rahmat itu.

KARINATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang