Setelah membersihkan badannya Changmin pun merebahkan tubuhnya diatas kasurnya yang empuk. Tidak ada aktivitas lain selain melamun memandang langit-langit kamar nya. Sedetik... dua detik... tiga detik... empat detik... lima detik... tiba-tiba ia teringat dengan tugas pr nya. Changmin beranjak dari tempat tidurnya dan langsung mengeluarkan beberapa barang dari tas -Laptop, Buku Tulis, Buku Paket, dan Tempat Pensil- nya untuk diletakkan diatas meja belajar. Baru beberapa detik setelah Changmin menghidupkan laptop nya, tiba-tiba saja ia mendapatkan notif pesan dari handphonenya.
"Hah..." Changmin menghela nafasnya. "Yaudah deh, gak ada salahnya juga bantuin dia, dia juga udah bantuin aku." Setelah mengucapkan kata tersebut, Changmin segera menutup kembali laptopnya, menumpuk beberapa buku yang akan ia bawa kerumah Hyunjae.
"Mama... Changmin izin mampir kerumah seberang ya." Izinnya ke Nyonya Ji.
"Kamu mau kerumah Tante Lee? Ngapain malem-malem kesana?" Tanya Nyonya Ji dengan nada lembut.
"Changmin mau ngerjain tugas... bareng anak nya Tante Lee." Balas Changmin apa adanya.
"Loh? Kalian satu sekolahan ya ternyata." Nyonya Ji sedikit terkejut -bahagia- mendengar itu.
"Iya, ma... Kalau gitu Changmin duluan ya, nantii kalau udah selesai langsung pulang kok. Pokoknya engga akan lebih dari jam sepuluh." Walaupun rumah mereka berseberangan, sebagai anak yang baik Changmin harus tetap izin kepada orangtuanya.
ׄ▭ׅ ▬ׄ ▭ׅ ▬ׄ ▭ׅ ▬ׄ ▭ׅ ▬ׄ ▭ׅ ▬ׄ
Changmin P O V
Aku segera melangkahkan kakiku keluar rumah untuk menuju rumah seorang Lee Hyunjae. Hanya butuh beberapa langkah untuk sampai kerumahnya, sungguh... aku tidak mengira akan menjadi tetangganya. Jika bisa memilih, aku tidak sudi menjadi tetangga orang jahil seperti dirinya. Jujur saja, aku sangat malas untuk menuju rumahnya saat ini, namun aku tetap sampai kerumahnya :D.
KAMU SEDANG MEMBACA
Will We Be Together - Milkyu
Teen FictionMemiliki takdir yang sama, namun tidak ditakdirkan untuk bersama. ㅡ Hyunjae × Changmin