Suara air membuat pendengaranku menanam. Nafasku tersendat karena terus berlari, tapi kini senyuman terbit di wajah lelahku. Akhirnya aku menemukan air setelah sejak tadi yang aku lihat hanya hutan yang gelap dan mencekam. Bahkan aku merasa, pohon-pohon dk hutan itu hidup dan terus mengawasi pergerakanku.
Aku mengikuti darimana suara air itu berasal. Kali ini aku berjalan lebih santai, tidak berlati seperti tadi. Sesampainya di sana, aku menemukan sungai kecil yang airnya sangat jernih hingga aku dapat melihat ikan kecil yang terlihat walau samar.
Kulihat sekelilingku dan menemukan seekor rusa yang tengah meminum air sungai tersebut, dan itu membuatku bernapas lega, karena itu berarti sungainya aman untuk dikonsumsi dan tidak mengandung racun.
(Anggap aja itu malam)
Ku tatap kembali air sungai yang mengalir di depanku. Aku berjongkok dan mengambil air di tangkapan tanganku lalu meminumnya. Air yang segar itu membasahi kerongkonganku dan membuat tubuhku kembali segar. Aku meminum beberapa kali sambil mengingat kembali kejadian mengerikan yang ku alami hanya dalam beberapa jam saja. Bahkan hanya dengan menemukan adanya rusa saja membuatku sangat lega karena akhirnya aku melihat makhluk hidup yang terlihat normal.
Ya, normal, mungkin. Karena tak lama kemudian aku melihat rusa itu melawan sesuatu yang entah apa itu dengan kekuatannya, lalu setelah itu dia tumbang dan ada sesuatu yang mendekat ke tubuh rusa tersebut.
"Hihihihi.. Kita makan besar" Ucap seseorang yang muncul pertama kali. Suaranya yang melengking tinggi dan serak di saat yang bersamaan membuat bulu kudukku berdiri. Dia langsung menguliti rusa itu dan membuka dagingnya.
"Aku otak, jantung, dan hati. Kalian terserah mau makan yang mana saja" Ucap orang itu kepada orang yang baru muncul dari semak-semak.
Ku tajamkan penglihataku untuk melihat wujud orang itu. Tapi mataku terbelalak saat itu juga. Orang itu, atau lebih tepatnya, makhluk itu, karena mereka tidak memiliki tubuh. Kaki dan tangannya hanyalah otot tanpa kulit, sedangkan bagian tubuhnya hanya organ tanpa ditutupi tulang ataupun daging, terlihat sekali jantung, hati, limpa, usus, lambung, dan anus. Lehernya hanya tulang kerongkongan saja, dan kepalanya hanya organ mulut, mata, dan otak yang melayang-layang.
"Astaga.. Apa itu? Kuyang?" Ucapku tanpa suara. Tubuhku gemetaran karena takut. Jujur, aku tak pernah melihat hantu sebelumnya,apalagi kuyang. Jika tiba-tiba aku dapat melihatnya dengan mata kepalaku sendiri, itu seperti mendapat serangan jantung tersendiri untukku. Jadi aku memutuskan untuk pergi dari tempat itu dengan perlahan agar tak menimbulkan suara.
👑👑👑
Aku kembali ke jalan setapak tadi dengan air mataku yang tiba-tiba meluruh.
KAMU SEDANG MEMBACA
UNDERWORLD
FantasíaGiselle Luana Maystie, seorang gadis cantik dengan rambut se-lengan itu menemukan buku kuno dan aneh dengan tulisan yang tidak bisa di artikan bahkan dengan google translate sekalipun. Buku yang misterius. Peristiwa dimulai dari sebuah rencana untu...