• 10

1K 70 0
                                    

Bajingan yang sesungguhnya ketika yang terjahat menyakiti yang terlemah.

"Kami adalah pembunuh orang-orang penindas, dan kami melindungi yang di tindas. Mungkin di pemikiran kebanyakan orang mengapa harus di buat 'mati'?, cihh bahkan mati saja mereka tak pantas" V




Taehyung yang memiliki nama lain V, baru saja tiba di markas di sambut beberapa anggota, dia datang bersama Jhon.

Mereka menuju ruang bawah untuk melihat para tahanan itu ah, V lebih suka menyebutnya tikus.

Klekk..

Taehyung bersmrik saat melihat lima orang tahanan yang dimana kondisi mereka terlihat menyedihkan, kaki dan tangan di ikat dengan rantai, baju terlihat compang-camping tak berbentuk dan bekas goresan menghiasi tubuh hina mereka.

"Sehabis kalian yang bersenang-senang kini biarkan kami yang bersenang-senang" Ucap Taehyung

"Bajingan kelas kakap!!!" Umpat mereka

Taehyung hanya tersenyum remeh

"Menyiksa orang-orang tak bersalah!, membunuh keluarganya!, menjual organ dalam mereka!, merampok dan menjual beli narkoba!?, mengambil dua nyawa anggota kami??!!Kalian lebih iblis bitch!!" Murka Taehyung

Mengeluarkan pisau miliknya dan

"ARGGHHHHH!! "

Darah segar terciprat keluar dari perut salah satu dari mereka

"BAJINGANN SIALANN KAUU KIMM!! "

"SSHH ARRGHH! "

Srreeeettt!

Jleebbb!!

Selesai.

"Aku memang pembunuh" Seringai Taehyung

••

Jungkook sedang menyirami bunga-bunga kesayangannya di taman belakang

"Tumbuhlah dengan baik~"

"Baby lihatlah bunga-bunga kita, cantik bukan? " Seolah mengajak bicara bayinya

Mengelus perutnya sayang

"Ayo kita masuk"

Setelah selesai menyiram bunga, Jungkook memilih menuju kamar untuk berganti baju.

Membuka lemari pakaian mereka

"Astaga berantakan sekali pakaian daddy, jangan di tiru ya baby" Jungkook mengelus perutnya

Saat merapikan pakaian itu tiba dia mendengar gemerincing sesuatu

Mencoba meraba raba dan berhasil menemukan sesuatu

"Kunci? "

"Ini kunci apa?, aneh semua pintu di mansion ini kuncinya sama dan yang ini terlihat asing?" Jungkook bertanya-tanya

"Aku simpan saja" Dia mengambil kunci itu

Kembali menutup lemarinya dan berjalan menuju ranjang

"Uh apa kamu lapar baby? "

"Buna juga lapar, ayo kita makan"

Jungkook pergi menuju ruang makan untuk memenuhi kebutuhan dia dan sang buah hati.

••

Jungkook duduk di kursi taman depan mansion, sambil bersenandung menunggu kepulangan sang suami.

Mengecek jam di ponselnya sudah menunjukkan 15:28

"Daddy akan pulang"

Tak lama dari itu terlihat mobil suaminya memasuki pekarangan mansion, terlihat suami gagahnya keluar sambil tersenyum, merentangkan tangannya

Jungkook sedikit berlari menyambut pelukan itu dan..

Greeppp

Keduanya berpelukan sambil berputar-putar sudah seperti orang yang tak bertemu selama dua tahun.

Taehyung berjongkok menghadap perut buncit itu

"Halo kecil"

Mengecupnya gemas, kembali berdiri merapikan rambut sang pujaan sambil senyum lembut yang tak pernah pudar

"Ayo kita masuk, love" Ucap pria itu

Jungkook tersenyum, Taehyung mengapit pinggang kecil itu, mereka masuk ke dalam sambil yang termuda bercerita antusias tentang apa yang dia lakukan sepanjang hari.

















Tanpa sadar bahwa pakaian sang suami telah berganti, yang sebenarnya sekotor apapun pakaian Taehyung dia tidak akan berganti sebelum sampai mansion.

••

Buna or mommy?

Aku putuskan buna aja seperti yang sudah ku buat, jikalau mommy terlalu biasa.

Daddy & Buna, lumayan menarik kan??

Buna koo😄

My Husband Psychopath || TaekookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang