Chapter 5

6 1 1
                                    

Sang Surya mulai tenggelam dari barat, setibanya dirumah Crizly membahas kembali mengenai kalung yang dimiliki gadis desa "Bolehkah aku meminjam kalungmu?" Tanya Crizly.
"Boleh, dengan senang hati." Jawab gadis desa.
"Darimana kamu mendapatkan kalung unik ini." Tanya Crizly.
"Apa yang akan terjadi ya jika kalung ini disatukan dengan potongan kalungnya Pangeran Kimberly." Batin Crizly.
"Aku juga tidak tahu, kurasa dari aku kecil kalung itu udah ada." Jawab gadis desa.
"Aku pernah membaca buku kerajaan tentang kalung ini, dibuku itu mengatakan jika telah ditemukannya belahan satunya maka persatukanlah satu sama lain maka sebuah cahaya suci akan muncul dan dari langit bintang jatuh dengan cahaya murni yang bisa mengabulkan keinginan untuk mengubah sebuah takdir yang keliru." Ucap gadis desa sambil menghela nafas panjang.
"Cahaya murni...Takdir...Cinta, iya kalung ini memiliki sihir Cinta sejati, aku tau siapa yang pantas mendapatkan sihir ini." Batin Crizly sambil tersenyum.
"Kalau kamu mau baca-baca buku, ini aku punya buku kesukaan ku." Ucap gadis desa.
"Jalur Langit..." Sahut Crizly.
Keesokan harinya Crizly segera bergegas ke kerajaan light of destiny untuk menemui pangeran Kimberly, Namaun saat sampai didepan gerbang langkah Crizly dihentikan oleh prajurit kerajaan "Berhenti lah, kau tidak diizinkan masuk." salah satu prajurit mencoba mengusir Crizly.
"Tapi saya ingin bertemu dengan pangeran ." Ucap Crizly.
Dari kejauhan terdengar suara pangeran Kimberly "Biarkan dia masuk." Sahut pangeran Kimberly.
Lalu pangeran memerintahkan kepada para prajurit agar mengizinkan Crizly masuk untuk menemuinya.
Lalu Crizly menceritakan kepada pangeran tentang kalung yang dimiliki oleh gadis desa, tak lama kemudian pangeran Kimberly bertanya kepada Crizly"m "Siapa nama gadis desa tersebut?" Tanya Kimberly.
"Oohh, nama dia adalah Melody."
"Jadi apa tujuanmu dengan kalung ku dan kalungnya Melody." Ucap Pangeran Kimberly kepada Crizly.
"Bagaimana kita mencoba satukan kalungnya pangeran dengan kalungnya Melody, hanya ingin membuktikan benar atau tidak dengan ramalan yang telah tertulis." Ucap Crizly.
Saat pangeran akan melanjutkan obrolannya tiba-tiba pembicaraan mereka berdua disela oleh Raja Greedy.
"Eh...ada tamu, ada keperluan apa kesini nak. Hmm... seperti nya anak ini mempunyai kekuatan sihir, aku bisa merasakan kekuatan yang ada didalam dirinya." Tanya Raja Greedy sambil bergumam dalam hati."
"Hehe...hanya main saja dengan pangeran kok, ga ada urusan yang lain." Jawab Crizly.
"Apa mereka berdua ini aku jodohkan saja ya, agar kekuatan gadis ini bisa aku manfaatkan untuk membuka portal sihir kedunia lain...dengan begitu aku dengan mudah menguasai dunia ini hahaha." Gumam Raja Greedy dalam hati.
"Heh ayah kok malah bengong." Ujar Kimberly kepada ayahnya.
"Oh enggak kok, ayah punya rencana kalian mau enggak kalau ayah jodohkan?" Tanya Raja Greedy.
Dengan terkejut nya Crizly sampai menjatuhkan minuman yang ada digelas yang sedang ia pegang.

Tar Tar Tar

"Astaga... maafkan aku, aku tidak sengaja." Ucap Crizly dengan muka yang sangat syok.
"Apasih ayah ini, asal menjodohkan orang saja." Bentak Kimberly kepada ayahnya.
"Eee...kalau begitu saya pamit pulang ya, maaf tentang gelas yang sudah saya pecahkan." Ucap Crizly dengan rasa kaget dan gugup lalu ia meninggalkan kerajaan.
"Eh dasar anak kurang ajar, kamu gak usah ikut campur dan jangan melawan dengan perintah ayah." Bentak raja Greedy kepada pangeran Kimberly.
"Aku tau apa rencana yang akan ayah lakukan kepada gadis itu." Ucap Kimberly lalu segera meninggalkan ayahnya.
"Haha...kamu pikir ayah menyerah sampai sini, ayah tetap akan melakukan rencana yang ayah inginkan." Batin Raja Greedy.

Semenjak kejadian itu Crizly dan Pangeran Kimberly sering ngobrol ditepi Danau Destiny lama kelamaan Pangeran Kimberly mulai membuka suara hatinya. "Crizly... sebenarnya kan aku jatuh cinta dengan Melody, sebenarnya sudah lama rasa ini aku tahan hanya saja ia selalu menghindar dariku." Ucap pangeran Kimberly sambil tersenyum malu.
*Wah... ternyata Pangeran Kimberly sudah menaruh rasa ya, Btw apa yang membuat pangeran jatuh cinta dengan Melody?" Tanya Crizly sambil penasaran.
"Aku juga bingung tapi ntah mengapa jika melihat dia atau didekatnya diri ini serasa adem, nyaman aja gitu dan jantung ini selalu berdetak seperti orang jatuh cinta."
Saat sedang mengobrol-ngobrol tiba-tiba Melody menghampiri Crizly dan pada saat itu Crizly menyuruh pangeran Kimberly untuk mengungkapkan suara hatinya kepada Melody.
"Pangeran cepat ungkapkan kepada Melody." Ucap Crizly dengan tersenyum gembira.
"Maksudnya?" Tanya Melody.
"Melody... sebenarnya selama ini aku merasa jatuh cinta kepadamu tapi aku masih malu untuk mengungkapkannya jadi apakah kamu mau menjadi pasangan abadiku?" Tanya Pangeran Kimberly dengan mengungkapkan suara hatinya.
"Jujur ya... sebenarnya aku juga menaruh hati denganmu hanya saja rasa ini aku pendam terlebih dahulu, kalau begitu dengan senang hati aku menerima mu dihidupku." Jawab Melody sambil tersipu malu.
"Yes yes yes... akhirnya, eh eh eh."

Byuuurrr

Akibat terlalu bergembiranya Crizly melihat kejadian langka ini, ia sampai lupa untuk menjaga keseimbangan badannya dan pada akhirnya dirinya jatuh ke Danau destiny.

Namun kejadian tersebut telah disaksikan oleh Raja Greedy dengan wajah yang begitu marah Raja Greedy segera meninggalkan tempat persembunyian.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 21 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Jalur Langit Season 2 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang