Bab kali ini sedikit panjang ya, yang biasanya cuma 500-800an khusus ini, dibikin sedikit panjang.
Happy Reading~
**
"Eh, kenapa tiba-tiba perasaan gue nggak enak ya? Apa jangan-jangan ada hubungannya sama El?" Valent melangkahkan kakinya menuju ke arah pintu keluar untuk mencari kunci terlebih dahulu.
"Oh iya, gue lupa kalau nggak tahu dimana alamat rumah ibunya," ucap Valent sembari mencari kunci pintu.
Setelah menemukan kunci tersebut, ia meraba saku celananya untuk mengambil ponselnya dan berniatan untuk menghubungi temannya.
Anaknya Harvey2
Woy
El
udah sampe di rumah ibu lo?
Firasat gue nggak enak nih
Lo aman kan?Sembari menunggu balasan dari temanya Valent mencoba membuka pintu markas mereka.
Tak lama kemudian ia kembali mengecek ponselnya untuk memastikan apakah temannya itu sudah membalas pesannya?"Buseeet anak setan! Kok malah ceklist 1 sih?"
Firasatnya kembali memunculkan perasaan yang tidak mengenakkan, ia langsung mencoba untuk menghubungi temannya yang lain.
Kumpulan Anak Sholeh
Valent:
Woy
Bangun kalian!
El nggada di markas bareng gua!
Woy!Valent mau terheran-heran akan respons temannya yang terlalu bodo amat sehingga ia berpikiran kalau ia bukan sedang menghubungi temannya, melainkan seleb terkenal.
Tak lama kemudian ponsel Valent kembali berbunyi, pertanda ada sebuah pesan masuk.
Kumpulan Anak Sholeh
Evan:
Anjir
Masih jam 02.15 ini
Udah berisik aja.Rico:
Tau nih
Btw, ada apa?
El ke mana emang?
Ga pamit sama lo?Melihat teman-temannya sudah pada terbangun karena bunyi notifikasi yang mereka terima dari Valent, pria berusia 19 tahun itu langsung membalas chat mereka dengan sikap sedikit panik.
Kumpulan Anak Sholeh
Valent:
Ini co
Tadi, dia pamit ke gue lewat chat
Dia bilang mau ke rumah ibunya
Sedangkan gue nggak tau alamatnya
Dan waktu gue balas chatnya centang 1 doang, El kan nggak semiskin itu, pasti dia ada WiFi di rumah ibunya.Evan:
@Semua Segera kumpul di markas sekarang!Rico:
Loh, kok tiba-tiba banget?Evan:
Buruan!Rico:
YTak lama kemudian teman-teman mereka telah berkumpul di depan markas.
Evan melihat sekeliling untuk memastikan bahwa teman-temannya telah berkumpul.
"Lo semua ikutin gue sekarang!" belum sempat temannya mengajukan pertanyaan, Evan sudah menarik stang motor miliknya, lalu dengan cepat teman-temannya langsung mengikuti sesuai perintahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ELGARD (Otw Revisi)
Teen Fiction⚠️⚠️Dilarang plagiat⚠️⚠️ Di dalam sebuah rumah yang cukup megah, ada seorang anak lelaki berusia 18 tahun. Dahulunya, ia memiliki keluarga yang saling menyayangi satu sama lain dan memberikan kehangatan dalam setiap hubungan mereka. Namun, kebahagi...