Bab 7

62 6 0
                                    

Pov Singto

Aku melihat seorang preman mengarahkan pisau ke Krist, dengan cepat aku manangkap pisau itu.

" Tidak akan aku biarkan kau menyakiti istriku " ucapku sembari memegang pisau

" Sing " ucap Krist dengan wajah terkejut

Aku dan Joong melawan preman preman itu dan merekapun pergi setelah polisi datang.

Aku menghampiri Krist " Krist kau tidak apa apa kan? Tidak ada yang teluka kan ? " Ucapku panik

Krist menggelengkan kepala dan memegang tanganku yang terluka.

" Tanganmu berdarah " ucapnya sedih

"Hey, aku tidak apa apa " ucakpu lembut

Krist mengobati lukaku dan tanpa aku sadari Krist menangis.

" Hey kenapa kau menangis, aku tidak apa apa " ucapku sembari mengusap air matanya

" Bisakah kau berjanji padaku? " Krist

" Apa ? " Ucapku

" Jangan melakukan ini lagi " Krist

" Tidak, aku tidak bisa melihatmu terluka " ucapku

" Bagaimana denganku? Apa kau tau saat kau terluka seperti ini aku takut, aku takut kau akan terluka parah dan kau...." Ucap Krist menangis

Aku memeluknya dengan lembut " tidak akan terjadi apa apa padaku, kau tenag saja "

JoongDunk menatap kita berdua sembari tersenyum.

Setelah itu aku mengajak Krist pulang, sesampainya di sana aku melihat Phi TayNew dan Phi OffGun sudah menunggu di apartemenku.

Kamipun masuk Phi New dan Phi Gun menemani Krist di kamarnya.

"Singto aku dan Off sudah putuskan kalian akan tinggal bersama kami untuk sementara ini " Ucap Tay

" Tapi Phi Tay "

" Singto, ini sudah menjadi keputusan kami dan kau harus menurutinya, ini demi keselamatan kau dan Krist " ucap Off

" Aku dan Off sudah membeli rumah untuk kita tinggal dan besok kita pindah ke rumah itu " ucap Tay

" Dan aku sudah meminta anak buahku untuk mencari tahu siapa dalang dari semua ini " Off

Aku tidak bisa menolaknya karena ini demi keselamatan Krist, dan aku akan mencari tahu siapa yang ingin mencelakai Krist.

Aku tidak tenang, aku terus gelisah siapa yang ingin mencelakai Krist, Tay dan Off melihatku gelisah

" Singto, aku tau pasti kau sedang gelisah memikirkan siapa dalang dari semua ini " tanya Tay

" Iya Phi, aku tidak tenang memikirkan keselamatan Krist " ucapku cemas

Phi Tay dan Phi Off berusaha menenangkanku tapi tetap saja Hatiku tidak tenang memikirkannya.

Siapa dia kenapa dia ingin mencelakai Krist, punya dendam apa dia padanya

Terlintas di benakku satu nama, apakah benar dia.

Bersambung

Tetimakasih

Dukung terus karya Nayanayuki

Back TogetherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang