CHAPTER 3

810 85 3
                                    

Triingg!!! Triingg!!!
Bel pulang sekolah pun berbunyi

Kaliini aldo sedang berada di parkiran bersama teman' nya menunggu cathy

"aabaangg" panggil cathy yang sedang berlari ke arahnya

"gak usah lari' nanti jat~"

Brukk!!

"aduhhh!!"

"ck baru juga di bilangin" ucap aldo menghampiri cathy yang masih terduduk kesakitan

"sini abang bantu" sambil menjulurkan tangannya

Bukanya menyambut cathy malah memasang wajah ingin menangis dengan bibir yang di tekuk kebawah

Aldo yang melihat itu pun merasa gemas pada adik nya ini, tak menunggu waktu lama aldo berjongkok memunggungi cathy

"sini naik biar abang gendong"

Cathy pun naik ke punggu aldo dan berjalan ke arah parkiran

"makanya jangan lari' dek bahaya" ucap floran menasehati

"iya abang flo cathy gak akan lari' lagi"

"dah ayo cabut dah" ajak olla

"ayo cabss" balas yang lain

Aldo sudah mendudukan cathy di motor miliknya saat dia ingin menaiki motornya aran memanggil

"do nnti anak' mau ke markas lu bisa dateng gak? " tanya aran

"gw g tau ran, gw g bisa ninggalin adek gw sendirian" jawab aldo

"oh yaudh gpp jangan di paksain deh biar gw sama anak' aja yg di markas"

"iya ran sorry ya g bisa nemenin kalian" ucap aldo tak enak

"elah gpp kali do pentingin dlu prioritas lu baru anak', yaudh gw ama yg lain dluan ya" ucap aran dan pergi dari parkiran

Aldo kembali ke motornya dan berlalu pergi untuk pulang kerumah

"ternyata dia sesayang itu ya sama cewe aku kira dia kulkas beneran ternyata sweet juga"ucap seseorang yang melihat bagaimana aldo memperilakukan cathy tadi

Di tengah perjalanan
"bang es krim yang abang janjiin mana? " tanya cathy

"........" aldo tak menanggapi omongan cathy

"abang mau es krim" ucap cathy lagi sambil memeluk aldo dari belakang

"kamu inget gak tadi pas nyampe sekolah kamu ngomong apa? " jawab aldo

Cathy mengetuk kepalanya seakan mengingat omongan yang di maksud aldo, saat mengingatnya cathy langsung memasang wajah cemberut dan memalingkan wajahnya ke arah jalanan

Aldo yang melihat itu tak bisa menahan gemas dari tingkah sang adik, dan berhentilah mereka di supermarket di dekat sana

"ayo turun" ucap aldo

"ngapain?" tanya cathy bingung, bukanya tadi abangnya tidak mau membelikannya es krim? Atau aldo yang ingin membeli barang?

"katanya mau eskrim?"

"hahh! Serius boleh bang? "ucap cathy memastikan

Melihat perubahan wajah cathy dari yang cemberut menjadi gembira membuat adel merasa bahagia ini lah yang dia suka jika berdua dengan sang adik, adiknya ini bisa membuatnya bahagia, sangat bahagia

Aldo membalasnya dengan anggukan

"yeaayy!! " ujar cathy senang dan turun dari motor kemudian berlari memasuki supermarket itu

KataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang