bab 11

431 9 6
                                    

Ya udah naik buruan nanti aku tinggal loh

Iya iya ini aku naik suami nggak pandai mesra  sedikit

Apa kamu bilang tadi

Aku nggak ada ngomong apa-apa kamu aja kali salah dengar

Seluruh badan aku memang lumpuh tapi telinga aku nggak Aku masih jelas dengar

Iya loh suamiku tersayang Aku nggak ngomong apa-apa kok aku perhatiin hari ini kamu marah-marah terus apa kamu datang bulan

Aku ini laki-laki mana bisa yang begituan

Jadi kamu kenapa kok marah-marah terus
Romantis dikit sama istrinya

Kenapa kamu mau menikah denganku kan kamu tahu aku tuh emang kayak gitu kan dari  lahir

Iya juga ya aku lupa kalau punya suami dinginnya galahin kulkas 100 pintu

Apa kamu mau masuk neraka

Ya nggak lah mas Aku tuh mau masuk  surga tapinya tuh sama kamu

Dari mana kamu pandai menggombal

Dari orang suami aku nggak pernah gombalin aku tapi orang sering gombalin aku

Siapa yang berani gombalin kamu bilang sama aku hanya aku yang boleh nggak boleh orang lain kalau aku tahu ada yang menggombalin kamu apalagi merayu kamu habis mereka di tangan aku

Tidak ada siapa-siapa sih mas suami aku kan orangnya sangat berpengaruh jadi mana berani mereka gombalin aku kalau aku aduin ke kamu kamu pasti menghajar mereka habis-habisan ya kan suamiku tersayang

Andika tidak mengupris perkataan istrinya yang satu ini Andika pun menyuruh sopir untuk jalan

Pak jalan

Baik tuan

Pak kita berhenti di minimarket ya ada yang ingin aku beli

Tidak pak terus jalan nggak ada pakai berhenti-berhenti

Ayolah mas aku tuh mau beli es krim tahu sama cemilan aku stok cemilan aku udah habis loh

Ya kan bisa bibi nanti disuruh belanja

Is Mas ini nggak seru banget sih istri yang mau jajan nggak dikasih buat apa banyak duit

Aku bukannya nggak ngasih kamu jajan tapi biarin aja bibi yang beli

Aku maunya aku sendiri loh yang beli kesukaan aku

Kamu bisa bilang kamu mau yang apa

Aku nggak mau tahu pokoknya kita harus berhenti  di minimarket

Pak nanti kita berhenti di minimarket ya pak istri tersayang ku ini mau belanja katanya

Baik tuan

Tidak membutuhkan waktu lama mereka pun tiba di minimarket

Nyonya kita sudah sampai di minimarketnya

Ya pak pak aku titip mas Andika dulu ya takutnya dicuri orang

Baik nyonya

Kamu mau ke mana

ya belanja lah mas kita ke minimarket buat apa

Apa kamu tega ninggal aku

Memang ya Kamu mau ikut aku kedalam

Ya mau lah nanti kamu dilirik orang lagi

Kan udah aku bilang mas mereka tidak akan berani melirik aku  ini punya Andika

Ya udah memang kalau kamu ikut ke dalam tapi kamu janji dulu jangan menatap orang kaya mas mau makan ya

Mereka tidak macem-macem Aku tidak akan menatapnya seperti itu

Ya sudah ayo aku bantu pindah

Apa kamu tidak menyuruh pak sopir lagi untuk mindahin aku kamu bilang kamu capek

Enggak lagi  aku nggak merasa capek karena ada suamiku yang paling tampan capeknya hilang

Ya udah kapan kamu belanjanya kalau kamu ngomong terus

Iya mas ini kan mau turun ayo sini pegang tangan aku

Karina pun membantu Andika pindah dari mobil ke kursi rodanya

Mas sudah nyaman kan

Sudah ayo kita ke dalam

Ketika mereka masuk ke dalam

Karina dapat melihat ibu dan ayah mertuanya sudah menunggu kami berdua

Karina ko Baru pulang kalian berdua dari mana Taya bunda Andika

Kami dari rumah sakit Bun

Siyap yg sakit Taya ayah Andika

Siapa lagi kalau bukan aku kata Andika

Memang ya Kamu sakit apa sayang Taya bunda Andika

Aku gak sakit bunda aku jatuh dari tangga Munda
Dan aku pingsan

Ko ko kamu bisa jatuh dari tangga sih an Taya ayah Andika

Taya aja sama menantu kalian

menikah dengan seorang laki laki lumpuh totalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang