LION BABY S4 (Yizhan)✓

113

Xiao Zhan tertawa lepas bersama bibi Zhang dan juga anak-anaknya, Yibo memeluk istrinya dari belakang sedangkan xiao Zhan terus tertawa bersama mereka, ia menahan tubuh itu agar tidak limbung karna xiao Zhan terus tertawa tanpa henti menyebabkan tubuhnya lemas dan berakhir terjatuh

Terjengkang kebelakang dan juga dirinya akan tertawa sampai puas hingga perutnya keram dan pipinya merasa sakit barulah dia diam

Yibo menghela napas panjang mendengar suara tawa keras dari istrinya tanpa henti dari beberapa menit yang lalu, bibi Zhang cerita banyak sekali tentang pengalaman nya selama di kampung halaman dan xiao Zhan tak kalah dari bibi Zhang

Anak-anaknya yang mendengar tentu saja tertawa bersama ibunya, apalagi saat melihat wajah sang mama yang enak sekali di lihat karna tertawa begitu lepas

"Hahahahahaha"

"HALOOO ANAK-ANAK" teriak mereka seraya masuk kedalam mansion milik Yibo

Tengah asik tertawa bersama suara para anak durjana tiba-tiba saja mengagetkan mereka

Semua orang langsung menatap kearah mereka yang baru saja masuk kedalam mansion, membawa buah tangan

"Angjayyyyy lagi apa tuch" tanya Li qin seraya masuk kedalam dapur, tertawa melihat tubuh xiao Zhan terjengkang akibat kaget

"MAMA?!!!"

"OMA?!!!!!"

"NYONYA?!!!!!"

pekik mereka bersama saking kagetnya melihat wajah oma mereka di hadapan nya, membawa beberapa makanan nikmat di tangannya sedangkan rui peng membawa balita kecil di gendongannya

"AIYAAAAA"

"MAMA!!!" xiao Zhan berlari mendekati Li qin dan memeluknya, dia bahkan di bantu oleh suaminya saat berdiri

"Perhatikan langkahmu sayang." Peringat Yibo khawatir istrinya terjatuh karna begitu gesit berlari mendekati mamanya

"MAMAA!!!!"

GREPP!

"BUAHAHAHAHA" tawa Li qin seketika meledak mendengar suara teriakan xiao Zhan saat dia memeluknya, xiao Zhan memeluknya begitu erat

"Mama" rengek Zhan "aku merindukan mama, kenapa mama baru pulang sekarang?!!" Rengek xiao Zhan tanpa ingin melepaskannya sama sekali

"Mama juga merindukan Zhanzhan, tidak seperti anak buangan mama dia melihat mama pulang tapi tidak di sambut sama sekali" decak Li qin sinis, ketus menatap Yibo

Yibo merotasi malas "mama" panggil yibo tanpa nada dan irama

Rui peng tertawa mendengar panggilan dari Yibo "tidak usah di paksa juga son"

"Salahkan istrimu." Ujar yibo menyalahkan mamanya tanpa dosa, dia mencebikkan bibirnya melihat wajah bahagia istrinya saat memeluk ibunya

"Oma bawa apa tuch" tanya zishen menunjuk-nunjuk beberapa bawaan dari Li qin

"Aiyaaa Zhanzhan, mama jadi engap ini mehh jika kau memelukku terus-terusan seperti ini, eh! Tunggu!" Li qin berjenggit "ZHANZHAN SEDANG HAMIL LAGI?!!!" pekik Li qin histeris merasakan perut menantunya menusuk-nusuk perut nya yang rata

Xiao Zhan cengengesan, ia melepaskan lebih dulu pelukan mamanya "iya dong! Ini anak Zhanzhan yang ke tujuh!" Seru xiao Zhan memberitahu ibunya dengan nada bangga

Mata itu membulat sempurna "EDAN!"

"MAMA." amuk Yibo akan ibunya tiba-tiba saja memekik edan tepat di wajah istrinya

Li qin menatap mereka tidak percaya, matanya serasa ingin coplok dari kelopaknya, langsung turun kebawah dan menggelinding akibat syok berat

"maap-maap, mama replek astaga, zishen, Zihan, zhiyan kalian akan mempunyai adik lagi tidak lelah kalian?" Tanya Li qin lirih, mengurus satu anak saja sudah membuatnya pusing apalagi mempunyai tujuh anak sekaligus, mana 3 dari mereka masih bocil-bocil gelandangan