15🤝

624 117 7
                                    

Gyan saat ini berada di ruang guru karena tadi ada siswa yang bilang ada guru yang menyuruhnya kesini. Jadi disinilah Gyan duduk di depan meja salah satu Guru yang katanya memanggilnya.

"Gyan ibu liat nilai-nilai kamu disekolah sebelumnya dan kamu juga sudah sering menjadi perwakilan siswa untuk ikut olimpiade di sekolahmu dulu. Maka dari itu ibu ingin menawarkan kamu untuk ikut seleksi jika nilai kamu lebih baik kamu yang akan menjadi perwakilan untuk mengikuti olimpiade sains yang akan dilaksanakan 3 bulan mendatang. Bagaimana kamu mau mengikuti seleksi?" ucap Bu Siska.

"Boleh Bu" jawab Gyan

"Baiklah sepulang sekolah kamu langsung kesini ya"

"Baik, Bu. Kalau begitu saya permisi" pamit Gyan sebelum meninggalkan ruangan.

Gyan berjalan ke kantin dimana ketiga kakaknya sudah menunggunya.

"Makan dulu dek, keburu jam istirahatnya selesai" ucap Genta sambil memberikan nasi goreng yang sudah mereka siapkan untuk Gyan.

"Makasih mas"

"Kenapa dipanggil keruang guru dek?" Tanya Gavin

"Adek di suruh ikut seleksi buat olimpiade Kak"

"Kamu ikutkan?" Tanya Gema yang dijawab anggukan kepala oleh Gyan yang sedang mengunyah nasi goreng miliknya.

"Makannya pelan-pelan aja dek, gak akan ada yang minta" ucap Genta saat melihat adiknya makan dengan terburu-buru.

Gyan menelan makanannya "Takut keburu masuk Mas" ucapnya setelah itu kembali memakan nasi goreng miliknya.

Saat nasi goreng milik Gyan tersisa setengahnya bel masuk kelas berbunyi.

"Yaahhh... Udah masuk" ucap Gyan

"Makan aja terusin kita tungguin" ucap Genta

"Gak mau ah mas, nanti ketahuan guru dimarahin"

"Siapa yang mau marahin, nanti gue marahin balik" ucap Gema.

"Ga mau aaahhh,, ayo ke kelas aja" ucap Gyan sambil pergi

"Makan dulu dek" ucap Gavin tegas membuat Gyan langsung memakannya dengan buru-buru. Gema dan Genta hanya geleng-geleng melihat kedua adiknya.

~~~

Bel sekolah sudah berbunyi pertanda bahwa jam pulang sudah waktunya.

"Mas, kak, bang aku ke ruang guru dulu ya" ucap Gyan berpamitan pada ketiga kakaknya

"Nanti pulangnya bareng Gema yaa, dia ada basket hari ini" ucap Genta yang di jawab anggukan oleh Gyan.

"Gem nanti jangan lupa loh pulangnya sama adek, Lo suka lupa soalnya" ucap Genta

"Mana ada gue pelupa?!" Elak Gema yang tidak terima dibilang pelupa.

"Waktu itu gue minta Lo nunggu gue yaa soalnya gue ada rapat eh Lo malah pulang duluan" ucap Gavin

"Tapikan pas Lo nelpon gue langsung ke sekolah buat jemput Lo" ucap Gema

"Gue juga minta Lo buat pulang bareng waktu gue di toko buku eh Lo pas beres nonton malah langsung pulang" ucap Genta

"Aelaah iyalah iyaa gue pelupa, gue janji deh nanti bakalan inget kalau si adek pulang bareng gue, udah ah gue cabut" ucap Gema yang langsung pergi meninggalkan kedua kembarannya.

Sementara itu Gyan yang sudah ada di ruang guru kaget dengan kehadiran Kevin begitupun sebaliknya.

"Bu kok ada dia?" Tanya Kevin

Saudaraan Yuk!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang