°°°Kelas 12 A
"Pelajaran hari ini kita akhiri sampai disini" ujar Kakashi sensei menutup pembelajaran hari ini.
Sreekk
Dari arah pintu kelas masuklah Sasuke dengan wajah kusutnya.
Sasuke tidak memperdulikan keberadaan Kakashi dan melengos menuju tempat duduknya
"Apa aku ini hanya pajangan disini Uchiha Sasuke-kun?" tanya Kakashi
"Gomen," jawab Sasuke singkat
Saat Kakashi akan memberikan ceramah pada si bungsu Uchiha itu, bel pulang sekolah sudah berbunyi terlebih dahulu.
"Kau selamat hari ini Sasuke," Kakashi memandang seluruh kelas "Baiklah, sensei pergi dulu" Kakashi pun pergi meninggalkan kelas.
Gaara menghampiri Sasuke dengan membawa tasnya.
"Apa yang Ayahku katakan padamu?" tanya Gaara pada Sasuke
"Dia melarangku makan di kantin selama tiga hari, dan men-skors Ino selama tiga hari" jelas Sasuke dengan wajah dongkolnya.
"Hm, baguslah, aku bisa makan dengan tenang" setelah mengatakan itu Gaara melengos pergi
Sasuke memandang kepergian Gaara kesal.
"Hukumannya sangat tidak seimbang" cibir Tenten
"Yah, itu adalah keputusan kepala sekolah" timpal Hinata
"Tapi harusnya jangan sampai di skors juga dong" ucap Tenten kesal, "Padahal dulu aku pernah dengar kalau Ino dan Gaara itu di jodohkan" lanjut Tenten
"Itu hanya rumor," sangkal Hinata
Sasuke sedari tadi mencuri dengan percakapan Hinata dan Tenten.
"Oh, iya. ngomong-ngomong kenapa Ino belum kembali?" tanya Tenten heran
"Bagaimana kalau kita tanya Sasuke?" usul Hinata
Tenten mengangguk setuju, tapi belum sempat menanyai Sasuke. Chouji sabahat Ino sedari kecil muncul di pintu kelas mereka.
"Ojyama shimasu" ucap Chouji sambil memasuki kelas
"Chouji? doushita no?" Tanya Tenten
"Aku ingin mengambil tas Ino" jawab Chouji
"Memangnya Ino kemana?" tanya Hinata
"Dia sudah pulang duluan dengan Shikamaru" jelas Chouji
Hinata dan Tenten curiga mendengar penjelasan Chouji, sejak kapan Ino pulang dengan Shikamaru?
Biasanya dia akan di jemput oleh ayah atau ibunya, semenjak Ino tidak ada kabar selama 3 bulan lamanya saat tahun kedua mereka sekolah. dan saat Ino kembali dia pasti di antar jemput oleh orang tuanya.
"Apa Ino baik-baik saja?" tanya Hinata khawatir
"Dia baik-baik saja, kalian tidak perlu khawatir" ucap Chouji menenangkan Hinata dan Tenten
"Shitsurei shimasu" Chouji pamit sambil membawa tas Ino.
Sasuke ikut keluar kelas dengan dengan raut wajah yang bertambah suram.
"Ada apa dengannya?" bisik Tenten pada Hinata.
"Ntah, lah, kau akan langsung pulang?" tanya Hinata
Tenten menggeleng, "tidak, aku akan ke studio ayahku untuk mengerjakan tugas" jawab Tenten
KAMU SEDANG MEMBACA
Red Thread Of Fate
FanfictionTerlalu banyak kesalahpahaman, Ego yang besar. Perasaan yang sama masih terbenam dalam hati mereka. Sasuke x Ino.