Part 14

2.1K 335 43
                                    

CEKLEK

"ndah gimana ndah ?"tanya Chika antusias saat indah sudah membuka pintu ruangan

"Em,tadi aku udah ngajak ngobrol Christy terus.."

"Bisa to the point ga ? jangan basa basi"tukas Shani kesal, pasalnya menurut Shani indah terlalu lama

"Sabar sayang"ujar shean

"Christy trauma,dia bilang trauma sama Tante...dia takut naik mobil cepet-cepet,dia takut di marahin,dia takut kecelakaan dan banyak hal...aku saranin supaya psikis Christy aman,dia harus di tempat dimana menurut nya aman"ujar indah menjelaskan

"Tempat aman ?"tanya Veranda memastikan

"Iya Tante,tadi aku juga sempat tanya sama Christy soal dimana tempat yang menurutnya aman terus..."

"Terus apa ? Anak aku Jawab apa ?"tanya Shani yang terus mendesak

"Sayang,kita dengerin dulu ya jangan di potong "ujar shean lagi menenangkan

"Awalnya dia bilanh kalau tempat yang menurutnya aman itu sama nenek,terus aku tanya soal tempat tinggal nenek dan Christy jawab kalau neneknya udah meninggal,lalu aku tanya lagi dimana tempat yang menurutnya aman selain nenek terus"

"Terus Christy jawab tempat yang menurutnya aman adalah tempat yang gaada Tante nya"ujar indah melanjutkan penjelasannya setelah menarik nafas dalam

"Maksud kamu ? Apa maksud kamu ?"ujar Shani tak terima

"Itu penjelasan Christy, Christy sendiri yang jawab mba"jawab indah

"Itu juga hanya saran saya,mau di pakai atau ngga yang penting saya sudah saranin itu juga untukk pemulihan trauma Christy...anak sekecil itu kasian kalau terus begini,nanti mental nya terganggu "ujar indah lagi mengimbuhi

"Terimakasih ya indah,nanti biar kami sekeluarga pertimbangkan "jawab Veranda berterima kasih

"Sama-sama Tante,kalau gitu indah pulang dulu ya"ujar indah berpamitan

"Makasih ya indah"ujar Chika dan Veranda























✨✨

Setelah kepergian indah mereka hanya diam merenung kan apa yang akan dilakukan kedepannya

"Biar Christy tinggal sama Chika"tukas Veranda memecah keheningan

"Maksd mama ? Ga ma Shani gamau... bertahun-tahun Shani kehilangan anak Shani ma dan sekarang apa ? Setelah Dede ketemu dia harus tinggal sama Chika,kenapa Chika ma ? Shani itu  ibu nya  dan Shani ada kenapa harus Chika ?"ujar Shani tak terima,ia bahkan terisak untuk kesekian kalinya

"Shani pikir kan lagi nak ! Nanti kalau dede udah ga trauma atau setidaknya sembuh kita bisa bicara kan ini pelan-pelan sama Dede"ucap Veranda berusaha memberi pengertian

"Ga ma Shani gamau hiks,Shani mau Dede tinggal sama kita"ujar Shani kekeh tak mau

"Sayang yang di bilang mama bener,Dede sekarang cuma butuh tempat yang menurutnya aman...nanti kalau Dede udah sembuh kita bisa jemput dia"ujar shean menambahi

"Dia bisa sembuh kalau dia sama ibunya !! Kita bisa buat Dede sembuh dengan cara kita,kita ini orang tua nya ! Orang tua kandungnya!"ucap Shani lagi mulai menaikan nada bicaranya

"Tapi kenyataannya ibu kandung Christy adalah luka dalam bagi Christy mb !!"ujar Chika yang juga geram dengan Shani, menurut Chika Shani ini egois ia tak mau memikirkan anaknya

"Saya memberi luka sama Christy Karna saya gatau dia siapa Chika !! Kamu belum jadi ibu dan kamu gaakan tau rasanya"

"Kehilangan anak bertahun-tahun dan tiba-tiba dirumah kamu ada orang lain seumuran dengan anak kamu hidup enak disana sedangkan kamu gatau Chika !! Kamu gatau anak kamu dimana !! Kalau saja dari awal saya tau Christy anak saya,darah daging saya...saya pasti akan sayang dan cinta sama Christy perlakukan dia dengan baik dan kasih seluruh cinta saya untuk Christy !!"ujar Shani berteriak histeris

"Hei hei,turunin nada bicaranya sayang..kita di rumah sakit"ujar shean menenangkan

"Tapi mb ga harus gegabah, seengaknya kalau mb gatau Christy anak mb...mb Shani ga seharusnya celakain dia"ujar Chika kesal

"Saya gaada niat celakain dia Chika !! Ini semua pure kecelakaan,dan bukan kemauan saya"jawab Shani menyangkal

"Sudah  !! Jangan terus berantem, sekarang ini yang kita perlukan adalah sama-sama rendah hati untuk kesembuhan Dede"ujar beni melerai

"Benar kata papa,Shani ? Mama mohon ya kamu turunin sedikit ego kamu untuk kesembuhan Dede"ujar Veranda pada Shani

"Ego ? Ego Shani ? Mama bilang Shani egois ? Ma !! Gaada seorang ibu yang mau pisah dari anaknya,dan itu selama bertahun-tahun lamanya "jawab Shani tak terima

"Shani sayang mama ga ngatain kamu egois,mama cuma mau Shani sedikit berlapang dada untuk ngebiarin Dede sama Chika dulu,ga lama nak hanya selama Dede sakit setidaknya sampe Dede ga lagi takut "ujar Veranda dengan suara lembutnya

"Ga ma Shani gamah !"kekeh Shani

"Mb Chika Mohon mb,biarin dulu Dede dirumah Chika mungkin selama Dede disana mb juga bisa lebih pulih"ujar Chika memohon

"Lebih pulih ? Maksud kamu aku gila ? Aku emang pernah gila Karna kehilangan anak aku Chika ! Dan sekarang aku gamau lagi gila kedua kalinya karena kehilangan anak aku"jawab Shani

"Shani,tapi mama setuju sama Chika... melihat kamu yang seperti ini mama rasa kamu bisa persiapkan untuk jadi ibu yang baik buat Dede"ujar Veranda menyetujui

"Mama dan Chika bener,aku yang salah aku yang gila kan ? Aku yang ga siap jadi ibu untuk anak aku,Karna dari kecil dia ga sama aku ,jadi Shani belum punya kesiapan untuk jadi ibu,iya kalian benar...Shani sama kok Shani setuju sama kalian"ujar Shani dengan senyum paksanya,namun itu malah membuat mereka disana ketakutan

"Sayang jangan kaya gini"ujar shean takut

"Ga kamu gaperlu takut,aku yang minta maaf kok... sekarang terserah,Dede boleh sama Chika !!"jawab Shani yang akhirnya menyetujui juga

"Mb serius ?"tanya Chika memastikan

"Serius Chika serius !! Kamu bawa anak aku chika,dia aman sama kamu bukan sama aku, ibunya"ujar Shani lagi dengan tawa sakit nya,mereka tau penyakit Shani dulu kambuh, pasalnya dulu Shani di diagnosa depresi karna kehilangan anaknya

"Kita pulang ya kita istirahat"ajak shean lembut pada istrinya, melihat fikiran istrinya yang tak kondusif membuat shean jadi takut Shani akan melakukan kesalahan dulu, jadilah ia berniat membawa Shani pulang untuk istirahat

"Aku ? Pulang ?"ujar Shani terisak

"Iya kita pulang dulu kita istirahat ya"ajak Shean lagi lalu diangguki Shani lemah

"Mam,Chik aku pulang dulu ya"ujar shean pada mereka

"Shean papa ikut pulanya,papa mau istirahat "ujar beni pada anaknya

"Iya pa"ujar shean

"Biar mama dorong kursi roda papa sampe parkiran,kamu pasti kesusahan "ujar Veranda Karna shean memeluk raga Shani

"Iya ma,makasih ya...Chik duluan"ujar shean pada Chika

"Iya kak, hati-hati semoga mb Shani cepet sembuh,kakak tenang aja Dede pasti aman sama Chika"ujar Chika

"Makasih Chik"jawab shean lalu mereka beranjak dari tempatnya berada





























"Sekarang Dede bobo disini ya ?"

"Biar gaada Tante nya ?"

"Em iya "





























HAI I'AM BACK GYS

INI IMPOSSIBLE MAKANYA AKU CANTUMKAN,KALAU SEMISAL LIKE NYA SAMPAI 500 AK DAB UP YA TAPI INI IMPOSSIBLE SIH HAHAHA 🤣

HAPPY READING YGY

THNKUU ❤️❤️

Strong to Life (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang