sei

368 37 7
                                    

" Apa?". Chiquita jelas kaget karena tidak ada yang memberitahu nya

Soobin menatap sahabat sahabatnya sedikit bingung " kenapa?". Tanya nya pada Taehyun " apanya yang kenapa?". Taehyun kembali bertanya sehingga tidak menghasilkan jawaban yang di inginkan

" Lo Beneran Belum tau?". Leo bertanya dan Chiquita bergeleng menjawab " di doni ada Vidio nya". Ucap Lex " mana Doni". Pan langsung bergerak untuk memanggil Doni yang juga masih berada di kantin " DON!! SINI BENTAR". begitulah anak IPS berkuasa jika di luar, hingga tak lama kemudian Doni datang dengan kebingungan " apaan pan?". Ucap nya berdiri di ujung meja

" Mana fidio nya". Chiquita langsung to the points sedangkan Doni diam sejenak sambil menatap ryujin dan Yujin yang hanya mengangguk

" Ini". Chiquita menerima handphone itu dan melihat dengan ketelitian, setelahnya mata itu melirik ke isi Kantin untuk melihat apakah Jeno dan haruto berada di tempat yang sama

" Kantin belakang". Ucap darman yang merupakan teman sekelas leo " mereka kumpul Disana man?". Tanya ryujin yang langsung darman angguki

" Chiq Jangan berantem lah, kita udah terlalu jelek namanya apalagi nanti Lo bakal di omelin nyokap lo kan, sih sahi juga gak mau ada gelut lagi'. Ucapan rami hanya menjadi cicitan burung bagi Chiquita " iya bro jangan berantem". Saut sing dan diangguki mereka semua penuh setuju

" Mereka di panggil ke BK gak ?". Chiquita bertanya setelah mengabaikan perkataan penuh nasehat dari para sahabat " ada chiq, kak Jennie yang manggil mereka karena kebetulan ketos waketos sama jajaran OSIS gak ada Disana". Jelas dino yang membuat Chiquita mengangguk dan kembali menyeruput minumannya " lanjut ngobrol ngapain diam aja Lo pada kayak orang kesurupan'. Ucap Chiquita penuh lawakan dan itu membuat tawa mereka akhirnya muncul Tapi ada satu yang mereka lupakan

Chiquita tidak suka pengeroyokan, apalagi diam saja disaat dia tau bukan mereka yang bersalah!!

Matanya menjadi elang kembali mencari apakah ahyeon datang, karena jika perempuan itu ada sudah bisa di pastikan haruto dkk pasti juga ada, untuk membuat ulah di kantin belakang terlalu beresiko apalagi dulu sudah ada tragedi dimana lisa sang kakak tingkat yang terkenal berandal di keroyok oleh sekolah sebrang, begitupun mang Sodik yang juga menjadi sasaran empuk. Kantin belakang sudah tidak lagi menjadi tempat untuk berkumpul nya anak brandal bahkan banyak dari perempuan yang juga istirahat makan siang di sana. Tapi untuk Chiquita sendiri dia tidak tertarik untuk duduk di kantin belakang Karena menurutnya itu terlalu jauh dari jarak IPS berada

" Ada saatnya gua bales". Batin Chiquita memperhatikan pharita dan para sahabat yang asik mengunyah makanan nya

" Habisin cepat keburu bel nanti". Ucap hyunsik dan mereka semua terburu buru mengunyah sambil di selangin dengan tawa sesekali Karena hal random

Masih duduk sambil berbincang beserta tawa cekikikan dari Chiquita dkk tak terasa ternyata kehadiran haruto menyita penglihatan Chiquita untuk meliriknya tajam, pergerakan dari anak IPA itu menjadi tontonan intens dari Chiquita hingga mereka telah keluar dari kantin, haruto dkk datang hanya untuk menghampiri anak sekelas nya mungkin itu karena jam masuk sudah hampir tiba

" Lo mau kumpul kagak chiq". Pertanyaan dari soobin membuat Chiquita mengubah mimik wajahnya dan mengerut kan keningnya seolah berfikir " enggak lah, mager gua". Jawab nya enteng lalu berdiri sambil merenggangkan otot-otot nya " udah Lo? Cepat amat bos". Kekeh Davin dan melirik Wain yang tersenyum saja

" Gua bayar duluan ya, mau ke parkiran habis ini buat--". Chiquita berfikir sejenak agar para sahabatnya tidak curiga " buat ambil buku yang tadi gua letak di sana". Sambungnya dan diangguki penuh serentak oleh mereka " chat yak kalo guru udah masok!". Pekik rami dan lanjut mengunyah baksonya

WHAT A TROUBLE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang