Zidan X Topa [couple BL]

11.) di tinggal rapat (4)

Masih lanjutannya cerita di atas
.
.
.
Selamat membaca
.
.
.
.
.
.
"kak anter gue pulang dong"-topa

"kenapa pulang, gak nginep aja? "-zidan

"kan gue cuma di suruh nemenin lu doang"-topa

"yaudah gue yang nginep di rumah lo"-zidan

"eh, gak usah"-topa

"emang kenapa, gak boleh? "-zidan

"bukan gitu"-topa

"tadi lu bilang kalo lu itu di suruh nemenin gue, berarti lu harus nemenin gue sampe ortu pulang"-zidan

Jadi bingung kan mau jawab apa, alhasil topa cuma diem doang

. . .

"mau kemana? "-zidan

"ambil minum"-topa

"gue aja"-zidan

"gausah"-topa

"gpp"-zidan

Karna zidan maksa banget jadi yaudah deh

'dipikir-pikir perhatian juga ni orang'-batin topa

Akhirnya topa lanjutin nonton film lagi

. . .

Ceklek...

"perasaan gue ambil minum gak sampe 2 menit dah"-zidan

Yang nebak topa tidur, 💯 buat kalian

"emang selama itu ya"-zidan

'ternyata dia kalo lagi tidur gemesin'-batin zidan

Zidan mematikan laptop nya dan ngikut tidur di sebelah topa

.
.
.

Besoknya (pagi)

Topa mulai bangun dari tidurnya dan mulai mencari keberadaan zidan

Ia menepuk-nepuk dan meraba-raba bagian kasur sebelah nya

Saat sadar bahwa zidan gak ada di sebelahnya, topa langsung duduk dan clingak-clinguk

Dan pada akhirnya......

"KAK!, LU DIMANA!? "-topa

Ni kalo ada tamu mungkin tamunya bakal jantungan si

"KAK!, KAK ZIDAN, LU DIMANA WOY? "-topa

Mungkin kalo posiainya topa lagi di hutan,bakal mirip tarzan si

"KAK, LU DI MAN-"topa

"jangan teriak-teriak, nanti serak suaranya"-zidan

"kak, lu dari mana aja si? "-topa

"dari dapur"-zidan

"habis ngapain? "-topa

"biar gak penasaran mending ikut aja"-zidan

setelah mengucapkan itu, zidan langsung keluar dari kamar

"yaelah apa sih susahnya nunguin"-topa

Pas topa lagi otw kedapur, dia nyium bau-bau masakan gitu, si topa langsung lari aja ke dapur

Waktu mau belok dia nabrak zidan

"makanya jangan lari, untung nabraknya gue, bayangin kalo nabrak tembok apa gak benjol tu jidat"-zidan

"ya maap, oh ya btw.... gue nyium bau masakan, lu masak? "-topa

"gue habis belajar masak sama bi asih"-zidan

"bi asih siapa coy"-topa

"orang yang kerja di rumah"-zidan

"oh...."-topa

"yuk makan"-zidan

Kini mereka udah duduk di meja makan

"bi... "-zidan

Bi asih dengan kecepatan kilat dateng ke ruang makan, anjay dah kek sonic aja

"kenapa den"-bi asih

"sini makan bareng"-zidan

"den duluan aja, bi asih mah nanti aja"-bi asih

"udah gapapa bi, lagian kan masaknya bareng masa makannya gak bareng si"-zidan

"bi asih mah ga enak den"-bi asih

"di enakin aja bi"-topa

Setelah beberapa rayuan bi asih akhirnya mau makan bareng

. . .

Setelah sarapan

"loh den piringnya mau dibawa ke mana?"-bi asih

"mau di cuci bi"-zidan

"biar saya aja yang cuci"-bi asih

"gapapa bi, lagian saya mau latihan cuci piring"-zidan

"mending gini, tadi kan kalian udah masak, berarti gantian gue yang cuci piring"-topa

Topa beranjak dari duduknya dan mulai mengambil semua piring dari zidan

"dah, kalian berdua duduk aja biar gue yang nyuci"-topa

Dari pada zidan kena marah topa mending diem gak si

"den saya boleh nanya? "-bi asih

"boleh"-zidan

"den satunya pacarnya den zidan ya"-bi asih

"emang kenapa bi"-zidan

"soalnya kelihatan cocok, dan pacarnya den zidan juga kalihatan rajin,baik,sopan, sama kaya den zidan "-bi asih

"doa'in aja bi, biar hubungannya berlanjut"-zidan

"bibi mah selalu doa'in yang terbaik"-zidan

selesai mencuci piring, topa lalu berbalik badan

"oh ya bi, kita belum kenalan"-topa

"oh iya, nama bibi asih, den bisa pangil bibi"-bi asih

"saya tofa bi, tapi biasa di panggil topa"-topa

"iya den topa"-bi asih

"bi manggilnya jangan pake 'den', soalnya saya bukan tuan tumahnya"-topa

"tapi gak lama pasti jadi tuan rumah, bibi mah yakin hubungan kalian pasti langgeng terus sampe jenjang yang lebih tinggi"-bi asih

"amin... Makasih doa nya bi"-zidantopa

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Capek gue nulis 'den' mulu , ntar lama-lama jadi dendeng gimana

lama gak up nih, lagi sibuk soalnya, jadi.... segini dulu deh