Chapter 25

863 59 5
                                    

" HAH?! " teriakan nyaring Al dan vain pun membuat Arez menutup telinga nya, bisa' budeg dia gara' mereka

" Ck gak usah teriak bisa gak sih?! ” kesal Arez saat teriakan vain dan Al, hampir membuat azakael terbangun dari tidur nya 

" Hehe soryy reflek rez " ucap vain sesal

" Jadi lu serius mau angkat ni anak jadi anak lu rez? " Tanya Al serius

" Iya lah anjir " jawab Arez kesal

" Tapi gimana sama mereka pasti mereka nentang keras keputusan lu rez " ucap vain serius

" Apa peduli gua? Lagian kan kita udah bukan bagian dari mereka lagi " ucap Arez santai

" Ya bener juga sih " gumam Al pelan

" Eh tapi—serah lu lah rez, btw nama tu bocah? " Tanya vain

" Azakael Agasya Reswakarsya " ucap Arez

" Oh " ucap serentak Al dan vain

" ... " Arez

















































Segitu dulu ya 🙏😭





















































































Pagi nya~

Azakael POV ON

" Ugh " lenguhan seorang anak yang baru terbangun dari tidur nya

' gua beneran pindah ke tubuh nie bocah? '

" Huh " Helaan nafas itu terdengar seperti putus asa

' jadi gua harus gimana?, Tapi kan ini bocah scane nya ada waktu dewasa kan ya? Jadi gua harus gimana? '

Ceklek

Pintu terbuka menampilkan seorang pemuda dengan pakaian SMA nya tengah berjalan ke arah ranjang nya

Azakel POV Off

" Oh udah bangun? " Tanya Arez lembut

Arez yang melihat keterdiaman kael pun menghela nafas gusar, mungkin dia harus banyak' bersabar azakael mungkin masih memerlukan waktu, untuk beradaptasi di tempat nya

" Kael makan dulu ya? " Ucap Arez

Kael hanya menatap makanan itu sebentar lalu menunduk

" Eh? Kenapa? Kael gak suka makanannya? Mau papa masakin yang kael mau aja? " Tanya Arez beruntun

Arez yang tidak mendapatkan kan respon pun lantas mengangkat dagu kael, tapi betapa terkejutnya dia malah melihat mata kael berkaca-kaca

" Eh kael kenapa nangis sayang? Kael gak suka disini? Biar kita pindah aja kalo gitu, atau kael gak suka sama papa? " Tanya Arez

Sang empu yang di tanya hanya dapat menggelengkan kepala nya brutal, dan malah memeluk Arez erat sembari menenggelamkannya kepala nya di dada Arez

" Ka-kael cuma seneng aja hiks bib-bisa punya papa hiks " ucap kael dengan sedikit terisak

" Shut kael ngomong apa hm? Papa seneng karena kael mau ikut sama papa, kael jangan nangis ya? Nanti papa jadi sedih loh~ " ucap Arez dengan candaan di akhirnya

Kael yang mendengar ucapan akhir Arez lantas menghapus air matanya

" Hmm kael gak nangis lagi, jadi papa gak boleh sedih oke " ucap kael sembari menangkup wajah Arez

" Lucu banget sih jagoan nya papa khehehe " ucap Arez sembari menggesek-gesek kan kedua hidung mereka

" Nah kael mau ikut papa ke sekolah atau di apartemen? " Tanya Arez

" Ehm ikut papa ke sekolah aja boleh? " Ucap kael dengan puppy eyes nya, yang berhasil membuat Arez terkekeh dan menciumi pipi kael brutal

" Ih anak siapa sih ini? Imut banget khehehe " ucap Arez sembari terkekeh

" Anak papa Arez dong~ " ucap kael

" Nah sekarang kael mandi dulu oke? Nanti papa siapkan baju nya " ucap Arez

Kael pun berlari ke arah kamar mandi dan bergegas mandi, hey dia tidak ingin di tinggal kan di apartemen ini sendiri

" Kael sudah siap belum? " Tanya Arez sedikit berteriak

" Sudah papa " kael lantas berlari dengan sedikit tergesa-gesa ke arah Arez

Arez yang melihat penampilan kael pun hanya menggeleng-geleng kan kepalanya

" Ya ampun kael ini busa masih banyak loh " ucap Arez gemas sembari mencubit kedua pipi kael

" Hehe " kael hanya menyenggir lucu

" Ayo kita ulas dulu yang bersih " ucap Arez sembari mengendong kael menuju kamar mandi

TBC

Gua pengen buat grup khusus ni book ad yang mau masuk gak? Kalo ad ntar komen ya

Transmigrasi Xion And Andra [ On going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang