SIDE STORY II (7)

25 0 0
                                    

Shikamaru kemudian hanya diam,"..." atau mungkin saja ini sebenarnya tidak nyata.

"Apa tidak apa-apa kau disini saja?"

Seseorang tampak baru saja duduk di sebelahnya.

Shikamaru meliriknya, sepertinya dia mengenali sosok laki-laki itu,"..kau-"

"Aku ingin dekat saja dengan Ketua Kelasku, dia seseorang yang jenius katanya.. harusnya aku bisa ketularan wanginya tidak ya..?"

Cara bicara yang pelan, santai tapi tidak terlalu santai, dengan kata-kata khusus yang diselimutinya dengan indah. Ikut melirik dan menoleh ke samping setelah berhasil mendaratkan pantatnya dengan mulus.

'Dia ini... *****?', Shikamaru yang masih meliriknya mulai menolehkan kepala.

"Apa Ketua tau siapa aku?"

"...", Shikamaru hanya melihatnya.

"Tidak seru~", serunya serba serius,"kalau tidak mau berbagi, gadis itu untukku!" kemudian percaya diri, dengan ekspresi yang terasa sedikit licik.

"...!?", Shikamaru hanya menatap tidak peduli dengan tatapan datarnya.

"...", laki-laki itu memandanginya, tak ada tanda-tanda kepuasan dari wajahnya, terlihat senyap dan bingung,"kau tidak punya hati ya?"

"...?", Shikamaru yang merasa harus pergi dengan menyudahi malas-malasnya, sontak melirik dan melihatnya.

"Aku sudah tau sedikit banyaklah! Gadis yang sering kau datangi itu~", laki-laki itu nyengir.

Dan memang tampak menyebalkan di mata Shikamaru,'...' matanya melihat laki-laki itu malas dan cenderung acuh.

"Tap tap tap...", kemudian melangkah pergi dengan langkah mantap,'memangnya siapa itu, apa pedulinya aku siapa itu..! Seseorang yang sudah pemilik, tidak seharusnya-' terhenti.

Apa hubungan mereka memang spesial?

*****

"..."

Sakura seperti meleleh malas dengan mukanya di atas meja Sasuke.

"...!"

Sasuke pun hanya meliriknya malas, tapi tetap tajam dari tempat dan posisinya yang sedang duduk tegak, dengan senderan menempel tepat di belakangnya.

"Kalau dia memang tunanganmu, harusnya kenalkan lebih awal.. sudah berapa bulan ini..!?", malas sekali rasanya Sakura, terlihat dari letak tubuhnya sendiri di mata Sasuke.

"Kalau kau memang ingin malas-malas begini, sebaiknya jangan di mejaku..", Sasuke melirik tajam dengan kata-kata yang diisi dengan ancaman, dan suasana yang dingin di dirinya.

"Tapii Sasukee..."

Sakura masih saja malas-malasan dengan hanya berganti posisi mukanya di meja.

"Sasukeee.. kau sudah kenal dia dari kapan sih..?"

"Angkat! KEpalamu Sakura!", Sasuke dengan tegas menegaskannya.

Sakura langsung tegak,"..." terkejut.

"Apa.. kau tau kenapa kau bisa ada disini sekarang..!?", Sasuke dengan tegas dan dingin ingin pertanyaannya di jawab dengan cerdas.

".!?", terpaku dan sesekali berkedip,"AH! Ada Ketua!"

Di belakang, dan cukup jauh dari Sasuke duduk, memang ada Naruto, tapi dia menghadap ke depan dan Sasuke ada di samping.

"SA-ku-raa!"

"Tapi Sasuke!!!"

Sakura mulai merengek lagi, dan kali ini dia tidak berniat berhenti,"!!!" sorot matanya menyatakan semangat yang lain.

MY LOVER IS A NERD BOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang