A Veteran Soldier Went To Another World And Became A [Ruler]

Deskripsi Karakter

•Nama: Fohlian

•Julukan: (Excessive)

•Usia: (Unknown)

•Penampilan:

(Known Appearance)

•Deskripsi: Fohlian adalah nama dari entitas multi-dimensi yang telah lama mengemban tugas sebagai pengawas alam semesta yang tak terbatas. Asal-usulnya adalah misteri yang melampaui batas ruang dan waktu, yang mustahil dipahami oleh makhluk fana.

Tanpa bentuk yang tetap, Fohlian dapat menembus dan bertransformasi di antara berbagai dimensi, menjadikannya sosok yang selalu hadir dalam wujud yang tak terduga.

Kekuatan Fohlian tidak dapat diukur atau dihitung, karena ia adalah paradoks itu sendiri. Dia bukan Dewa, bukan juga Tuhan, melainkan hanya mahluk Pengawas. Meskipun dia bukan pencipta segalanya, namun dia mengetahui segalanya.

"I Know All of You Are Reading This Sentence, Right Now. That's Because I'm Always Watching You. (Grin)"

∆
∆
∆
∆
∆

•Nama: Ravenna Frost/Hanibal Indriawan

•Julukan: The Leader Of Empyrea, The Living Legend, Master Of Strategy, The World Unifier, The World Empress, The Strongest Extraordinary, Frost Queen, Emotionless Killing Machines, Time Stopper, Smooth Slasher, The Grandmaster Of Sword, and etc.

•Jenis Kelamin:
-dulu= Male
-sekarang= Female

•Usia:
-Tubuh= 357
-mental= 34/357

•Penampilan:

•Deskripsi: Ravenna Frost, salah satu mahluk terkuat sekaligus pemimpin tertinggi dari negara adidaya di bumi, yang bernama Negara Empyrea. Dia merupakan sosok yang harus di waspadai oleh musuh, sekali nya di anggap musuh oleh nya, maka jangan pernah berharap untuk merasa tenang. Meskipun begitu, Ravenna sebenarnya memiliki masalah dalam hal berkata-kata, karena dia terkadang mengatakan hal yang sebaliknya dari apa yang dia katakan sebelumnya, dan bahkan semenjak masih menjadi Hanibal dia sudah mempunyai nya, tapi tetap saja dia akan sadar sendiri. Walaupun memiliki tubuh yang tidak perlu tidur tapi terkadang dia akan selalu tidur sesuai dengan kebiasaan tidur sebelumnya. Dan mata Ravenna yang sebenarnya bukanlah merah, melainkan biru pucat.