POV LULU
Aku diam diam memotret Chika, dia sangat cantik. Tapi aku tidak akan memberi taunya, nanti bisa besar kepala.
*******
Sekarang aku lagi ada dirumahnya Chika, tadi udah janji mau dateng soalnya. "Kita tunggu papahnya Chika pulang ya lu. Katanya bentar lagi papahnya Chika pulang dari Jepang." Ucap Tante Aya,
"iya Tante. Ini juga sekalian nunggu Chika dandan. Anak Tante aneh, mau makan malam kok pake acara dandan segala ya Tan?" Ucapku pada Tante Aya, aku bingung dengan Chika mengapa dia harus berdandan? Kan cuman ketemu sama papahnya doang, terlebih cuman makan malam.
"ish kamu ini, pantes Chika suka ngeluh ke Tante tentang kamu. Kamunya engga pekaan." Ucap Tante Aya,
"aku peka banget kok Tante, sama bau orang." Jawabku tertawa,
"kamu ini ih, harus banget nih Tante kasih tau ke kamu." Goda Tante Aya
"kasih tau apa Tante?" Tanyaku bingung
"kamu udah punya pacar belum lu?" Tanya Tante Aya mendadak, aku menggeleng, karna memang aku tidak punya pacar. Untuk apa pacaran, buang buang waktu.
"nah kebetulan banget nih. Si Chika itu suka sama kamu, dia bilang, dia jatuh cinta sama kamu waktu kalian mulai sebangku." Bisik Tante Aya, aku kaget dan langsung mengundurkan badanku,
"Tante titip jaga Chika ya, Tante percaya kalo kamu bisa jagain Chika. Tenang aja, Tante restuin kalian 100%. Jadi Tante harap kamu bisa bikin Chika bahagia." Ucap Tante Aya, aku hanya bisa diam sambil mencerna kata katanya.
"hayooo, kalian lagi ngomongin apa?" Kaget Chika
"ini lohh ka, mamah lagi cerita kalo nanti papah bakal dateng sama Dede Kitty." Ucap Tante Aya, Dede Kitty? Siapa lagi itu.
"Chika punya adik lulu." Ucap Tante membuyarkan lamunanku,
"iya, aku punya adek. Namanya Angelina Christy, tapi aku suka manggil Kitty, nanti dia pindah ke sekolahan kita loh lu. Aku seneng banget. Nanti kita main bareng ya lu, aku jamin pasti kamu bakal gemes banget sama dia." Ucap Chika girang, dia terlihat sangat menyayangi adiknya itu.
"emang beda berapa tahun sama kamu Chik?" Tanya ku
"beda 4 tahun sama Chika lu." Jawab Tante Aya
"lohh, kok bisa sekolah di SMA?" Tanyaku bingung, otakku ga nyampe kalo harus mikir gimana cara dia ngimbangin pendidikan kakaknya
"dia ikut kelas aklariasi. Dia mau deket deket sama aku terus soalnya, dan dia beneran lakuin itu." Jawab Chika, aku hanya mengangguk. Btw, malem ini Chika cantik banget serius
"Chik, tumben cantik banget. Kamu mau kemana emang abis ini?" Tanyaku kepo,
"engga kemana mana dong, cuman disini sama kalian." Jawab Chika, padahal dia engga mau kemana mana, tapi kenapa cantik banget siii. Heran.
"Papah pulang..." Seru seorang pria baruh baya, hatiku langsung mencelos ketika mendengar suaranya.
Aku langsung berdiri, semua yang bersangkutan dengan dia, membuatku takut. "Kaka, adek pulang." Teriak Christy mungkin.
"Hallo kesayangannya mamah, papah mana sayang?" Tanya Tante Aya, Aku langsung memundurkan badanku ketika sosok pria paruh baya mulai terlihat, aku sangat terkejut, jadi benar dia papahku?bukan, dia mantan papahku. Seketika kakiku lemas,
"lulu, kamu kenapa nak?" Tanya Tante khawatir, aku menggeleng.
Aku menatap papah dengan penuh kebencian, begitupun sebaliknya. "Aku...aku harus pulang Tante, maaf karna lulu harus pulang." Ucapku yang langsung, tidak perduli Chika terus memanggil namaku.