Mykha?

9 0 0
                                        

Hai hai hai Mhyka62
(≡^∇^≡)/

Maaf sebelumnya karna tlh mengganggu waktu berharganya. Saya disini hanyalah penulis kecil yg ingin mengajakmu berkompromi.

Kalau gue ngajak lu ngepet, kira" siapa yang bakal jaga lilinnya? lo atau gue?

"Eh? tiba-tiba nge-tag dan langsung ngajakin ngepet? situ waras?"

Hehee.... gue waras kok. buktinya kemarin gue berhasil kabur dari RSJ🤓 susah lho, mba, kabur dari RSJ tuh. soalnya si suster, dokter, sma penjaga nya banyak. Untungnya gue masih punya sedikit kewarasan dan kepintaran yang bisa gue pake sehingga akhirnya gue bisa buat rencana kabur dari tuh tempat, wkwk.

just kidding (人´∀'*)

Maksud gue ngetag mba nya itu sebenarnya buat...

Tolong pergi ke part/chapter/bab 1🙏 yang judulnya 'The invitation letter'. Di sana gue bakal jelasin hal yang mungkin akan menjadi kebingungan mba nya.

Nanti kalau udh baca... jan lupa balik lagi kesini yah Kak Mhyka(?) ヾ(^-^)ノ

*Aku ga tau apakah nama kakak Mhyka atau bukan, tpi aku menemukan nama tersebut di profil kakak. Jadi aku akan menggunakannya untuk memanggil kakak.

.

.

.

Jangan dilanjut scroll nya! ᕕ(˵•̀෴•́˵)ᕗ

Baca dulu part 1!

.

.

.

.

.

.

.

.

"Hai Kak Mhyka!" sapaku ketika mendapati Kak Mhyka yang telah kembali ke part ini.

"Ohh jadi kamu mau aku masuk ke grup itu?" simpul Kak Mhyka yang sudah mengerti maksud dari orang gak jelas asal usul nya ini yang kini berada di hadapannya dalam bentuk tulisan.

Aku menganggukkan kepalaku dengan semangat. "Yups, benar sekali. Jadi gimana Kak? Tertarik gak?"

Mhyka tampak terdiam untuk beberapa saat. Sepertinya ia mulai memikirkannya.

"Ayolah, Kak. Isinya penulis brothership semua lho, baik yang pemula dan sudah mahir, mereka akan kukumpulkan di satu grup tersebut. Lumayan kan buat nambah-nambah relasi kenalan," ucapku berusaha membujuk penulis suhu di hadapanku ini.

Mhyka menghela nafas pelan. "Bagaimana yah menjawabnya?"

Aku menurunkan bahuku lesu. "Ayolah, Kak. Tidak maukah kakak mendengarkan satu permohonan dari salah satu penggemarmu ini?"

"Wah, kamu penggemarku?" tanya Mhyka yang cukup terkejut mendapati makhluk ga jelas di hadapannya mengaku sebagai pengikutnya.

"Iya, Kak! Aku pengikutmu lho. Aku inget banget udah baca cerita kakak yang 'New Alvaro', 'i am Fine' dan 'Aland Leon'. Jujur aku suka banget sama cerita" kakak itu╥﹏╥ apalagi plot twist dari cerita 'Aland Leon' yang bikin aku hah heh hoh. Pokoknya seru deh. Dan lagi, aku bukan pembaca sider lho, suer✌"

Mhyka mengangguk-anggukkan kepalanya tanda ia mengerti.

"Nah, oleh sebab itu, tidak maukah kakak menuruti permintaan penulis kecil bau kencur ini?" Aku segera memasang puppy eyes dengan harapan dapat meluluhkan author di hadapanku ini  U´• ᴥ •'U

Setelah sekian lama berpikir, akhirnya Mhyka memutuskannya. Ia pun membuka mulutnya dan berkata, "Aku..."

Manakah diantara kedua pilihan di bawah ini yang kakak pilih?
a. "... mau bangeeeet deh gabung ke grup itu! " (≧∇≦)/
b. "... maaf yah, Dek, tapi kayaknya kakak harus nolak tawaran kamu itu. Soalnya kamu nyebelin." (^-^)ノ

⋘ 𝑃𝑙𝑒𝑎𝑠𝑒 𝑤𝑎𝑖𝑡... ⋙

Huwaaa ˚(˚ ˃̣̣̥⌓˂̣̣̥ )‧º·˚ kalau kakak milih yang B, Aku nangis nih ಥ_ಥ

Masa kakak tega nolak aku sih??

Jadi... mau ga mau, Kakak harus milih opsi . Titik gak pake koma! Aku maksa nih ᕕ(˵•̀෴•́˵)ᕗ

Invitation LetterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang