𝙲𝚘𝚟𝚎𝚛 𝚋𝚢 𝙿𝚒𝚗𝚝𝚎𝚛𝚎𝚜t
Jangan dibaca doang Di vote juga dongg!!
Di vote yaww biar semangat karena dukungan kalianヾ(＾-＾)ノ
WARNING⚠
- Dilarang memplagiat cerita saya!
-follow akun ini supaya tidak ketinggalan
CERITA MURNI DARI...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Alaric merasa jenuh di kantor, apalagi Aleeta masih sibuk. Dia melirik Kalingga yang tengah sibuk dengan tumpukkan berkas dimeja nya. apa aku pulang saja? Disini sangat bosan, batin alaric.
Alaric bangun dari duduknya berjalan santai menuju pintu, Kalingga yang masih fokus menoleh ke samping.
dalam hati dia mengutuk alaric karena telah membuatnya berduaan kembali dengan berkas-berkas yang menumpuk . Ck pria itu memang menyebalkan, semoga kau menjadi bulol ,kesalnya lalu dia pun kembali melanjutkan pekerjaan nya
Alaric yang sudah berada di mobilnya mulai melesat keluar dari basement kantor.
dia mencoba menghubungi Aleeta untuk mengajaknya berkencan tapi tidak diangkat oleh sang empu, sesibuk apa sih dia, kesalnya karena panggilannya tidak diangkat sama sekali.
Karena kurangnya fokus dalam mengendara dia menabrak seseorang, "astaga, semoga dia masih bernafas "
alaric yang sedikit terkejut membuka pintu mobilnya dan mengecek keadaan wanita itu, bergumam pelan kemudian dia memboyong wanita itu kerumahnya. Beruntungnya nasib alaric kali ini karena jalanan yang sepi.
Membaringkan wanita itu di kursi belakang setelah itu dia duduk kembali dan menyalakan mesin mobilnya. Dia pun melesat dengan kecepatan penuh.
Sesampainya di depan rumah dia menyuruh satpam untuk membuka gerbang lalu dia memposisikan mobilnya di Garansi.
Dia membopong wanita itu dan menaruhnya disofa kemudian berteriak memanggil sang istri.
"ELLA" Teriaknya
"ELLA" panggilnya lagi,
Apakah dia tuli? Geramnya dalam hati.
alaric mulai marah karena tidak di jawab oleh ziella. Menaiki tangga dengan perasaan marah menuju kamar ziella
Ceklek
Bertepatan dengan ziella yang membuka pintu amarah alaric pun meledak dan membentak gadis itu.
" APA KAU TULI?" bentak nya.belum sempat ziella menjawab, ia menjambak rambut ziella dan membenturkan nya ke di dinding.
"Ini peringatan terakhir" Ucapnya lalu menarik paksa ziella yang tengah syok.
alaric menyuruh nya untuk mengobati wanita yang ia tabrak tadi kemudian ia meninggalkan ziella dan menuju kamar.
Ziella saat ini tengah menahan tangis, lalu dia mengambil kotak P3K dan mulai mengobati wanita itu.
Setelah selesai dia membuatkan teh untuknya.
Lalu dia kembali lagi ke ruang tamu dan ternyata wanita itu sudah bangun.
