15.30
Bel pulang sudah berbunyi beberapa menit lalu menandakan bahwa anak anak sudah pulang ke rumah maupun ke asramanya, tapi Zoro, Ace dan Sabo saat ini malah sedang berada di belakang sekolah.
Flashback on
Trio p.o.v
TING TONG TINGIstirahat telah usai, anak anak akan segera bergegas ke dalam kelas untuk memulai pembelajaran terakhir sebelum pulang sekolah, tetapi saat ini dikantin, Ace sabo, dan Zoro tengah berada disatu warung,
Ace sedang sibuk memilih dan membayar permen yang ia beli, banyak sekali, setiap 1 minggu ia pasti juga akan membeli sekotak permen, tidak pernah tidak.
Zoro dan Sabo sedang setia menunggu temannya untuk membayar permennya,namun yang ditunggu malah mendahulukan mereka, tidak setia kawan.
"Oi, Ace, udah ditungguin malah ninggalin lagi, itu lu beli permen banyak banyak gitu buat apaansi, lu makan semua tu permen?." Karna Zoro heran jadi ia pun langsung bertanya.
"Cih, kepo lu, YTTA, yang tau tau aja, yaga Sabo?." Ia menjawab sembari menunjukan ekspresi muka yang meledek bagi Zoro, ditambah smirk dari mukanya itu.
"Iyain aja dah, biar seneng." <-- Sabo senyum terpaksa, wk.
Saat sudah hampir sampai di depan pintu kelas namun tiba¹ ada seorang perempuan berambut panjang berwarna biru cerah, dari kelas 12-B mencegat mereka bertiga sambil merentangkan kedua tangannya.
"Vivi??, lu ngapain cegat kita, kita mau ke kelas, AwaS." Ace berkata dengan nada yang sedikit tinggi pada Vivi.
"Santai dong kak, aku gada urusan sama kak Ace, Kak Zoro, boleh gak pulang sekolah aku minta waktunya?, kita ketemuan di belakang sekolah, kalo kk gamau aku gabakal lepasin kalian dan aku bakalan teriak." Vivi mengancam mereka bertiga.
"Sttt, Zor terima ajalah, pelajaran terakhir kan, pelajaran nya pak mihawk, dia serem kalo udah marah, hukumannya juga kalo kena pasti berat." Sabo berbisik tepat di telinga Zoro.
Karna itu adalah saran dari Sabo, teman paling WARAS di trio mereka, jadi Zoro tak punya pilihan lain selain mengikuti apa yang Sabo usulkan, lagipun benar, pak Mihawk itu seram.
"Ok, gua terima, sekarang lu bisa minggir?, kita mau lewat." Zoro tidak menunjukkan ekspresi apapun, mukanya masih saja datar kepada perempuan.
Setelah Zoro menjawab dan meng iyakan tawaran Vivi, Vivi langsung melepaskan tangannya dan kembali kedalam kelas, Zoro dan teman temannya pun segera masuk ke dalam kelas mereka.
Saat Zoro tengah berjalan menuju meja nya, ia sedikit melirik kearah Sanji, siapa sangka?, Sanji melirik Zoro balik, walau hanya sebentar saja, tapi itu membuat Zoro deg deg an, ini aneh, Sanji itu lelaki, diapun baru hari ini masuk di sekolah ini, tapi kenapa jantung nya berdegup kencang saat melihat Sanji?.
Skip_
Pelajaran pak Mihawk telah selesai dan kelas sudah dibubarkan, bel pun telah berbunyi, anak anak juga sudah pada pulang, kecuali trio tutul, Luffy dan Sanji.Sanji saat ini sedang duduk di kursi tengah, ia terpaksa harus menunggu Luffy mengelap seluruh jendela dahulu, karna hari ini jadwalnya Luffy piket kelas.
Sementara trio tutul itu sedang berkemas untuk pulang.
"Zor jadi gak? Belakang sekolah?."
Ace memulai pembicaraan mereka bertiga."Ga, ngapain juga, malesin." Mending langsung pulang terus tidur kata Zoro mah.
"Lu ga penasaran kah Zor?, kayaknya cewe tadi suka deh sama lu?, ya ga si Ace?."
Sabo tiba tiba terpikir akan itu yang membuat Ace mengangguk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bed Friends | ZOSAN
RomansaSanji, mahasiswa pindahan dari spanyol yang kebetulan pindah ke jepang karna dipindahkan oleh orang tuanya dan ditinggalkan disebuah asrama yang kebetulan memang fasilitas dari sekolah tempat ia dipindahkan, di asrama Sanji ditetapkan untuk tinggal...