Mendengar gumaman Sakura membuat Sasuke teramat sakit."Aku sungguh minta maaf, harus bagaimana aku bisa mendapatkan maaf dari kamu? Apa perlu aku bunuh diri agar dimaafin kamu?" Kata Sasuke lesu.
"Jangan aneh-aneh lu" Ucap Sakura langsung menatap Sasuke serius.
Sakura tahu bagaimana sifat Sasuke, ia yakin Sasuke tak main-main dengan ucapannya.
"Udah, mending gw obatin luka lu dulu, tapi bukan berarti gw mau maafin lu" Lanjut Sakura mengalihkan pembicaraan.
Bahaya kalau Sasuke sudah membicarakan tentang nyawa dan kematian.
Sasuke mengangguk patuh.
*****
Malam hari.
"Huh sebenarnya gw ogah ke apartemennya tapi barang gw masih ada tertinggal disana" Gumam Sakura menatap pintu apartemen Sasuke.
"Langsung masuk aja kali yah" Lanjut Sakura langsung memasukkan password apartemen Sasuke.
Setelah memasukkan nomer password apartemen Sasuke, si Sakura membuka pintu apartemennya.
"Baguslah dia gk ngubah nomer password nya" Gumam Sakura lalu masuk kedalam apartemen.
Saat didalam, Sakura mendengar suara.
"Mati lu bangsat"
"Kheeek lepas kheek"
'Sasuke bawa siapa lagi ke apartemen' Batin Sakura penasaran.
Dengan cepat Sakura mendatangi asal suara tersebut.
"Sasuke" Panggil Sakura terkejut mematung melihat Sasuke dan Saraa.
Sasuke menengok ke arah Sakura.
"Sayang" Gumam Sasuke pelan.
Sementara Saraa terlihat meminta tolong pada Sakura dengan wajah pucat.
Situasinya memang Saraa ada di apartemen Sasuke seperti waktu itu, namun tidak dalam kondisi berpelukan seperti terakhir sebelumnya.
Melainkan Sasuke sedang mencekik leher Saraa.
"Sasuke lu apain dia, lepas lu bisa bunuh dia" Ucap Sakura pada Sasuke.
Sasuke mengeleng cepat.
"Nih cewe lonte pantas mati, gara-gara dia, hubungan kita retak dan kamu jadi jauh dari aku, pokoknya dia harus mati" Jawab Sasuke dengan ekspresi datar.
Saraa mengeleng dengan wajah yang semakin pucat karena kekurangan oksigen.
Sakura mendekati Sasuke, berusaha melepaskan cekikan Sasuke dari Saraa.
"Jangan gila sas, kamu bisa masuk penjara kalau lakuin ini" Kata Sakura melembut pada Sasuke.
"Aku gak peduli" Sahut Sasuke singkat.
"Aku mohon sas, lepasin dia" Mohon Sakura pada Sasuke.
Sasuke mengeleng tetap kekeh.
"Kalau kamu lepasin dia, aku maafin kamu dan aku kembali ke sisi kamu" Ucap Sakura membujuk.
Satu-satunya cara agar Sasuke mau melepaskan Saraa.
Sasuke menatap Sakura.
"Kamu serius?" Tanya Sasuke memastikan.
"Iya aku serius, kita kembali seperti dulu, jadi sekarang lepasin dia" Jawab Sakura menyakinkan Sasuke.
Sasuke beralih menatap Saraa datar, sedangkan Saraa sudah seperti ikan yang kehabisan oksigen.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Prince Ice
RomanceBercerita tentang pasangan kekasih yang dimana cowo nya ini dingin , datar dan cuek . Tapi kalau udah berdua dengan sang kekasih bucin nya tak tertolong dah "Sayang" "Hm kenapa?" "Gpp kangen aja" "Apasih kamu sas kita baru pisah karena beda jadwal...