Damian pun membaca berkas yang ada di meja. Damian terlihat sangat serius melihat biodata Kyla Azzarine.
Damian : "Alvaro hubungi gadis ini segera, dan atur pertemuanku dengannya besok."
Alvaro : "Apaa?. Kau yakin ingin bertemu dengan gadis itu?"
Damian : "Tentu saja. Ada hal yang perlu aku bicarakan dengannya."
Alvaro : "Baiklah akan ku urus itu. Tapi jangan sampai kau membuatnya menangis, karena sepertinya nona yang selalu bersama dengannya itu sangat berbahaya."
Damian: "Wanita berambut pirang itu?"
Alvaro : "Ya, dia terlihat cantik dan naif. Tapi aku yakin sepertinya dia sangat berbahaya."
Damian : "Itu bukan urusanku, lagi pula aku hanya ingin bertemu dengan Kyla."
Alvaro : "Baiklah."
Alvaro : *Ada dengannya?. Apa dia mulai tertarik dengan cinta?*
---------------------------panggilan telpon---------------------------
Alvaro : "Hallo apa benar ini nomor nona Kyla Azzarine?"
Kyla : "Ya ini saya, ini dengan siapa?"
Alvaro : "Maaf sudah mengganggu waktu anda nona. Saya Alvaro Daniel Adinatra, kita pernah bertemu sebelumnya di rumah sakit, saya adalah saudara dari pria yang anda selamatkan."
Kyla : "Ada perlu apa menghubungi saya."
Alvaro : "Saudara saya ingin bertemu dengan anda, apa nona punya waktu?"
Kyla : "ouhh dia pengen ketemu, kenapa gak dia aja yang ngomong langsung ke saya. Apa dia jadi bisu semenjak kecelakaan itu?"
--------------------------panggilan berakhir-------------------------
Alvaro terkejut karena Damian tiba" merebut ponselnya dan mengakhiri telpon itu.
Alvaro : "Apa kau sudah gila?. Ada apa denganmu?"
Damian : "Biar aku saja yang menghubunginya nanti"
Alvaro : "Apa ada masalah di kepalamu?" (tanyanya heran)
Damian : "Berikan nomornya."
Alvaro pun memberikan nomor Kyla pada Damian.
Alvaro : "Tapi kenapa nona itu sangat ketus?. Biasanya siapapun akan antusias jika bertemu denganmu ataupun aku, tapi nona ini malah terlihat seperti tidak menyukai kita berdua."
Damian : "Bukankah dia terlihat manis." (Sambil tersenyum tipis)
Alvaro : "Uhuk-uhuk. Kauu, Kauu sudah gila?" (tersedak akibat terkejut mendengar perkataan saudaranya)
Damian : "Aku akan kembali ke apart. pastikan tidak ada gangguan."
Alvaro : *Dia pasti sudah meminum racun yang diberikan Camila*
Alvaro : "DAMIAN, sepertinya kau harus kerumah sakit. Aku rasa ada masalah di kepalamu."
Damian : "Diamlah kau terlihat seperti Beo jika terus bicara."
Alvaro : "Kurang ajar" (sambil melempar dokumen ke arah damian)
Damian pun kembali ke aprtemennya.
KAMU SEDANG MEMBACA
KYLAA, INI AKU DAMIAN
RomansaJANGANN NGECOPYY HALOOOO SEMUAAA...... MAKASIH BANYAK BUAT KALIAN YANG UDAH TERTARIK SM CERITA INIII :)) Novel ini adalah lanjutan dari novel yang berjudul "ISHID, INI AKU KYLA". Novel ini menceritakan tentang suara hati DAMIAN untuk gadis yang sa...