√) Ada Pintu Ruang-Waktu di Gudang Kayuku [60]

36-40

Bab 36| Orang juga memakan serangga

Keduanya berjalan mendekat dan melihat lebih dekat, dan melihat kepompong bulat berwarna coklat.

Ada orang yang memakan serangga di sini!

Bahkan pada bulan Oktober ketika dedaunan musim gugur di gunung mengering, kepompong ulat sutera terbentuk satu demi satu.

Kepompong ulat sutera akan membentuk pupa dalam 2 sampai 4 hari dan menjadi ngengat dalam 12 sampai 15 hari.

Jika ada waktu, mereka menangkapnya dan memberikannya kepada ayam, tetapi biasanya mereka berubah menjadi ngengat dan terbang.

Begitu ada cahaya di malam hari, ngengat beterbangan ke seluruh ruangan.

Aroma gorengannya enak sekali hingga membuat perut keroncongan, namun Anda tidak berani meminta mereka memakannya, apalagi jika mereka melihat orang membelinya seharga 45 yuan per pon, mereka mundur selangkah.

"Saudaraku, orang-orang di usia lanjut ini sungguh aneh. Terakhir kali yang berbau busuk itu, dan kali ini mereka bahkan memakan ngengat...

Apakah ada sesuatu yang tidak berani mereka makan..."

Hu Ni benar-benar tidak mengerti mengapa dia begitu depresi. Saat ayam memakan pupa, dia melihat lendir putih di dalamnya.

"Mungkin lebih enak jika digoreng. Aku lihat dia bahkan menambahkan sedikit bumbu."

Hu Ni berkata dengan semangat: "Kepompong di gunung kita harusnya sudah siap, kenapa kita tidak menjualnya lusa sore?"

“Saya rasa kita tidak bisa memetik banyak kepompong. Apa yang akan kita lakukan dengan lapisan luar sutra kepompong jika saatnya tiba?”

Yuzu memandang Hu Ni dengan ragu-ragu, dia takut tidak ada yang menginginkan benda itu hidup.

“Mari kita simpan lapisan luar kepompong dan menjualnya dengan harga lebih murah. Kepompong tersebut masih hidup. Kepompong tersebut masih dapat disimpan untuk beberapa hari. kami takut tidak ada yang akan memilih mereka?"

Youzi memikirkannya dan menyadari bahwa ini benar. Sekolah akan dimulai dalam lima hari, dan siapa pun yang tidak ada pekerjaan di rumah dapat mengambilnya.

Keduanya mendiskusikan rencana yang layak dan berjalan ke toko kain.

Saya melihat spanduk tergantung di etalase: "Penjualan Besar dengan Air Mata, kain flanel 2m x 2m3 seharga 18 yuan, penutup selimut poliester seharga 12 yuan, dua hari terakhir, benar-benar pergi, jika Anda tidak pergi, bosnya adalah seekor anjing. "

(Yuzu: aku***

Hu Ni: Bos ini sangat licik, dia menghasilkan banyak uang dari kita terakhir kali.

Semakin dia memikirkannya, dia menjadi semakin marah. Dia berjalan ke bangku di sebelah bosnya dan duduk, dengan hati-hati meletakkan sekeranjang telur di tangannya.

Bos mengira kedua anak itu dibawa oleh orang dewasa untuk beristirahat di sini dan mengabaikan mereka.

Hu Ni berkata: "Bos, kamu tidak baik hati."

Pria itu menoleh dan menatap anak kecil itu, tersenyum dan bertanya: "Bagaimana ini tidak baik?"

"Terakhir kali kami membelinya seharga 25 yuan dan kerabat kami menganggapnya bagus. Kali ini Anda menurunkan harganya menjadi 18 yuan. Meskipun murah adalah hal yang bagus, menurut kami harga Anda pasti sangat mahal."

Hu Ni mengatakan ini dengan marah, dan penampilannya yang kekanak-kanakan membuat bosnya tertawa.

"Oh, tidakkah kamu melihatku menulis tentang penjualan besar dengan air mata berlinang? Maka aku hanya bisa menjualnya dengan sedikit biaya, tidak ada untung..."