13. Penyesalan Illa

74 3 0
                                    

Razan pun masuk ke dalam kamar yang di tempati Reksa, tempat ini sebenarnya tongkrongan anak anak Great Glory dan Great Stranger namun Reksa selalu pulang ke sini jika ia mempunyai masalah dengan keluarganya.

"Sini, masuk." Ujar Reksa yang langsung menarik Razan dan mendorongnya di kasur lalu menutup pintu kamarnya.

"Gue tau lo lelah Zan, ngapain lagi lo ngebantu si Illa yang udah se anjing itu ngebuang lo? Lo tau sendiri se goblok apa lo sampe mau sujud depan dia kan?" Ucap Reksa sambil menuangkan minuman beralkohol "Nih biar tenang dikit" lanjut Reksa yang memberikan gelas berisi alkohol kepada Razan.

"Gue tau kejadian yang udah udah, cuma gue ga akan pernah terima kalo Illa kenapa kenapa Sa" Ucap Razan sambil menerima gelas yang di berikan Reksa

"Itu pemikiran lo Zan, setelah ini juga si Illa balik lagi sama Ricky." Ucap Reksa yang langsung menenggak minuman yang di pegang nya "Percaya sama gue." Lanjutnya.

"Entah lah, kita liat nanti." Ucap Razan yang segera menidurkan tubuhnya di kasur setelah meminum minuman yang di berikan oleh Reksa "Gue udah lelah sebenernya sama semuanya, cuma gue jalanin aja semua sesuai sama kemauan gue." Lanjut Razan yang berkeluh kesah sambil telentang di kasur Reksa

"Tapi Zan, Gue liat liat lo makin ganteng kalo keringetan gini ya?" Ucap Reksa yang langsung bergerak ke atas Razan sambil mengelus elus rambut Razan.

"Ga usah modus!" Sentak Razan yang melemparkan tangan Reksa

"Oh gitu?"

Suasana hening seketika, Razan yang mulai tak sadarkan diri karena Reksa memberi minuman beralkohol yang di campuri obat kepada Razan.

"Cukup diem, biar gue aja yang gerak" Ucap Reksa

"Sa, gue ga akan maafin lo kalo sampe lo ngelakuin apa yang gak gue suka.." Ucap Razan dengan kasadaran yang mulai pudar

"Tenang sayang" Saut Reksa dengan nada lembut dan langsung melumat bibir Razan

Razan yang hampir saja tertidur langsung terbangun dan duduk, Reksa pun yang sedari tadi di atas badan Razan kaget dan duduk di pangkuan Razan dengan posisi kaki melingkari pinggang Razan

"Kalo emang itu mau lo, gue ikutin" Ucap Razan yang menarik kepala Reksa dengan kedua tangan yang berada di pipi Reksa dan kembali melumat bibir Reksa

Razan pun melepaskan ciuman nya dan segera membuka baju yang ia kenakan, setelah ia membuka baju Razan pun membanting Reksa dengan lembut ke arah kanan lalu mereka berpindah posisi dengan Razan di atas Reksa

"Masih mau lanjut?" Ucap Reksa

"Menurut lo?" Saut Razan yang segera membuka tangtop yang di kenakan Reksa dan menyisakan bra milik Reksa

"Zan lo agresif juga ya" Ucap Reksa sambil meraba perut sixpack yang di miliki Razan

"hmm" Ucap Razan yang mulai meraba badan Reksa di mulai dari belakang, depan, dan turun ke bawah

"Zan... Ahh..." Desah Reksa sambil memegang tangan Razan

Razan yang terus mulai meremas payudara Reksa mulai menciumnya kembali

Razan

"Razan masih lama?" Tanya Illa pada Ilyas

"Gak tau, tungguin aja nanti juga keluar" Jawab Ilyas

"Ini udah ada se - jam anjir!? Terus lo bilang masih harus nunggu juga!?" Saut Illa

"Tuh panjang umur" Ucap Illyas

"Nih, lo masuk terus ganti baju lo yang robek itu" Ucap Razan

Razan (Looking for another girl)Where stories live. Discover now