don't worry [SaneGiyuu] ✓

chapter 6: bingung

ohayo, konnichiwa, oyasumi!

yoo minna, kembali lagi di book ini, makasih byk buat yg udah mau baca yaw =3
sebelum baca jan lupa vote ya, jan baca doang -_-

oke langsung aja keceritanya cekidot>>>>>>>>>>>>

                                      ***************

2 hari setelahnya disekolah...

Giyuu seperti biasa ada diruang guru untuk menunggu jam masuk sembari merekap nilai hasil ulangan

"hadeh.. byk juga yg kena remedial" dumel Giyuu

"ara~ ada apa Tomioka sensei?" ucap Kocho Shinobu yg selaku ketua OSIS datang keruang guru untuk memberikan kertas rapat OSIS

"nilai pjok adek² kelas kamu" ucap Giyuu

"ara, sabar ya Tomioka sensei" ucap Shinobu menyemangati Giyuu, dan Giyuu cuma menanggapinya dengan senyum tipis.

Sanemi yg berada dipojok ruangan melihat mereka pun merasakan sedikit rasa 'api cemburu' yg gatau kenapa bisa ada pdhl Giyuu dan Shinobu tak ada hubungan apa², hanya sebatas guru-murid
dia pun teringat dare nya kemarin bahwa dia harus berpacaran dengan Giyuu dalam waktu 2 minggu saja, atau teman alumninya si Okino itu akan menyebarkan aib nya.

"anj, gua kenapa mikir itu asu" batin Sanemi

Shinobu yg hendak pergi dari ruang guru melihat ke Sanemi yg bombastis side eyes ke arahnya merasa merinding.

Sanemi pun duduk kembali kekursi nya sehabis ngeprint kertas yg berisi rekapan nilai mtk 

dan sekarang hanya ada Sanemi dan Giyuu diruang guru, maka terjadilah atmosfer canggung diantara mereka, apalagi mereka sama² teringat kejadian saat reuni kemarin

"Shinazugawa" Giyuu pun membuka suara

"apa kau hah?!" Sanemi menjawab sambil ngegas

"em... soal kemarin, kau ga bener² lakuin kan?" ucap Giyuu

"apa maksudmu hah sialan?! tentu saja tidak!"

"oh...eeh.. oke..."

suasana ruangan pun kembali sunyi sampai 5 menit kemudian Obanai datang memecahkan suasana

"oii, sepi amat" ucap Obanai sambil mendorong kursinya disebelah Sanemi

"brisik lu!" ucap Sanemi tentunya

"santai napa bro, gua baru dateng juga." ucap Obanai

"eh, denger² kalian reuni SMP kema-" blom sempat Obanai melanjutkan omongannya sudah ada buku mendarat tepat dimukanya, yap Sanemi yg lempar buku itu ke Obanai

"brisik kau sialan!" ucap Sanemi sambil tak mau mengingat² reuni kemarin, baginya itu sangat memalukan

disisi lain Giyuu merasakan hal yg serupa

"santai aje kali!" ucap Obanai melempar buku itu kembali ke Sanemi

waktu istirahat pun tiba, Giyuu memutuskan pergi ke perpustakaan untuk mengisi waktu istirahat

sesampainya disana, Giyuu mengambil salah 1 novel yg cukup tebal dan duduk dikursi yg ada didekatnya

15 menit berlalu, ada seseorang yg memasuki perpus, ternyata itu Sanemi

dia pun menuju rak buku yg berada didekat Giyuu, dia pun melirik sedikit Giyuu yg tengah membaca novel
lalu Sanemi pun memilih 1 buku yg agak tipis dan duduk di kursi dekat Giyuu, tentu saja berjarak beberapa kursi lain