Semoga suka! Jangan lupa komen ^^
Hari cepat berganti dan ini sudah satu bulan lebih Jeno mengenal Siyeon dan sebaliknya. Mereka semakin dekat karena mereka satu frekuensi, setidaknya itulah yang dilihat Jaemin dan Minju.
DRRT... DRRT...
Jeno Harris calling...
"Siyeon!" panggil Jaemin. "Kekasihmu menelpon!" teriaknya yang membuat arkeolog lain yang masih ada di belakang situs Villa of the Mysteries langsung menggodanya.
Yang dipanggil sedang membereskan peralatan menggali yang baru saja digunakan sampai akhirnya dia menuju ke smartphonenya yang masih bergetar. "Dia bukan kekasihku, Foster."
"Belum," koreksi Jaemin.
"Kau bisa datang ke pernikahanku dengan Lisa bersama Jeno, Siyeon!" seru Jungkook yang sedang mengisi laporan, di tengah padatnya laporan ketua timnya itu masih sempat menggodanya saja.
"Siyeon Lynch, cepatlah!" seru Jaemin lagi. "Kau ini bagaimana sih membuat Augustus-mu menunggu?" godanya.
Siyeon melotot ke arah mereka bergantian yang membuat keduanya cekikikan, "Ah, diamlah!" balasnya sebelum mengangkat panggilan dari Jeno.
"Hei." –Jeno.
"Hei, Jeno." –Siyeon.
"Apa kau sudah membaca pesanku?" –Jeno.
"Maaf, Jeno. Aku dari tadi sedang membereskan. Situs ini sedang banyak penemuan jadi aku tidak sempat memegang smartphoneku. Ada apa?" –Siyeon.
"Aku hanya ingin bertanya, apa kau ingin pulang denganku nanti?" –Jeno.
Siyeon menjauhkan smartphonenya sesaat, "Oh my god!" teriaknya girang tanpa suara.
"Yeah, tentu saja." –Siyeon.
"Baiklah, aku akan ke tempatmu nanti." –Jeno.
"Tidak tidak. Bagaimana jika aku saja yang ke tempatmu?" –Siyeon.
"Apa tidak masalah?" –Jeno.
"Tentu saja tidak, aku sekalian pulang jika melewati situsmu bukan?" –Siyeon.
"Baiklah. Sampai jumpa, Livia Drusilla." –Jeno.
"Sampai jumpa, Augustus." –Siyeon.
"Jadi?" tanya Jaemin yang sudah berada di hadapan Siyeon dengan menggoda. "Kau serius dengan Augustus-mu itu?"
Siyeon menahan senyumnya, "Apa sih maksudmu? Aku tidak mengerti apa yang kau bicarakan."
[after excavation hours]
"Jeno! Livia Drusilla-mu sudah datang!" seru Hyunjin meledek ketika melihat Siyeon yang sudah mendekat ke arah Stabian Baths lewat vicolo del lupanare.
Jeno berjalan keluar dari situs Stabian Baths dengan wajah yang seperti menahan malu, "Diamlah, Sanders."
Senyuman Jeno mengembang ketika melihat sosok Siyeon, "Hei!"
Siyeon mengangkat tangan kanannya membalas sapaan Jeno. "Jeno!"
"Kau sudah ingin pulang?" tanya Jeno setelah melihat jam yang melingkari pergelangan tangan kirinya.
Siyeon menggeleng, "Mau jalan-jalan?" ajaknya.
Jeno mengangguk, "Bagaimana dengan street food di dekat sini?" tawar Jeno.

KAMU SEDANG MEMBACA
after excavation hours
Фанфик[l.jn x p.sy] Jeno dan Siyeon merupakan arkeolog yang berfokus pada peradaban Romawi Kuno. Pertemuan mereka di masa kini merupakan sisa dari masa lalu. (arkeologi, sejarah, pompeii, romawi kuno, fiksi)