Kesempatan kedua

chapter 31

⚠️jika tdk ingin vote tidak usah baca⚠️

~Happy reading~

•
•
•
•

Kaizo pov.

Sebenarnya sejak kapan , sejak kapan ini semua dimulai apa sejak aku meninggalkan nya di bumi atau sejak aku menjalin kontrak dengan iblis

tidak semua ini terjadi sejak kejadian itu, kejadian yang merenggut kebahagian keluargaku, jeritan kesakitan dari ayah dan ibu ku masih terdengar jelas ditelinga ku. saat itu, aku yang masih mamasuki masa remaja mengendong fang yang berumur 2 tahun untuk kabur dari kejaran seseorang yang mencoba membunuh kami

Disaat itulah aku harus bertarung dengan waktu untuk menghidupi adik ku juga melindunginya. kejadian itu yang membuat ku sadar bahwa yang kuat akan menginjak nginjak mu hingga kau tak mampu melawan. Dengan pemikiran itu aku terus berlatih sekuat tenaga aku bahkan memaksa adik ku yang masih kecil untuk berlatih keras, yang seharusnya anak itu menghabiskan waktunya untuk bermain aku malah memaksanya berlatih keras hingga menyebabkan nya sering kali tak sadarkan diri akibat kelelahan

Kejam? , ya aku tau aku terlalu keras dalam mendidik nya namun tidak ada pilihan lain fang harus kuat untuk menghadapi orang jahat diluar sana, adik ku harus bertahan tidak ada yang tau kapan bahaya akan menimpanya, namun pikiran ku salah dimalam itu untuk pertama kali nya aku tidak tau apa yang harus dilakukan

Kuasa fang yang tiba tiba tak terkendali menyebabkan bayang bayang hitam menyelimutinya, teriakan kesakitan darinya membuat ku teringat saat terakhir kali aku mendengar teriakan kedua orang tua ku, aku bahkan tidak bisa menggerakan tubuh ku, membayangkan fang juga akan meninggalkan ku membuat ku nekat untuk melakukan hal yang sangat terlarang

Aku tau resiko yang aku ambil akan sangat berat namun tidak ada pilihan lain, aku harus melakukan itu atau fang akan meninggalkan ku, aku tidak bisa hidup tanpanya selama ini hanya fang yang membuat ku bisa bertahan, aku tidak akan membiarkan dia pergi dariku

Dengan pemikiran seperti itu yang membuat ku membulatkan tekat untuk membuat kontrak dengan iblis, aku akan membayar berapa pun agar bisa menyelamatkan fang bahkan dengan menjual nyawa ku sekali pun

Untung nya semua berjalan lancar aku berhasil menjalin kontrak itu dan menyelamatkan fang , kuputuskan untuk menghilangkan sebagian ingatannya agar dia tidak mengingat kejadian yang menyakitkan itu

Hari hari berlalu dan fang sudah dapat mengerjakan misi nya lagi dan aku memutuskan untuk lebih menjaga jarak darinya, dari kejauhan aku hanya bisa melihat punggung nya yang semakin lama kian membesar, anak kecil itu sekarang sudah memasuki masa remaja aku sadar waktu ku juga tidak akan lama, sebentar lama jiwa ku akan dimakan habis oleh iblis itu dan aku akan meninggalkannya

Setidaknya fang sudah bisa menjaga dirinya sekarang dan saat waktunya aku pergi dia tidak akan sedih saat aku meninggalkan nya  itulah yang aku pikirkan. namun , tiba tiba saja iblis itu mengatakan bahwa fang sudah memutar waktu dan memperlihatkan saat dimana fang harus di eksekusi tepat di depan mata ku

Aku tidak akan pernah lupa saat melihat tatapan kosong yang dimiliki nya, kejadian itu masih membekas di dalam ingatanku. Apa yang fang  pikirkan saat itu, dia pasti sangat ketakutan dan aku hanya diam sambil melihat tubuhnya terbelah menjadi dua

Setelah melihat itu semua aku berusaha untuk mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi saat itu, tapi aku tidak pernah menyangka orang yang aku anggap sahabat adalah dalang di balik kejadian itu, tidak pernah dalam bayanganku  ramenman akan menghancurkan hidupku seperti ini