chapter 29

1K 111 20
                                    

⚠️jika tdk ingin vote tidak usah baca⚠️

~Happy reading~




Kapten kaizo berjalan mendekati fang diarahkan pedangnya kepada fang dan dianggangkatnya pedang tenaga miliknya dalam sekali tebasan borgol yang ada ditangan fang hancur

"kapten" panggil fang dia segera berdiri untuk melihat kondisi kapten kaizo dia masih terkejut dengan penampilan kapten kaizo yang bersimbah darah

"apa yang terjadi apa kapten baik baik saja" tanyanya dengan khawatir

"pergi dan bebaskan kawan kawan mu" kapten kaizo tidak menjawab pertanyaan fang dia berjalan kembali mendekati mikail, fang yang melihat itu hanya bisa mengikuti perintah dan berlari untuk melepaskan kawan kawannya

Fang berlari mendekati kawan kawan nya yang terbaring tak sadarkan diri, dia segera melepaskan borgol yang berada ditangan mereka dan dengan susah payah borgol itu akhirnya lepas, fang mengguncangkan tubuh mereka berharap mereka akan kembali sadar

"boboiboy, gopal, yaya ying bangun" fang masih berusaha membangunkan kawan kawan nya dengan mengoyangkan tubuh mereka tak lama berselang fang melihat kawan kawan nya yang perlahan lahan tersadar

Boboiboy, gopal, yaya dan ying akhirnya kembali membuka matanya
"apa kalian baik baik saja" tanya fang dia kini membantu mereka untuk duduk

"iya kita baik baik saja hanya sedikit pusing" ucap yaya dia masih memegang kepalanya yang terasa sakit begitu juga dengan yang lain

"apa yang sedang kapten ramenman lakukan" perkataan boboiboy membuat mereka semua melihat kearah dimana boboiboy sedang melihat, mereka semua dibuat terkejut saat melihat ramenman mengarahkan batonya kearah kapten kaizo

"kapten ramenman?" ucap fang

Disisi lain ramenman tetap tenang dengan baton yang mengarah pada kapten kaizo

"aku bertanya apa yang sedang kau lakukan ramenman" suara dingin dari kapten kaizo kembali terdengar namun bukannya menjawab ramenman justru tersenyum bersamaan dengan itu sebuah serangan dilayangkan kearah kapten kaizo beruntung kapten kaizo bisa menghindari serangan itu, serangan itu pun akhirnya mengenai mikail yang membuat gari tenaga milik kapten kaizo terlepas

Mikail sepenuhnya bebas dari kuasa milik kapten kaizo dia segera berdiri dihadapan ramenman bersama sai dan shielda yang datang kehadapannya

Mereka bertiga segera berlutut tepat dihadapan ramenman yang membuat semua orang yang melihat itu terkejut

"selamat datang tuan" suara mukail terdengar memecahkan keheningan yang ada disana, mereka semua dibuat tanda tanya oleh apa yang dilakukan mikail sai dan shielda

"apa maksud semua ini?" ucap kapten kaizo wajahnya masih terkejut saat melihat kajadian tadi

Ramenman tidak menjawab perlahan kakinya dilangkahkan mendekati kapten kaizo, serigai muncul dibibirnya saat dirinya berdiri tepat dihadapan kapten kaizo

"bagaimana keadaan mu, aku tidak menyangka kau tiba lebih cepat dari dugaan ku, apa kau membunuh seluruh anak buah ku" ucap ramenman nadanya sangat tenang saat mengatakan itu

Kesempatan kedua Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang