#11

307 30 1
                                    

"tidak ada aku hanya ingin memanggil saja

yoongi menatap jungkook ia marah dan kesal langsung menendang kursi jungkook hingga ia terjebur ke danau. mood nya kurang bagus hari ini.

"ada apa dengan bocah itu, sangat berisik"

ia tak menyangka jungkook ternyata orang yang kekanak kanakan. kenapa taehyung mau dengannya. otok yang kuat dan badan yang sangat manly sangat tidak cocok dengan kepribadian dan wajahnya.

yoongi terus menggerutu dan melenggang pergi dari danau. taehyung yang melihat itu pun bingung. ada apa dengan mereka berdua. dua jam yoongi tak kembali, keduanya khawatir.

"jungkook, dimana yoongi hyung"

"apa aku keterlaluan tadi" batin jungkook. sejujurnya jungkook mengagumi dan menghormati yoongi. ia akui kalau yoongi adalah seorang kakak yang ingin sekali ia miliki. ia anak tunggal dan ingin mempunyai seorang kakak tempat ia bercerita. dan yoongi adalah orang itu.

"aku akan mencarinya tae, jangan khawatir"

"hoammmm..."

"sudah lama aku tidak tidur dengan nyenyak. eoh dimana mereka berdua. jam berapa sekarang" ucap yoongi sambil melihat handphonenya.

15 panggilan tak terjawab

20 pesan masuk

"ada apa dengan mereka, kenapa menghubungiku dan mengirim pesan seperti itu"

"hiks.. hikss jungkook dimana yoongi hyung. aku khawatir jungkook"

"tenanglah tae, aku sudah mengirim bawahanku untuk mencarinya. ini salahku"

"ada apa dengan kalian, dan kau tae kenapa menangis"

"hyung/hyung" ucap keduanya.

yoongi bingung, taehyung memeluk yoongi.

"jangan pergi lagi hyung, maafkan aku. aku mengkhawatirkanmu"

yoongi mengusap air mata taehyung dan memeluknya erat. itu dilihat oleh jungkook. ia tersenyum dan melenggang keluar. biarkan keduanya bersama malam ini. jujur jungkook cemburu tapi yoongi juga berhak akan itu.
yoongi menatap kepergian jungkook dan diam. tak selang beberapa lama.

"nah" ucap yoongi sambil memberikan botol soju.

"terima kasih hyung" jawab jungkook ia tidak menolaknya sama sekali. taehyung sudah tidur tinggal mereka berdua.

"maaf hyung aku tidak bermaks.."

"berhenti ... kalian berdua sangat aneh. dari taehyung dan sekarang kau" potong yoongi, ia masih tak paham dengan situasi ini.

"ku pikir hyung marah jadi memilih pergi, aku dan taehyung mencarimu"

"dengar jungkook, menjelaskan sesuatu dengan panjang bukanlah gayaku. jadi jangan membatasi dirimu jung"

yoongi tahu, jungkook masih ada perasaan bersalah dihatinya dan juga ragu. tapi hanya dengan beberapa kalimat itu ia ingin jungkook mengerti bahwa ia tidak mempermasalahkan hal itu sama sekali.

"kau adikku jadi jangan sungkan denganku" (yoongi dah nganggep jungkook adeknya sendirinya) ucap yoongi.

"terima kasih hyung" jawab jungkook.

"sudah menerimaku" lanjut jungkook dihati.

yoongi merasa tubuhnya akan remuk, dua orang disampingnya memeluknya terlalu erat. dengan kesal yoongi menghempas tubuh keduanya.

"hyung/hyung" ucap keduanya.

kepala yoongi sakit mendengar meraka berdua memanggilnya terus.

"ada apa?" jawab yoongi.

"hari ini aku dan taehyung berencana untuk keluar rumah dan bersantai dipantai. aku sudah mengatur jadwalnya hyung. jam 10 kita berangkat"

"bukannya kemarin sudah berlibur" ( memancing bagi yoongi adalah liburan)

"itu tidak cukup hyung, aku masih ingin" cicit taehyung.

"baiklah.. atur saja sesuka kalian"


























...
segini dulu yah yeorobunn..bingung nih dah kebanyakan suami. aku fokus satu satu yah ama karakter mereka masing-masing.

jangan lupa votement nya yah.
anyeonggg...saranghae buat klean semua. sehat selaly dan jangan lupa baca book ini yah

SUAMIKU ADA TIGA ||_K.VTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang