#13

110 13 0
                                    


"Tapi, aku tidak bisa menolaknya. Jungkook, bibi Jimin adalah orang yang memberikan ginjal nya untuk Taehyung. Dan bibinya juga adalah orang yang sama menyelamatkan mu waktu kecil dulu" jelas yoongi.

"Apa maksud nya, Jungkook semakin bingung"

Yoongi memberikan sebuah chip di sakunya. Dan memberikan itu ke Jungkook.

"Ku rasa kau tidak Sebodoh ini Jungkook. Jawabannya ada didalam chip ini. Dan.." ucap yoongi sambil menatap Jungkook dengan tatapan yang sulit diartikan olehnya. Yoongi dihadapannya sangatlah berbeda seperti dua orang yang sulit ia terka.

Dengan cepat yoongi mengubah tatapannya menjadi biasanya.

"Dan kuharap kau mengerti tanpa harus ku jelaskan Jungkook" ucap yoongi datar.

Seorang pelayan toserba mendatangi meja mereka dan memberikan tiga botol Soju. Ditempat itu keduanya minum bersama.

Banyak yang ingin Jungkook tanyakan tapi diam adalah langkah terbaik nya untuk sekarang ini.








Beberapa menit kemudian keduanya sampai dirumah, masing-masing membawa barang belanjaan. Memang Benar mereka adalah orang yang kaya dan memiliki aset berharga dimana-mana tapi aturan pertama dirumah dari manapun asal mu, sekaya apapun dirimu. Dirumah ini kalian harus hidup sederhana dan saling menolong satu sama lain dan masih banyak lagi. Intinya kehidupan bergelimang hartamu jika sudah dirumah ini kalian harus meninggalkan nya seperti orang yang tidak memiliki apa-apa. Aneh tapi Aturan ini dibuat oleh yoongi langsung.

"Hyung, semuanya sudah siap" ucap Taehyung.

"Baiklah, untuk istriku yang paling cantik dan juga manis sekarang bersiaplah untuk mandi. Biarkan para suamimu mengatur semuanya. Nee" ucap yoongi sambil mencium bibir Taehyung.

Melihat itu Jimin dan Jungkook tentu saja cemburu. Mereka mengatur semuanya.

Selesai mandi Taehyung menghampiri suaminya,

"Kau sangat cantik sayang" ucap yoongi.

"Terima kasih Hyung" ucap Taehyung dengan rona merah di pipi nya.

"Baiklah, salah satu dari kita menemani Taehyung dan bergantian untuk membersihkan diri" Pandu yoongi. Yang lainnya mengangguk setuju.

Disini ada Taehyung dan Jungkook, mereka duduk bersama. Hening diantara keduanya.

"Tae" ucap Jungkook memulai percakapan diantara mereka.

"Maafkan aku Jungkook" mohon Taehyung sambil memegang tangannya.

Jungkook menggeleng kan kepalanya.

"Tidak, seharusnya aku yang meminta maaf kepada mu Tae. Aku egois dan jug.." ucapnya terhenti kala Taehyung mencium bibir Jungkook.

"Jangan mengatakan kalau dirimu egois Jungkook, aku semakin bersalah padamu . Disini akulah yang egois. Aku menyadarinya Jungkook" Taehyung mengaku.

Jungkook diam, ia setuju Taehyung sangatlah egois. Tapi keegoisan ini tetap harus dimaklumi karena tidak ada yang benar di sini.

Jungkook membawa Taehyung ke pelukannya, ia tersenyum lega tidak ada jarak lagi diantara keduanya.

"Tae, aku tahu aku tidak berhak untuk mengatakan bahwa aku memaafkan perbuatanmu tapi disini aku sangat lega karena kau dan juga aku sama-sama terbuka dan mengatakan apa yang ingin dikatakan diantara kita"

"Aku menerimanya diantara kita Tae" ucap Jungkook mengatakan Jimin

"manusia jelek itu aku tidak tahu apa yang membuatmu menyukainya, hanya saja jika itu membuatmu bahagia aku ikut bahagia Tae. Tapi tolong jangan abaikan aku Tae. Aku tahu yoongi Hyung adalah cinta pertamamu orang yang sangat kau cintai sedangkan aku hanyalah orang yang mengganggu diantara kalian berdua seharusnya aku dan dia tidak mengganggu kebahagiaan kalian Tae" jelas Jungkook.

"Hanya saja, ku mohon ijinkan aku benar benar ada diantara kalian. Akui aku juga sebagai suamimu Tae" lanjut Jungkook mengadukan semua perasaan yang ia pendam selama ini.

Taehyung menangis dan memeluk erat Jungkook. Ia tak menyangka jika Jungkook akan berpikiran seperti itu. Taehyung menggeleng tak terima.

"Tidak Jungkook jangan katakan itu, kau suami ku. Suamiku yang paling aku butuhkan. Jangan berpikir sampai segitunya" ucap Taehyung.

Mereka kembali berciuman, penuh cinta dan juga keinginan. Saliva keduanya terputus dan Jungkook mengelap bibir Taehyung dan tersenyum dan sedikit mengambil daging perut Taehyung.

"Sakit Jungkook" adu Taehyung.

"Kau istriku yang paling nakal dan juga manis. Aku tidak suka melihatmu menangis begini. Aku tidak tahan smaa sekali"

Kembali Jungkook mencubit perut Taehyung dan menggelitik perutnya. Keduanya tertawa sampai mengabaikan dua orang yang melihat interaksi keduanya.

"Berhentilah menggoda nya Jungkook, badanmu bau segeralah untuk mandi" pecah yoongi.

"Cihh dasar mengganggu" ucap Jungkook hampir berbisik.

SUAMIKU ADA TIGA ||_K.VTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang