AUDRA || End

BAB 7

°=°=°=°=°=°=°Happy Reading °=°=°=°=°

*chat

....
"Nar, bar kuy"

Nare
"Boleh nih, kebetulan lagi suntuk, bar biasa nya yah"

....
"Okey, gue tunggu di sana yah"

Nare
"Okey"

Sesampainya di bar, nare langsung di sambut baik oleh teman temannya, dan entah ada apa dengan nare dia minum banyak sekali malam ini, mungkin karna tadi di bentak audra? Nare terlalu banyak minum dan itu menjadi kesempatan neza dan teman temannya beraksi... Ntah sejak kapan mereka bertiga ada disana..

"Lo berdua urus temen temen, okey" Printah neza pada kedua temannya itu

"Okey" Sabun amel sana Siska

"Kak, mau dansa sama aku nggak? " Tawar amel, karna melihat amel yang berpakaian begitu sexy salah satu teman nare pun mau mau saja... Kita sebut (galang aja)

"Eh, mau dansa? " Tawar Siska pada teman nare satunya lagi... Sebut saja (rangga), sebenarnya rangga menolaknya namun Siska terus memaksa... Jadi mau tak mau dia meladeni Siska, dan yah neza sekarang memulai aksinya, karna nare sudah sangat mabuk jadi dia lebih mudah untuk melakukan hal yang ia inginkan, dia membawa nare pergi dari bar... Dia membawa nare kesebuah hotel yang lumayan dekat dengan bar itu....

"Mbk satu kamar yah" Ucap neza

"Baik kak, kamar nomor 114 yah, ini kuncinya" Ucap resepsionis hotel itu tanpa curiga karna sebelumnya neza telah memasang cincin nikah di tangan nare dan tangan nya...

Sesampainya di kamar neza menidurkan nare ke kasur dia melepas sepatu nare dan melemparnya sembarangan... Dia meletakan kamera di sudut ruangan, dan melepas semua kancing baju nare, dan melepas bajunya, lalu dia memasang selimut ke tubuhnya dan tubuh nare lalu dia tidur di atas dada bidang nare seakan akan habis melakukan Iya itu you know lah... Selesai dengan itu dia mengirimkan gambar yang di ambilnya tadi ke audra dengan akun anonim..

Namun hal yang mungkin di luar prediksinya terjadi.. Nare menariknya.. Hingga neza terjatuh dan yah you know lah yah... Bayangin sendiri aja....

Masih di kamar hotel yang sama nare bangun lebih dulu dari pada neza, dia melihat kamar yang berantakan dan tubuhnya yang tak terbalik benang sehelai pun, saat dia menoleh ke sampingnya di sana ada neza yang masih tertidur dengan nyenyak...

"Anjing apa yang gue lakuin semalem" Batin nare, lalu membereskan semuanya dan memakai baju nya lalu pergi meninggalkan neza di kamar itu sendirian, dan ternyata neza sudah bangun sejak tadi tapi dia hanya berpura pura tidur, dia senang melihat ekspresi nare yang binggung dengan apa yang terjadi... Setelah nare keluar neza bangun dari tidurnya dan mengambil kamera yang berada di atas televisi, ternyata dia menyelipkan satu kamera lagi di sana... Dia tampak senang melihat vidio itu... Karna itu akan menjadi senjatanya untuk membuat nare dan audra putus

"Akhirnya gue bakal milikin lo seutuhnya re" Batin neza

Sementara di tempat lain ada seorang pria yang ternyata merekam semua apa yang neza lakukan dari semalam di bar... Dia tampak senang dengan apa yang di dapatnya

Di taman terlihat neza yang sedang duduk di sana menunggu seseorang, dan pada akhirnya orang yang di tunggu pun datang

"Gimana rencana lo?" Tanya arka

"Hm, mudah saja, semua berjalan mulus " Jawab neza dengan wajah senangnya

"Bagus, sekarang giliran gue berarti" Ucap arka

"Yah silahkan" Sahut neza lalu pergi meninggalkan arka

Sementara itu dirumah audra sudah melihat gambar yang dikirim oleh orang yang tak ia kenal, dan dia juga mendapat vidio dari neza yah you know lah vidio apa ya kan, itu rak membuat audra marah atau kesal justru audra senang karna dari vidio itu dia bisa bebas dari nare..