10. Sanctus Inter Argentum

6 1 0
                                    

Di abad 20, Vertin mempersiapkan diri dengan membawa perlengkapannya. Didampingi Sonetto, mereka menemui beberapa Arcanist yang akan ia ajak ke tahun 1890, tempat Tennant dikirim.

Sotheby, seorang Arcanist ahli Alkimia bergaun hijau yang anggun.

"Sotheby, bisakah kamu membantuku? Aku khawatir ada teman kita yang membutuhkan pertolongan disana."

"Heh? Baiklah...jika memang tidak ada pilihan lain."katanya sambil merapikan topinya.

"Jangan khawatir, Sotheby. Tetap bersamaku dan kita selesaikan tugas ini dengan cepat. Berikutnya, aku butuh Pavia."

Pavia, pria dari Italia berkaos ungu yang berantakan. Ahli bertarung menggunakan dua pistol dan seorang Arcanist yang brutal.

"Oy, signora. Jangan khawatir, aku akan melawan siapapun yang menghalangiku."

"Yeah, aku butuh penyerang. Kita akan ke Old West, tempat banyak bandit berada. Tapi untuk sekarang, tetap bersamaku sebelum kusuruh beraksi."

"Terserahlah..." Pavia berjalan ke dekat mesin waktu, mengganggu Bkornblume yang sedang bekerja.

Sonetto berbisik ke Vertin, "Dia menyebalkan, sulit diajak kerja sama. Tapi...jika dia pilihanmu, aku harus setuju."

"Percayalah Sonetto." Vertin meyakinkan, "Kita butuh keahliannya di tempat yang akan kita kunjungi. Di hari normal, aku pasti mengajak Tennant."

"Kalau begitu, kita harus bersiap untuk mencarinya." Sonetto menyerahkan topi lebar kepada Vertin, "Time Keeper, aku yakin ini akan terlihat bagus buatmu."

Vertin sejenak memeriksa topi itu, "Tapi...aku tidak mau mengganti topi kesukaanku."

"Old West sangat panas, Time Keeper. Aku khawatir kulitmu akan terbakar. Sombrero ini sangat berguna, kan?"

"Hm...akan kubawa untuk jaga-jaga." Vertin lalu menawarkan topi kepada yang lain.

"Ada yang mau pakai?"

Pavia, Sotheby dan Bkornblume menjawab berbarengan "Tidak, terima kasih."

"Oke..."Vertin menaruh topi lebar itu kedalam kopernya, "Bkornblume, ada sinyal dari Jebediah?"

"Belum, dia bilang sedang melakukan sinkronisasi." Bkornblume memutar pencari sinyal, "Jika sudah siap, aku akan kabari. Oh Jebediah juga bilang akan lebih cepat jika kita gunakan kendaraan untuk mesin waktunya."

"Kendaraan?" Vertin terlihat bingung, "Bagaimana mungkin?"

"Jalankan dengan kecepatan 88 mil per jam...katanya."Bkornblume terlihat ragu.

Vertin tidak bisa berkata-kata, "Kau tahu? Lanjutkan saja, kita bisa menunggu..."

"Oke..." Bkornblume kembali memulai sinkronisasi.

Kembali di Old West, perjalanan menuju Silver Stench, Tennant dan Ernesto mencapai gerbang lokasi tujuan mereka. Tennant dan Ernesto turun dari kudanya, memeriksa gerbang yang tidak dijaga.

"Aneh." gumam Ernesto, "Tempat ini biasanya dijaga lebih ketat dibandingkan Bank di kota."

"Bank?" Tennant tidak mengerti.

"Uh...Bank disini biasa dijaga dua orang."

"Pantas sering sekali terjadi perampokan..."gumam Tennant.

Ernesto mengeluarkan tali dan mengaitkannya ke pos penjaga diatas gerbang, ia memeriksa apa kaitannya kuat. Ernesto dan Tennant lalu memanjat dengan tali, melewati gerbang dan memasuki tambang. Suasana disana sepi sekali, senjata dan amunisi di pos jaga sudah kosong. Tennant lalu melihat kearah tambang, terdapat lampu gas disekitar sana.

Reverse 1999 : Vigilante of Wild West (Fanfiction) Season 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang