"Hm.. Sepertinya ini alamat gedung tua yang di atas bukit deh.. Baru tau tu tempat ada penghuninya" Ujar zayyan sambil mengayuh sepedanya..
Inilah pekerjaan zayyan.. Menjadi kurir pengantar paket dengan menggunakan sepeda..
Zayyan telah menggeluti pekerjaan ini selama kurang lebih 3 tahun.. Banyak track rekor yang ia lakukan selama menjadi kurir tersebut..
Salah satunya.. Track rekor di kejar gangster saat ada tawuran antar gangster wilayah..
Kadang juga di kejar polisi.. Ibu-ibu komplek.. Sampai track rekor terbaik di kejar cewe cewe SMA dari asrama putri gegara zayyan ga sengaja kebawa satu kotak cd mereka :)
BENERAN GA SENGAJA ITU, KOTAKNYA SAMA KEK KOTAK PAKET YANG ZAYYAN BAWA (dia salah alamat, pas udah jauh baru sadar dan balik lagi, eh malah salah ambil paket)
Saat ini, si zayyan lagi berusaha dengan sekuat tenaga ngayuh sepeda melewati sebuah tanjakan..
Wajar aja sih, gedung tempat zayyan mengantarkan paket berada di atas bukit.. Jadi zayyan harus berusaha mengayuh sepedanya untuk sampai ke sana.. Setidaknya untuk sampai menuju kaki bukit.. Karna setelah itu harus naik tangga untuk sampai ke tempat itu..
Di lain tempat.. Di waktu yang sama.. Ada seorang pria berambut hitam sedang menatap datar pria tua di depannya..
"Kakek.. Kapan kau mati sih? Lama amat.." Ujarnya membuat pria di depannya mendengus kesal kemudian melemparkan kain ke arah pria berambut hitam tersebut..
"YAK KAKEK.. INI BEKAS KAU MENGELAP SPERMA NENEK.. KENAPA DI LEMPARKAN KE AKU.." Teriaknya kesal..
"Salah sendiri mengganggu kakek dan nenekmu ena-ena.. Sana keluar, tunggu kakek di meja makan.." Ujar si pria tua.. Membuat pria berambut hitam mendengus kemudian berlalu menuju meja makan..
40 menit menunggu, pria tua yang di panggil kakek tersebut datang dan duduk di depan pria berambut hitam tadi..
"Setelah sarapan... Kita akan membahas ini semua.." Ujar si kakek yang membuat pria berambut hitam mau tak mau harus menikmati sarapannya terlebih dahulu..
Lee Ou Yin namanya, pria berusia 34 tahun ini adalah seorang calon ketua mafia.. Dan pria tua yang ia panggil kakek tersebut masihlah menjabat sebagai ketua mafia sampai saat ini..
Umur sang kakek mungkin memang sudah tua.. Namun tak menyurutkan niatnya untuk tetap memimpin kelompok mafia yang ia buat sejak lama tersebut..
Tapi, semakin tua umurnya.. Sang kakek juga sudah tak sehebat dulu.. Jika dulu ia bisa menghabisi 100 bahkan 500 orang dalan sehari.. Sekarang, ia hanya bisa menghabisi sekitar 20 sampai 50 orang saja.. Kalau di paksakan, pinggangnya bisa encok nanti..
Maka dari itu... Walau terlihat ou yin, atau biasa di panggil leo seakan-akan menginginkan kekuasaan sang kakek.. Nyatanya Ia peduli akan kesehatan kakeknya.. Apalagi setelah ia kehilangan ayah dan ibunya dalam kecelakaan pesawat.. Ia tak mau kehilangan kakeknya juga..
Dan di sinilah mereka berada.. Di ruangan khusus untuk rapat para petinggi kelompok mafia Ou..
"Kalian semua aku kumpulkan untuk membantu cucuku menyelesaikan sebuah misi.." Ujar sang kakek to the point..
Sang cucu hanya diam memperhatikan.. Sesekali ia mengetukan jarinya bosan..
"Misi ini adalah misi penting.. Di mana leo akan di nilai, apakah ia pantas menjadi penerusku atau tidak.." Ujar sang kakek melanjutkan..
Para anak buahnya hanya diam menanggapi.. Beberapa anak buah senior sudah tau seperti apa misi untuk melanjutkan kepenerusan ketua mafia Ou.. Namun beberapa yang masih baru, terdiam siap membantu..
"Misi ini mudah.. Kalian tidaklah perlu harus menggunakan senjata.. Tak ada lawan yang harus kalian bunuh.. Dan tak ada barang yang harus kalian selundupkan.. Sangat mudah..."
"Saking mudahnya... Aku saja kurang yakin apakah kalian, terutama leo dan anak buahnya, bisa menyelesaikan misi ini.." Ujar sang kakek yang langsung mendapat delikan tajam dari leo..
"Memang apa misinya? Kenapa terlihat susah sekali.." Ujar leo tak suka.. Ia tak suka di rendahkan..
"Hanya 1.. Ambilah sebuah paket yang di antarkan oleh kurir bernama M. Zayyan.. Ambil paket itu dan antarkan kepadaku.. Waktu mu sampai esok hari.. Aku akan menunggu di gedung tua atas bukit.." Ujar sang kakek santai.. Setelah itu ia pergi bersama anak buah seniornya..
Sisanya.. Diam menunggu perintah dari leo..
"Hanya itu? Dan ia bilang susah?!.. Segera ke lokasi.. Aku mau tidur awal malam ini.. Jangan di buat susah.." Ujar leo memerintah.. Membuat anak buahnya segera melesat menuju garasi..
-
Gue kena panas dalam ama pilek :D
Niat nulis ada, niat ngedit ada, tapi pala gue puyeng tenan😭
KAMU SEDANG MEMBACA
Paket [✔] Leozay
Short StoryGara-gara paket, Zayyan harus kudu sangat sabar berurusan dengan seorang mafia bernama Lee Ou Yin dan antek-anteknya :) 🔞This ff contain violent.. Maka bijaklah :)🔞