ten

315 19 2
                                    

Dor

"Robert bersihkan mayad pria itu" ucap seorang wanita yang memegang pistol di salah satu tanganya

"baik sir" ucap lelaki yang bernama Robert,dengan telaten dia membersihkan mayat pria itu, memotongnya menjadi berbagai bentuk,dari ujung kepala hingga ujung kaki

terpotong sempurna. setelah itu ia menaruhnya ke dalam lemari pendingin???

"apa daging di kulkas udah penuh?" ucap Teo sembari membakar Batangan kanker itu

Robert mengangguk "iya sir, apakah anda mau memberikan nya kepada tawanan di bawah tanah?"

Teo menyesap dalam dalam batangan kanker itu lalu mengeluarkan nya dari kedua mulutnya "kasih aja,jangan di masak biar di makan mentah-mentah"

Robert mengangguk sekali lagi "baik sir,saya akan melaksanakan nya"

"oh ya jangan lupa, kumpulkan semua anggota,saya ingin mengumumkan sesuatu" ucap Teo dengan melempar batangan kanker itu ke tanah dan menginjaknya

"baik sir, laksanakan" ucap Robert pergi dari sana

*akhirnya gue temuin Lo Andrew,gue yakin Lo mati di tangan gue" ucap teo di dalam hatinya

setelah beberapa saat kemudian, seluruh anggota atau bisa di sebut seluruh anak buah Teo telah berkumpul menjadi satu

disana terlihat ricuh, suara gaduh sana sini,ada yang merokok,ada yang bercanda dan ada pula yang teruhan judi online di handphone

seketika semua senyap,tak ada suara tak ada canda tawa setelah Teo datang dengan wajah tegas dan dinginnya

"saya sudah menemukan pelaku pembunuhan keluarga saya dan" jedanya

"Sembunyikannya Tina dari Andreas dan Andrew, sebisanya"

"jangan sampai kelihatan mata dari dua bersaudara babi itu" ucap Teo di hadapan seluruh anak buahnya

"BAIK SIR,KAMI AKAN MELAKSANAKANNYA"kompak seluruh anak buahnya

Teo tersenyum puas melihat itu,lalu ia memerintah Robert untuk membubarkan semuanya

semua orang pergi.

meninggalkan Robert dan Teo yang sedang diam hanyut dengan pikirannya sendiri.

"apa anda yakin?koneksi dia kekuatan dia mungkin kuat,apa seharusnya kita tidak berburu buru?" ucap Robert memecahkan keheningan, dikarenakan Teo sedari tadi hanya diam melamun

"yaa, lakukan apa yang ku katakan,aku sudah sangat lama menunggu ini"

"kamu jaga markas,saya akan pulang kasihan Tina sendirian di rumah" ucapnya singkat setelah itu beranjak dari dari sana

*
*
*

"dari mana aja?jam 1 malam baru pulang katanya jam 10 pulang?" ucap seorang wanita cantik yang melipat kedua tangannya di dada

"ahh maafkan aku,aku tidak tau hanya emm lupa" ucap wanita di depannya dengan cengiran di wajahnya

"aku menunggu mu Teo, kau selalu pulang larut malam akhir-akhir ini?apa ada masalah" ucap Tina menghela nafas panjang

"umm sedikit jangan mengkhawatirkan ku sayang aku tidak apa apa" ucap Teo tersenyum

"aku takut kamu akan sakit jika terkena angin malam"

"tidakk!!aku tidak sakit aku kuat,kuat di kasur"

"YAKKK kau selalu membahas mesum"

"karena kau sexsy sayang"

Tina hanya melotot melihat tingkah laku Teo yang menurutnya sangat sangat mesum berotak kotor.

semenjak kejadian making love Tina dengan Teo, Teo semakin hari semakin mesum,ia selalu menjahili Tina sampai membuat nya kesal

tetapi semakin hari juga hubungan antara mereka semakin dekat.

"sudahlah aku inginn tidur, kau merusak modku" ucap Tina membalikkan badannya menuju kamar

Teo hanya terkekeh melihat Aksinya,ia kemudian menarik tangan Tina mendekatkan dirinya dengan diri Tina

"Aku rinduu denganmu, bisakah aku memelukmu sayang" ucap Teo memeluk erat Tina

"huekk kamu bau apa anjir,bau darah, rokok campur jadi satu mandi duluu,ihh bau" berontak Tina padanya

"gamauu~~"

"ihhh lepas bau tau ga eww jorok"

"ciumm dulu~"

"GAKK!!kamu bau mandi duluu ihh"

Teo terkekeh setelah itu melepaskan pelukannya "iya iya aku mandi tunggu di kamar yaa sayang" ujar Teo lembut

"ummm" ucap Tina melangkah menjauh dari Teo

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 03 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

mafia woman?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang